Anda di halaman 1dari 17

FAKTOR YANG MEMPENGARUHI STATUS GIZI PADA IBU HAMIL DI

WILAYAH KERJA PUSKESMAS WARA UTARA KOTA PALOPO


TAHUN 2019

SARNI JULIANTI
B.15.07.030

Mata Kuliah Metode Penelitian


Oleh:
Ibu RestyRyadinency, S.Gz, M.Gizi

PROGRAM STUDI DIPLOMA IV KEBIDANAN


SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN
MEGA BUANA PALOPO
PALOPO
2018
BAB I
PENDAHULUAN

Status gizi merupakan ukuran keberhasilan dalam pemenuhan nutrisi untuk ibu
hamil. Gizi ibu hamil merupakan nutrisi yang diperlukan dalam jumlah yang banyak untuk
pemenuhan gizi ibu sendiri dan perkembangan janin yang dikandungnya. Kebutuhan
makanan dilihat bukan hanya dalam porsi yang dimakan tetapi harus ditentukan pada
mutu zat-zat gizi yang terkandung dalam makanan yang dikonsumsi (Pangemanan dkk,
2013).

Kehamilan adalah meningkatnya metabolisme energi, Karena itu kebutuhan


energi dan zat gizi lainnya meningkat selama kehamilan. Peningkatan energi dan zat
gizi tersebut diperlukan untuk pertumbuhan dan perkembangan janin, pertambahan
besarnya organ kandungan, perubahan komposisi dan metabolisme tubuh ibu,
sehingga kekurangan zat gizi tertentu yang diperlukan saat hamil dapat menyebabkan
janin tumbuh tidak sempurna (Sukarni, 2013).

Ada banyak faktor yang mempengaruhi gizi ibu hamil diantaranya yaitu kebiasaan
dan pandangan wanita terhadap makanan, status ekonomi, pengetahuan zat gizi dalam
makanan, status kesehatan, aktifitas, suhu lingkungan, berat badan, pendidikan dan
umur (Kristiyanasari, 2010).
Berdasarkan data Riskesdas tahun 2013, proporsi wanita subur resiko KEK usia 15-19
Tahun yang hamil sebanyak 38,5% dan yang tidak hamil sebanyak 46,6%. Pada usia 20-
24 tahun adalah sebanyak 30,1% yang hamil dan tidak hamil sebanyak 30,6%. Selain
itu, pada usia 25-29 Tahun adalah sebanyak 20,9% yang hamil dan 19,3% yang tidak
hamil. Serta pada usia 30-34 Tahun adalah sebanyak 21,4% yang hamil dan 13,6% yang
tidak hamil. Hal ini menunjukkan proporsi WUS (Wanita Usia Subur) risiko KEK
mengalami peningkatan dalam kurung waktu selama 7 tahun (riskesdes, 2013).

Berdasarkan hasil penelitian Jayadi, (2010 tentang hubungan gizi ibu hamil dengan
kasus KEK (kekurangan energy kronis) bahwa studi pendahuluan pada bulan januari
2010 diperoleh jumlah kunjungan terdapat 20 dan ditemukan ibu hamil KEK
(kekurangan energy kronis) sebanyak 3 orang (15%) di wilayah puskesmas Colo Madu
II Karang anyar. Sedangkan berdasarkan wawancara tenteng pengetahuan gizi kepada
20 Ibu hamil yang hadir, didapatkan sebanyak 8 orang (40%) mempunyai pengetahuan
kurang.
Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang diatas, maka rumusan masalah dalam
penelitian ini adalah faktor apakah yang mempengaruhi gizi ibu hamil di
Wilayah Kerja Puskesmas Wara Utara Kota Palopo Tahun 2019?

Tujuan Penelitian
Tujuan Umum
Tujuan Khusus

Manfaat Penelitian
Bagi Keilmuan
Bagi Institusi
Bagi Praktis
BAB II
PEMBAHASAN

Lingkungan

Aktivitas fisik Gizi Ibu Hamil


dan Janin

Status Kesehatan

Independen

Dependen
ALAT CARA HASIL
NO VARIABEL DEFINISI SKALA
UKUR UKUR UKUR

Variabel Dependen

1. Status Gizi sangat Status Kuesioner Wawancara 1:Tidak baik Nominal


Ibu Hamil Gizi Ibu Hamil
penting untuk jika status
pertumbuhan gizi ibu
dan
perkembangan hamil kurang
janin selama 2:Baik jika
hamil
status gizi
ibu hamil
terpenuhi
ALAT CARA HASIL
NO VARIABEL DEFINISI SKALA
UKUR UKUR UKUR

Variabel Independen

1. Lingkungan Kondisi air di Kuesioner Wawancara 1:Meminum Nominal


lingkungan air yang
yang dapat bersih dan
mempengaruhi tidak berbau
status gizi ibu 2:Tidak
hamil meminum air
yang bersih
dan tidak
berbau
ALAT CARA HASIL
NO VARIABEL DEFINISI SKALA
UKUR UKUR UKUR

Variabel Dependen

1. Aktivitas Kegiatan fisik Kuesioner Wawancara 1:Melakukan Nominal


yang dapat senam ibu
mempengaru hamil 2 kali
hi status gizi seminggu
ibu hamil 2:Jarang
melakukan
senam ibu
hamil dalam
seminggu
ALAT CARA HASIL
NO VARIABEL DEFINISI SKALA
UKUR UKUR UKUR

