MATERI SOSIALISASI
PEMILU TAHUN 2019
DI SUSUN OLEH:
ANDRI SOFIAN H.
4. Penerimaan Logistik TPS dari PPS kepada KPPS serta 16 April 2019 KPPS
penyiapan TPS
KTP el/
DPT A.3-KPU C6-KPU identitas lain*
KTP
DPTb* A.4-KPU A.5-KPU
el/identitas
PEMILIH lain*
DPK KTP el
Catatan:
a. Waktu penggunaan hak pilih untuk DPK dilakukan 1 (satu) jam sebelum selesainya pemungutan suara
di TPS dengan mempertimbangkan ketersediaan surat suara.
b. Identitas lain adalah: SUKET,KK,Paspor, SIM
c. Pemilih DPTb wajib melapor kepada PPS asal/KPU Kab/Kota tujuan paling lambat 30 hari sebelum
hari pemungutan suara
Tata Cara Pemberian Suara
Catatan:
a. Pemilih dapat diberikan kesempatan mendapatkan surat suara pengganti hanya 1 kali
b. KPPS 7 memastikan pemilih tidak menghilangkan tinta pada jari tanganya
Tata Cara Pemungutan Suara
Surat
Suara Surat
Presiden Surat
Suara DPR Suara DPD
dan Wakil
Presiden
JUMLAH
CALON DAERAH PEMILIHAN JUMLAH
KURSI
JAWA BARAT II
DPR RI
( BANDUNG DAN BANDUNG BARAT)
138 10
KUOTA JUMLAH
DAERAH PEMILIHAN LAKI - LAKI PEREMPUAN JUMLAH
PEREMPUAN KURSI
SAH/TIDAK SAH?
UNTUK PARPOL/CALON?
SURAT SUARA DPD
SAH/TIDAK SAH?
CALON YANG
BERSANGKUTAN
SURAT SUARA DPD
SAH/TIDAK SAH?
CALON YANG
BERSANGKUTAN
LANJUTKAN
SAH/TIDAK SAH?
CALON YANG
BERSANGKUTAN
Sistem Pemilu Tahun 2019
Pemilu Presiden dan Wakil Presiden 1) Sistem Dua Putaran atau Two Round System.
2) Presiden dan Wakil Presiden terpilih adalah pasangan
calon yang memperoleh suara lebih dari 50 persen
suara dengan sedikitnya 20 persen suara di setiap
provinsi yang tersebar di lebih dari setengah jumlah
provinsi di Indonesia.
3) Jika hanya terdapat 2 (dua) Pasangan Calon, KPU
menetapkan Pasangan Calon yang memperoleh suara
terbanyak sebagai Pasangan Calon terpilih.
Penataan Daerah Pemilihan dan Alokasi kursi
KPU, KPU Provinsi/KIP Aceh, dan KPU/KIP Kabupaten/Kota menetapkan perolehan jumlah
kursi anggota DPR, DPRD Provinsi, dan DPRD Kabupaten/Kota setiap Partai Politik pada
masing-masing Dapil dengan ketentuan:
1. menetapkan jumlah suara sah setiap Partai Politik di setiap Dapil sebagai suara sah setiap
Partai Politik;
2. membagi suara sah setiap Partai Politik dengan bilangan pembagi 1, dan diikuti secara
berurutan oleh bilangan ganjil 3,5,7 dan seterusnya;
3. hasil pembagian diurutkan berdasarkan jumlah nilai terbanyak; dan
4. nilai terbanyak pertama mendapat kursi pertama, nilai terbanyak kedua mendapat kursi
kedua, nilai terbanyak ketiga mendapat kursi ketiga, dan seterusnya sampai jumlah kursi
pada Dapil yang bersangkutan habis terbagi.
dalam hal hasil bagi menghasilkan angka pecahan, angka pecahan tersebut tetap
diperhitungkan sebagai 2 (dua) angka desimal.
dalam hal terdapat 2 (dua) Partai Politik yang memperoleh suara hasil bagi yang sama pada
alokasi kursi terakhir, diberikan kepada Partai Politik yang persebaran wilayah perolehan
suara yang lebih luas secara berjenjang.
ACEH I (7 KURSI)
Amanat Tujuan :
Mahkamah Konstitusi 1) Memperkuat sistem Presidensial
Nomor 14/PUU XI/2013 2) Efesiensi anggaran dan efektifitas mobilitas Pemilih
TERIMA KASIH