Anda di halaman 1dari 11

Di Susun Oleh :

Rita Widjajanti, S.Pd


NIP . 19700501 200501 2 010

1
INDIKATOR
1. Menyebutkan jenis-jenis puisi lama
2. Pengertian pantun
3. Syarat / ciri-ciri pantun
4. Jenis-jenis pantun

2
JENIS-JENIS PUISI LAMA

ASLI INDONESIA DARI ARAB DARI INDIA

1. Bidal 1. Syair 1. Gurindam


2. Pantun 2. Seloka
3. Karmina
4. Talibun

3
PENGERTIAN PANTUN

PANTUN SYARAT / CIRI-CIRI PANTUN

JENIS PANTUN

4
PANTUN BERANGKAI
( Pantun berkait )

Yaitu ikatan pantun yang terdiri dari beberapa bait


. Baris ke -2 dan ke-4 pada tiap-tiap pantun
menjadi baris ke -1 dan ke -3 pantun berikutnya.
Demikianlah pantun yang satu terikat oleh pantun
yang lain, sehingga merupakan rangkaian pantun
yang bersambung-sambungan.

5
DENGARLAH PANTUN
Contoh :
Buah ara batang di bantu
Mari di bantu dengan parang
Hai saudara dengarlah pantun
Pantun tidak mengata orang

Mari di bantu dengan parang


berangan besar di dalam padi
Pantun tidak mengata orang
Jangan syak di dalam hati

Berangan besar di dalam padi


Rumpun buluh dibuat pagar
Janganlah syak di dalam hati
Maklum pantun saya baru belajar

6
PENGERTIAN PANTUN

Pantun adalah salah satu jenis puisi lama yang


terikat oleh syarat-syarat tertentu yang
tradisional

7
Pantun bersuka
PANTUN cita
KANAK-
KANAK
Pantun berduka
cita
Pantun
berkenalan
Pantun daya
Pantun
PANTUN berkasih-
JENIS-JENIS MUDA
Pantun kasihan
PANTUN
perhubungan
PANTUN Patun
JENAKA perceraian
Pantun nasehat
Pantunberiba
hati
PANTUN TUA Pantun adat

Pantun agama

9
SYARAT / CIRI-CIRI
PANTUN

a. Tiap-tiap bait terdiri dari 4 baris


b. Tiap-tiap baris terdiri dari 8-12 suku kata
c. Bersajak silang ab ab
d. Baris ke 1 dan ke 2 disebut sampiran
baris ke 3 dan ke 4 di sebut isi pantun

8
PANTUN KILAT
( KARMINA )
CIRI-CIRI BENTUKNYA :

1. Tiap-tiap bait terdiri dari 4 baris


2. Tiap-tiap baris terdiri dari 4 – 6 suku kata
3. Baris ke -1 bersajak dengan baris ke-3, baris ke-2 bersajak
dengan baris ke-4. Bersajak silang ab ab
4. Baris ke-1 dan ke-2 merupakan SAMPIRAN
Baris ke-3 dan ke-4 merupakan ISI / MAKSUD

10
CONTOH :
Dahulu parang
Sekarang besi
Dahulu sayang
Sekarang benci
Pinggan tak retak
Nasi tak dingin
Tuan tak hendak
Saya tak ingin

Gendang gendut
Tali kecapi
Kenyang perut
Senanglah hati

11

Anda mungkin juga menyukai