Variabel Dependen

1. Fisik Status Kuesioner Wawancara 1: Lingkar Nominal


kesehatan fisik Lengan Atas
yaitu keadaan (LILA) Ibu
gizi ibu hamil ˃23,5 cm
sebagai dampak 2: Lingkar
dari makanan Lengan Atas
yang (LILA) Ibu
dikonsumsi dan ˂23,5 cm
ditentukan
mulai
pengukuran
Lingkar Lengan
Atas (LILA)
•Hipotesis
•Hipotesis Nol (Ho)
•Tidak ada pengaruh faktor lingkungan terhadap gizi ibu hamil dan janin di Puskesmas Wara
Utara Kota Palopo Tahun 2018
•Tidak ada pengaruh faktor aktifitas terhadap gizi ibu hamil dan janin di Puskesmas Wara
Utara Kota Palopo Tahun 2018
•Tidak ada pengaruh faktor status kesehatan fisik terhadap gizi ibu hamil dan janin di
Puskesmas Wara Utara Kota Palopo Tahun 2018

•Hipotesis Alternative (Ha)


1.Ada pengaruh faktor lingkungan terhadap gizi ibu hamil dan janin di Puskesmas Wara
Utara Kota Palopo Tahun 2018
2.Ada pengaruh faktor aktifitas terhadap gizi ibu hamil dan janin di Puskesmas Wara
Utara Kota Palopo Tahun 2018
3.Ada pengaruh faktor status kesehatan fisik terhadap gizi ibu hamil dan janin di
Puskesmas Wara Utara Kota Palopo Tahun 2018
Hipotesis Penelitian
Hipotesis Nol (H0)
1. Tidak ada pengaruh faktor lingkungan terhadap gizi ibu hamil dan janin di
Puskesmas Wara Utara Kota Palopo Tahun 2019
2. Tidak ada pengaruh faktor aktifitas terhadap gizi ibu hamil dan janin di Puskesmas
Wara Utara Kota Palopo Tahun 2019
3. Tidak ada pengaruh faktor status kesehatan fisik terhadap gizi ibu hamil dan janin
di Puskesmas Wara Utara Kota Palopo Tahun 2019

Hipotesis Alternatif (Ha)


1. Ada pengaruh faktor lingkungan terhadap gizi ibu hamil dan janin di Puskesmas
Wara Utara Kota Palopo Tahun 2019
2. Ada pengaruh faktor aktifitas terhadap gizi ibu hamil dan janin di Puskesmas Wara
Utara Kota Palopo Tahun 2019
3. Ada pengaruh faktor status kesehatan fisik terhadap gizi ibu hamil dan janin di
Puskesmas Wara Utara Kota Palopo Tahun 2019
BAB III
METODE PENELITIAN

Desain Penelitian
. Penelitian ini menggunakan desain penelitian observasional analitik
dengan pendekatan cross sectional
Lokasi Waktu Penelitian
1. Lokasi
Penelitian ini akan dilaksanakan di Wilayah Kerja Puskesmas Wara
Utara Kota Palopo
2. Waktu
Penelitian ini akan dilaksanakan pada bulan Januari – Maret 2019
Populasi dan sampel

1. Populasi
Populasi dalam penelitian ini adalah semua ibu hamil yang berkunjung
pada periode januari sampai maret di Puskesmas Wara Utara Kota Palopo
Tahun 2019 sebanyak 192 orang berdasarkan buku register Poli KIA dari
192 populasi yang temui secara langsung peneliti sebanyak 94 orang.
2. Sampel
Sampel dalam penelitian ini semua ibu hamil yang berkunjung periode
januari-maret di Puskesmas Wara Utara Kota Palopo sebanyak 192 orang
berdasarkan buku register Poli KIA dari 192 populasi yang temui secara
langsung peneliti sebanyak 94 orang, dimana tehnik pengambilan sampel
secara purporsive sampling sehingga diperoleh sampel sebanyak 54 orang,
dengan penentuan sampel dengan menggunakan criteria inkulasi dan
ekslusi.
Insntrumen Penelitian

Untuk mencari faktor yang mempengaruhi gizi


ibu hamil Di Wilayah Kerja Puskesmas Wara Utara
Kota Palopo Tahun 2019. Peneliti menyediakan alat
pengumpulan data berupa lembar Kuesioner dan lembar
observasi yang berisi pertanyaan-pertanyaan yang
dikembangkan oleh peneliti.
Pengumpulan Data
Data Primer
Data Sekunder

Teknik Pengolahan dan Analisis Data


Editing
Coding
Processing
Cleaning
Analisa Data

• Analisa Univariat
Dilakukan untuk mendapatkan gambaran umum dengan cara
mendeskripsikan setiap variabel digunakan dalam penelitian
ini.

• Analisa Bivariat
Pada tahap ini dilakukan analisis hubungan antara
independen dan variabel dependen,maka dilakukan uji
berdasarkan skala pengukuran variabel yang ada.Analisis yang
ditunjukkan untuk menjawab tujuan peneliti dan menguji
hipotesa dengan uji chi square menggunakan sistem SPSS.
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai