Anda di halaman 1dari 11

HUKUM

KURANGNYA KESADARAN
HUKUM DI INDONESIA
Kelompok 5
- Ayusnis Venta ( 6509 )
- Muhammad Dimas ( 5932 )
- Muhammad Kenshi F.R ( 5933 )
- Noor Ilham Bagia Ist ( 5934 )
- Novika Rahmasari ( 5935 )
- Putri Natasya S.N ( 5936 )
- Rahmad Syaiful ( 5937 )
Pembahasan :

1. Pengertian Kesadaran Hukum


2. Penyebab Masyarakat Melanggar Hukum
3. Kesadaran Hukum di Indonesia
4. Upaya Meningkatkan Kesadaran Hukum
5. Cara – Cara Meningkatkan Kesadaran Hukum
KESADARAN HUKUM
Kesadaran Hukum dapat diartikan secara terpisah
dalam Bahasa, yang kata dasar nya “SADAR” yang
berarti tahu dan mengerti, secara keseluruhan
merupakan mengetahui dan mengerti tentang Hukum.
Kesadaran Hukum mengacu kepada cara dimana
orang – orang memahami hukum dan intitusi – institusi
hukum, yaitu pemahaman – pemahaman yang
memberikan makna kepada pengalaman dan
tindakan orang – orang.
Kesadaran Hukum adalah pandangan –
pandangan yang hidup dalam masyarakat
tentang apa hukum itu. Kesadaran hukum
itu berarti juga kesadaran tentang hukum,
kesadaran bahwa hukum merupakan
perlindungan kepentingan manusia. Jadi
harus terlebih dahulu tahu bahwa hukum itu
ada untuk melindungi dari kepentingan
manusia, setelah tahu kita akan menyadari
kegunaan isinya dan kemudian
menentukan sikap untuk mematuhinya.
Penyebab masyarakat melanggar
Hukum
1. Melanggar hukum karena memang tidak tahu hukum

Sebenarnya tidak ada manusia yang tidak tahu hukum,


karena hukum itu sendiri ada di tengah – tengah
masyarakat, dimana ada masyarakat, disitulah ada hukum.
Hanya saja, di Indonesia banyak sekali Undang – Undang
yang telah dibuat pemerintah dan sangat disayangkan
bahwa tidak semua Undang – Undang tersebut menyentuh
seluruh lapisan masyarakat. Mulai dari alasan sosialisasi
yang kurang, malas tahu, dan sebagainya. Conton saja,
Undang – Undang tentang Pornografi, banyak masyarakat
yang tidak tau isi dari Undang – Undang tersebut dan sanksi
apa yang dikenakan bagi para pelanggarnya.
2. Melanggar hukum karena merasa punya
kekuasaan atau materi berlebih

Banyak orang yang mempunyai kekuasaan atau jabatan yang


tinggi merasa hal itu adalah segala – galanya. Sehingga tidak
mempedulikan peraturan yang berlaku. Padahal dalam
Undang – Undang dijelaskan bahwa setiap orang mempunyai
kedudukan yang sama dihadapan hukum. Tetapi pada
kenyataannya banyak pejabat atau artis yang mempunyai
popularitas dan materi yang banyak sehingga jika tersangkut
sebuah kasus maka terlihat sangat mudah kasus itu cepat
selesai penanganannya atau jika pun ada sanksi maka sanksi
yang dijatuhkan sangatlah ringan.
3. Melanggar hukum karena kesengajaan
(Dolus)

Yang dimaksudkan, Dolus adalah kehendak yang disadari


yang ditujukan untuk melakukan pelanggaran atau
kejahatan tertentu. Contohnya yaitu Pasal 338 KUHP
tentang tindak pidana pembunuhan, Pasal 245 KUHP
tentang tindak pidana pemalsuan mata uang.
Masyarakat umumnya tahu tentang tindak pidana
pembunuhan merupakan pelanggaran hukum, namun
tidak sedikit masyarakat yang tetap melakukannya hanya
untuk kepuasan emosional tanpa memikirkan dampaknya.
Baik itu untuk dirinya sendiri maupun untuk orang lain.
Sama halnya dengan tindak pidana pemalsuan mata
uang.
4. Kesadaran Hukum di Indonesia

 Kita telah mengenal hukum sebagai suatu himpunan


kaidah yang bersifat memaksa. Peraturan – peraturan
itu dibuat untuk melindungi kepentingan – kepentingan
manusia pada saat melakukan hubungan dengan
sesamanya dalam pergaulan hidup. Selain hukum
sebagai suatu himpunan peraturan, maka terdapat
pula cita – cita mengenai hukum yang tumbuh dan
berkembang sedemikian kuat dan mendalam sehingga
dalam perasaan dan percakapan sehari – hari telah
berubah menjadi suatu tuntutan hukum yang diakui dan
dipertahankan.
5. Cara – cara meningkatkan kesadaran
hukum masyarakat

Tindakan drastis dengan misalnya


memperberat ancaman hukum atau
dengan lebih mengetatkan penataan
ketaatan warga negara terhadap
undang – undang saja yang hanya
bersifat insidentil dan kejutan, kiranya
bukanlah merupakan tindakan yang
tepat untuk meningkatkan kesadaran
hukum masyarakat.
Kesimpulan

Dalam meningkatkan kesadaran hukum


perlu diketahui terlebih dahulu penyebab
merosotnya kesadaran hukum di
kalangan masyarakat. Seperti dijelaskan
di atas, untuk meningkatkan kesadaran
hukum perlu pembenahan dalam bidang
pendidikan, memperberat ancaman, dan
menjaga kebudayaan yang bersifat
positif.

Anda mungkin juga menyukai