Anorganik 2
Anorganik 2
germanium, timah dan timbal adalah unsur-unsur yang jarang di dapat ( kira-
kira 10-3 ) . timah dan timbal telah di kenal sejak zaman dahulu karena
kemudahannya untuk diperoleh dari batuannnya.
GOLONGAN IVB MEMILIKI :
Ikatan ganda
Stereokimia dalam tingkat IV
Tingkat Oksida II
ISOLASI DAN SIFAT-SIFAT UNSUR
silikon diperoleh dari pmbentukan komersial biasa dengan reduksi SiO2 dengan
karbon atau CaC2 dalam tungku pemanasan listrik. demikiaan juga, germanium
digunakan dengan direduksi GeO2 dengan C atau H2 . silikon dan germanium
digunakan sebagai semikonduktor, khususnya dalam transistor.
timah dan timbal diperoleh dengan reduksi oksida atau sulfinanya dengan
karbon.
silikon biasanya agak kurang reaktif . ia diserang oleh alogen menghasilkan
tetrahalida dan oleh basa menghasilkan larutan silikat. dan tidak dapat diserang
oleh asam kecuali hidrofluorida.germanium agak lebih reaktif daripada silikon ,
dan melarut dalam H2 SO4 dan HNO3 pekat. timbah dan timbal melarut dlam
beberapa asam , dan diserang secara cepat oleh halogen.
SENYAWAAN UNSUR-UNSUR GOLONGAN
IV
1. Hidrida, MH4
2. Klorida , MCL4
3. Senyawaan Oksigen
4. Senyawaan Kompleks
KEADAAN DIVALENSI
Silikon, spesies silikon divalensi tidak stabil secara
termodinamika dalam kondisi normal.
SiF4 + Si ↔ 2SiF2
Germanium, dihalida germanium stabil.
Timah, senyawaan yang terpenting adalah SnF2 dan
SnCl2, yang diperoleh dengan pemanasan Sn dengan
HF dan HCl gas
Timbal, dari keempat unsur hanya timbal yang
mempunyai kimiawi kation yang dapat ditetapkan
secara baik.
Ion plumbo, Pb2+ , terhidrolisis sebagian dalam
air. Dalam larutan perklorat
Pb2+ + H2O = PbOH + H + log K ≈ -7,9
dalam larutan pekat dan dengan penambahan
basa, ion-ion polimer yang mengandung 3,4, dan
6 atom Pb akan terbentuk