HUKUM KESEHATAN
Oleh :
Rosliana Dewi, S.Kp., MH.Kes.
PENGERTIAN ETIKA
Istilah Etika berasal dari bahasa Yunani kuno. Bentuk
tunggal kata ‘etika’ yaitu ethos sedangkan bentuk jamaknya
yaitu ta etha. Ethos mempunyai banyak arti yaitu :
kebiasaan/adat, akhlak, watak, perasaan, sikap, cara
berpikir. Sedangkan arti ta etha yaitu adat kebiasaan.
O Dengan kata lain, kalau arti kata ’moral’ sama dengan kata
‘etika’, maka rumusan arti kata ‘moral’ adalah nilai-nilai dan
norma-norma yang menjadi pegangan bagi seseorang atau
suatu kelompok dalam mengatur tingkah lakunya.
PENGERTIAN HUKUM
3. Aristoteles
Hukum yaitu kumpulan peraturan yang tidak hanya
mengikat masyarakat tetapi juga hakim.
4. Austin
Hukum adalah sebagai peraturan yang diadakan untuk
memberi bimbingan kepada makhluk berakal oleh
makhluk berakal yang berkuasa atasnya (Friedmann,
1993).
5. Oxford Englsh Dictionary
Hukum adalah kumpulan aturan, perundang-undangan
atau hukum kebiasaan di dalam suatu negara atau
masyarakat, mengakui sebagai suatu yang mempunyai
kekuatan mengikat terhadap warganya.
Lanjutan…….
1. Ilmu hukum
a. Kaidah hukum
b. Kenyataan hukum (sejarah, antropologi, sosiologi, psikologi,
perbandingan hukum)
c. Pengertian hukum
2. Filsafat hukum
Yaitu sistem ajaran yang pada hakikatnya menjadi kerangka utama
dari segala ilmu hukum dan hukum itu sendiri berserta segala unsur
penerapan dan pelaksanaannya.
3. Politik hukum
Yaitu arah atau dasar kebijakan yang menjadi landasan pelaksanaan
dan penerapan hukum yang bersangkutan.
Macam-macam Hukum
5. Menurut fungsinya
a. Hukum materil yakni hukum yang mengatur kepentingan
dan hubungan yang berwujud perintah dan larangan,
contohnya hukum pidana dan hukum perdata.
b. Hukum formil yakni hukum yang mengatur cara
mempertahankan dan melaksanakan hukum materil.
Contohnya hukum acara pidana dan hukum acara
perdata.
Lanjutan……
3. Dapat dicela
Bila ternyata perawat melanggar kode etik/standar profesi,
maka dia sudah melakukan perbuatan yg bersifat melawan
hukum, tp tdk serta merta yg bersangkutan telah melakukan
perbuatan pidana krn perbuatan yg dilakukannya blm tentu
telah ditentukan dlm UU sbg perbuatan pidana.
Disamping itu utk dpt dipidana perawat dlm upaya pel kes
adalah adanya unsur kesalahan yg berupa
kesengajaan/kelalaian.
Ada tdknya kesengajaan/kelalaian dlm pel kes, perawat sbg
tenaga kes diteliti dan ditentukan oleh Majelis Disiplin Tenaga
Kesehatan (MDTK).
Hasil penelitian MDTK diserahkan pada pejabat kes yg
berwenang utk memberikan tindakan disipilin pada tenaga kes
yg melakukan kesengajaan/kelalaian dlm menerapkan standar
profesi.
Lanjutan……