Anda di halaman 1dari 13

SHOCK

ALFRREDO ROCKY B SALAMA


N 101 11 060

PROGRAM STUDI KEDOKTERAN


FAKULTAS KEDOKTERAN DAN ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS TADULAKO

MARET 2017
BAB I

PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Shock ialah suatu keadaan yang di sebabkan oleh
defisiensi sirkulasi akibat disparitas (tidak seimbangan)
antara volume udara dengan ruang suasana vaskuler .
Pada permulaan shock dalam tubuh timbul berbagi
usaha untuk mengkompensasi dan mengurangi akibat-
akibat menurunnya volume darah dengan jalan
menguncupkan (vasokontraksi) arteriol - ateriol yang
terjadi secara secara neurogen atau humoral. Hal ini dapat
berlangsung karena terdapat proses receptor pada berbagai
tempat tertentu (glomus caroticus) dan hormon adrenalin
yang di kelurkan oleh kelenjar adrenal. Pada permulaan
shock (intinal stage) yang di timbulkan secara
eksperimental, dapat di temukan vaseoxcitor material (VEM)
dalam darah.
B. Tujuan
 Mendefinisikan syok
 Mengenali jenis shock dan penyebabnya
 Perubahan patofisiologis berkorelasi dengan fitur klinis.
BAB II
PEMBAHASAN
Definisi
 SHOCK adalah kegagalan sirkulasi akut, ditandai dengan
disfungsi mikrosirkulasi, kurangnya aliran darah ke organ
vital dan tidak mampuan massa sel tubuh untuk
memetabolisme nutrisi normal.
Klasifikasi shock oleh penyebab
1. Syok hipovolemik
2. Syok kardiogenik
3. Syok neurogenik
4. Syok anafilaktik
5. Syok septik
MANIFESTASI KLINIK
 Kulit yang dingin dan lembab
 Pucat
 Peningkatan kecepatan denyut jantung dan
pernafasan
 Penurunan drastic tekanan darah
 Individu dengan syok neurogenik akan
memperlihatkan kecepatan denyut jantung yang
normal
 atau melambat, tetapi akan hangat dan kering
apabila kulitnya diraba
KOMPLIKASI
 Kegagalan multi organ
 Sindrom distress pernafasan
 Koogulasi intravascular diseminta
PENATALAKSANAAN

 Diidentifikasi dan di atasi secepat mungkin


 Penggantian volume plasma
 Pemberian suplemen oksigen/ventilasi artificial
BAB lll
PENUTUP
Kesimpulan
Syok adalah gangguan system sirkulasi di mana system
kardiovaskular (jantung dan pembuluh darah) tidak mampu
mengalirkan darah ke seluruh tubuh dalam jumlah yang
memadai yang menyebabkan tidak adekuatnya perfusi dan
oksigenasi jaringan. Syok terjadi akibat berbagai keadaan
yang menyebabkan berkurangnya aliran darah termasuk
kelainan jantung ( misalnya serangan jantung atau gagal
jantung), volume darah yang rendah (akibat perdarahan
hebat atau dehidrasi) atau perubahan pada pembuluh darah
( misalnya karena reaksi alergi atau infeksi).
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai