NIM : 17111024150003 PENYEBAB TERJADINYA KASUS TERSEBUT Kadmium adalah suatu unsur kimia dalam tabel peri odik yang memiliki lambang Cd dan nomor atom 48 . Logam lunak dan putih kebiruan ini secara kimiawi serupa dengan dua logam stabil lainnya pada golong an 12, seng dan raksa. Seperti halnya seng, Cd lebih menyukai tingkat oksidasi +2 dalam sebagian besar senyawa dan, seperti raksa, ia menunjukkan titik leb ur yang rendah dibandingkan dengan logam transis i pada umumnya. Kadmium dan kongenernya tidak s elalu dianggap sebagai logam transisi, karena logam tersebut tidak memiliki kulit elektron d atau f yang t erisi sebagian atau seluruhnya, baik dalam bentuk un sur maupun dalam tingkat oksidasi umumnya. Sekitar 5% dari diet kadmium,diabsobsi dalam tubuh. Sebagian besar Cd masuk me lalui saluran pencernaan, tetapi keluar lagi melalui feses sekitar 3-4 minggu kemudi an dan sebagian kecil dikeluarkan melalui urine. Kadmium dalam tubuh terakumul asi dalam hati dan ginjal terutama terikat sebagai metalotionein. Metalotinein meng andung unsur sistein,dimana Cd terikat dalam gugus sulfhidril(-SH) dalam enzim s eperti karboksil sisteinil,histidil,hidroksil dan fosfatil dari protein dan purin. Kemun gkinan besar pengaruh toksisitas Cd disebabkan oleh interaksi antara Cd dan protei n tersebut, sehingga menimbulkan hambatan terhadap aktivitas kerja enzim dalam t ubuh. Plasma enzim yang diketahui dihambat Cd ialah aktivitas dari enzim alfa anti tripsi n. Terjadinya defisiensi enzim ini dapat menyebabkan emfisema dari paru dan hal i ni merupakan salah satu gejala gangguan paru karena toksisitas Cd. 01 GANGGUAN SALURAN PERNAFASAN
02 NAUSEA
03 MUNTAH
04 KEPALA PUSING DAN SAKIT PINGGANG
05 HINGGA MENYEBABKAN KEMATIAN
CARA PENGOBATAN PENCEGAHAN
Bila terjadi kasus keracunan mak Pencegahan utama dalam
perlu segera dilakukan pengobatan. penanggulangan keracunan Pengobatan toksisitas Cd biasanya logam pada manusia terutama hanya bersifat suportif saja seperti terhadap bayi dan anak-anak pemberian vitamin D untuk perlu dilakukan dengan 2 hal pengobatan nyeri tulang. yaitu : Pengobatan dengan mengguanakan bahan kelat tidak a. Hidup atau tinggal di dianjurkan, walaupun dapat lingkungan yang bersih dan meningkatkan ekskresi Cd melalui bebas polusi. ginjal, tetapi hal tersebut juga dapat menyebabkan toksik pada b. Makan dan minum dari ginjal. Kondisi tersebut terjadi bahan makanan atau produk karena ikatan kompleks dari kelasi makanan yang berkadar logam dapat menyebabkan reaksi rendah. disosiasi ginjal pada waktu terjadi pembebasab Cd. REKAYASA GENETIK KIWI BERRIES Kiwi berries berukuran mungil dengan rasa manis ringan. Buah ini enak disantap langsung atau dijadikan campuran salad. Buah kiwi umumnya berukuran segenggaman tangan dan kulitnya berbulu. Namun kiwi berries berukuran mini, kira-kira sebesar anggur, dan kulitnya tidak terlalu berbulu. Buah ini dapat disantap langsung bersama kulitnya. Kiwi berries ditanam di perkebunan George Leeds, Hertfordshire untuk pertama kalinya. Buah mungil bernama Actinidia arguta ini sebenarnya tumbuh liar di China, KEUNTUNGAN KEKURANGAN Siberia, Korea, dan Jepang. Namun banyak petani di negara lain mulai menanam buah ini secara serius dan menjadikannya produk 1. aman bagi yang a 1. BENTUKNYA LEBIH komersial. lergi terhadap bulu KECIL kiwi Dibanding kiwi biasa, kiwi berries memiliki rasa manis ringan. 2. buah ini dapat dis Bentuknya yang kecil membuat kiwi berries enak disantap antap langsung bers langsung atau dijadikan campuran salad. Beberapa orang bahkan ama kulitnya memasukkan potongan kiwi berries dalam omelet mereka. Ada juga yang memanfaatkan buah ini sebagai campuran saus 3. memiliki rasa ma salsa bersama tomat, daun ketumbar, minyak, dan rempah lainnya. nis dan vitamin yan Dari segi nutrisi, kiwi berries kaya akan antioksidan, vitamin C, A, g banyak dan E. Beberapa mineral penting seperti potasium dan magnesium Thank you ANY QUESTION ?