Anda di halaman 1dari 9

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

o Biologi Sel (Sitologi) istilah bahasa Yunani, kata


kytos - wadah.

o cabang dari Ilmu Biologi

o Sudah sangat modern, mempelajari struktur


berbagai sel dan bagian-bagiannya

o Fungsi dan peran bagian bagian sel

o Reseptor zat aktif pada sel


BIOLOGI SEL :
MEMPELAJARI KONSEP DASAR TENTANG SEL.

o Biologi Sel meneliti organisme uniseluler (bakteri, protozoa )


dan organisme multiseluler ( sel pada berbagai jaringan/organ
seperti manusia.
o yang mencakup teori sel,
o sifat-sifat fisiologis sel seperti struktur dan organel yang
terdapat di dalam sel
o lingkungan dan aktivitas sel,
o daur hidup sel
o pembelahan sel dan fungsi sel,
o hingga kematian sel.
Pengetahuan tentang Sel sangat penting dipelajari di
dunia kefarmasian, khususnya bidang farmakologi.
biologi sel tercantum dalam mata kuliah wajib yang harus
dipelajari di semester awal program studi S1 Farmasi
 dinamika obat sudah dibahas sampai tempat kerjanya dalam
sel
 pembahasan fisiologi dan fatofisiologi sudah pada tingkat
molekul dan sel
 farmakokinetik obat membahas distribusi, metabolisme obat
pada tingkat pada jaringan / organ

Ruang lingkup mata kuliah biologi sel, meliputi :

1. Mendeskripsikan teori-teori sel


2. Menyebutkan bagian-bagian penyusun sel
dan fungsi dari masing-masing bagian sel tersebut.
3. Menjelaskan tentang membran plasma sel.
4. Perbedaan struktur membran sel bakteri gram positif dan
gram negatif
5. Mendeskripsikan morfologi dari berbagai macam sel.
6. Menjelaskan mengenai DNA dan RNA pada sel.
7. Menjelaskan tentang antigen dan haften
8. Lisosom. Mitokhondria dan badan golgi
9. Reseptor yang terdapat pada sel
Apa Manfaatnya?
SEL

1. Ditemukannya sel mikroba sebagai penyebab

berbgai penyakit infeksi dan wabah.

2. Ketika penyebab suatu penyakit telah diketahui,

maka penanggulangan dan pengobatan penyakit

tersebut dapat ditemukan.


2. Dapat dipelajarinya DNA. Maka, dapat
membantu dalam proses penentuan kesehatan
dari seseorang. Dari hasil DNA, maka dapat
dipelajari penyakit-penyakit menurun yang
berbahaya seperti hemofilia, dsb.
3. Ditemukannya berbagai jenis obat-obatan
dengan menggunakan mikroba.

4. Ditemukan vaksin yang digunakan untuk


meningkatkan daya tahan tubuh orang yang
divaksinasi, sehingga menimbulkan perlindungan
pada tubuh dari serangan virus dan bakteri
tertentu misalnya : vaksinasi terhadap hepatitis
dan vaksinasi terhadap batuk rejan (infeksi oleh
bakteri).
5. Ditemukan sebuah pengobatan dengan cara
transplantasi organ tubuh manusia, seperti ginjal,
jantung, sumsum tulang belakang dan hati.

6. Ditemukannya teknik infiltrasi in vitro.

Anda mungkin juga menyukai