Anda di halaman 1dari 8

P3A RUMAH TINGGAL DAN DISRO

RUANG DALAM – RUANG LUAR – RUANG ANTARA

OLEH :
AZIZAH RARA
17 . A1 . 0174
YOUR COMPANY NAME 2
DITINJAU BEDASARKAN
BANGUNAN
RUANG DALAM
Jika ditinjau bedasarkan bangunan, area yang
merupakan ruang dalam yaitu ruang-ruang dari
bangunan seperti ruang display, ruang kasir, dan
seterusnya. Dikatakan sebagai ruang dalam
karena ruang-ruang tersebut memiliki batas-batas
yang jelas seperti pelingkup / building coverage
berupa dinding bata, roaster, kaca dan
sebagainya.

YOUR COMPANY NAME 3


RUANG DALAM
RUANG TAMU
RUANG CUCI

RUANG MAKAN GUDANG


KM / WC

DAPUR
RUANG DISPLAY

4
DITINJAU BEDASARKAN
BANGUNAN
RUANG ANTARA
Jika ditinjau bedasarkan bangunan, area yang
merupakan ruang antara yaitu area yang
berfungsi sebagai penghubung antar ruang
seperti teras distro ( ruang penghubung antara
ruang dalam distro dengan ruang luar rumah
seperti area parkir distro) , selasar juga dapat
dikategorikan sbg ruang antara yaitu penghubung
antara distro dan ruang tamu dan sebagainya.

YOUR COMPANY NAME 5


RUANG ANTARA

TERAS RUMAH DAN SELASAR


DISTRO

6
DITINJAU BEDASARKAN OPEN
SPACE
RUANG LUAR
Jika ditinjau bedasarkan bangunan, area yang
merupakan ruang luar yaitu area open space di
luar bangunan antara lainarea parkir distro dan
pekarangan rumah. Disebut demikian karena area
tersebut tidak memiliki batas-batas area yang
jelas apabila dibandingkan bagian dalam
bangunan.

YOUR COMPANY NAME 7


DITINJAU BEDASARKAN OPEN
SPACE
RUANG LUAR
Daerah terbuka merupakan ruang luar yaitu area
parker distro karena pada area tersebut tidak ada
pembatas yang jelas. Area tersebut hanya
berbatasan dengan Jl. Pawiyatan Luhur. Bagian
lain yang bisa jadi merupakan ruang luar yaitu
area pelataran paving rumah di sisi barat (depan
rumah) karena pada bagian tersebut, meskipun
terdapat batas berupa pagar besi, namun apabila
pagar tersebut dalam kondisi terbuka maka area
tersebut menjadi tidak memiliki batas yang jelas.

YOUR COMPANY NAME 8

Anda mungkin juga menyukai