Diskusi Kasus

Moluskum Kontagiosum
Oleh:

Rizka Febriana Fitrie, S.Ked. 04054821820058

Pembimbing:
dr. Fitriani, Sp.KK, FINSDV
1

BAGIAN/DEPARTEMEN ILMU PENYAKIT KULIT DAN KELAMIN

FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS SRIWIJAYA
RSUP DR. MOH. HOESIN PALEMBANG
2019
2
STATUS PASIEN
3 IDENTIFIKASI
 Nama : An. RC
 Tanggal lahir : 05 Maret 2013
 Usia : 5 tahun
 Jenis kelamin : Perempuan
 Agama : Islam
 Pekerjaan : Pelajar
 Pendidikan : SD
 Suku : Sumatera
 Alamat : Prabumulih
 No. Rekmed : 1107630
ANAMNESIS
4
Autoanamnesis dan Alloanamnesis
Tanggal 13 Februari 2019 pukul 14.35 WIB

Keluhan Utama:
Bintil sewarna kulit di dagu, leher, lipat ketiak, dan sela paha yang
semakin banyak sejak +/- 1 bulan yang lalu

Keluhan Tambahan:
Gatal
 Riwayat Perjalanan Penyakit :
5

± 1 bulan yll ± 2 minggu yll ± 1 minggu yang lalu

 Timbul bintil sewarna kulit, Bintil sewarna kulit seukuran Bintil sewarna kulit semakin
ukuran kira-kira sebesar kepala jarum pentul semakin bertambah hingga di sela paha
kepala jarum pentul di dagu banyak, terdapat di leher dan Pasien kemudian berobat ke
pasien, yang saat ditekan sela ketiak. Kadang terasa Poliklinik Dermatologi
keluar butiran putih seperti gatal. Pasien tidak berobat. Venereologi RSMH
nasi, tidak nyeri, dan sesekali Palembang.
gatal.
Riwayat Penyakit Dahulu:
6

Riwayat demam dan batuk pilek sebelumnya disangkal

Riwayat timbul bintil sewarna kulit sebelumnya disangkal
Riwayat timbul bintil dengan permukaan kasar sebelumnya
disangkal
Riwayat Penyakit Dalam Keluarga:
7

Tidak ada riwayat bintil sewarna kulit sebelumnya

Riwayat Higienitas
8

Ibu pasien mengatakan pasien mengganti

bajunya tiga kali sehari. Pasien tidak mencuci
tangan sebelum dan sesudah memegang bintil-
bintil di dagu, leher, sela ketiak, dan sela paha

Kesan: Higienitas kurang baik

Riwayat Sosial Ekonomi
9

Pasien tinggal bersama kedua orang tua. Pasien

masih menempuh pendidikan di tingkat SD.
Orang tua pasien bekerja sebagai PNS dengan
pendapatan Rp.3.000.000,- per bulan.

Kesan: Sosio-ekonomi menengah

PEMERIKSAAN FISIK
10

UMUM
Keadaan umum : Baik
Kesadaran : Compos mentis
Nadi : 80x/menit, reguler, isi cukup
Pernafasan : 20x/menit
Suhu : 36,5o C
Berat Badan : 24 kg
Tinggi Badan : 124 cm
 PEMERIKSAAN FISIK
11
Kepala : Normosefali
Mata : Konjungtiva palpebra tidak anemis, sklera
tidak ikterik.
Hidung : Tidak ada sekret, tidak ada deviasi septum.
Telinga : Meatus akustikus eksternus lapang, tidak ada
sekret.
Mulut : Arkus faring simetris, faring tidak hiperemis,
tonsil T1-T1 tenang.
Leher : Tidak ada pembesaran KGB
 PEMERIKSAAN FISIK
12  Thoraks : Bentuk dada simetris, tidak ada retraksi dinding dada
 Cor:
Inspeksi: Ictus cordis tidak terlihat
Palpasi : Ictus cordis tidak teraba
Perkusi : Batas jantung dalam batas normal
Auskultasi :Bunyi jantung I-II normal, tidak ada murmur, tidak
ada gallop
 Pulmo:
Inspeksi : Statis dan dinamis kanan = kiri
Palpasi : Stem fremitus kanan = kiri
Perkusi : Sonor di kedua lapangan paru
Auskultasi : Vesikular (+/+) normal, tidak ada ronkhi, tidak ada
wheezing
 PEMERIKSAAN FISIK
13
 Abdomen:
Inspeksi : Datar
Palpasi : Lemas, tidak ada nyeri tekan, hepar dan lien tidak
teraba
Perkusi : Timpani
Auskultasi : Bising usus normal
 Extremitas : Akral hangat, tidak ada deformitas, tidak ada
edema.
 KGB : Tidak ada pembesaran KGB di regio colli dextra
et sinistra axilla dextra et sinistra, dan inguinal
dextra et sinistra
 Genitalia : Tidak ada kelainan
14
Status Dermatologikus
Regio colli anterior, axillaris dextra,
inguinalis dextra
Papul sewarna kulit, beberapa dengan
delle di atapnya, milier, multipel, diskret
15

colli anterior - Papul sewarna kulit, beberapa

dengan delle di atapnya, milier, multipel, diskret
16

Gambar 1. Collianterior
17
 Resume
18
 An. RC, perempuan, 5 tahun, datang ke poli DV RSMH dengan
bintil di dagu, leher, sela ketiak, dan sela paha sejak 1 bulan
yang lalu. Kisaran 1 bulan yang lalu, timbul bintil sewarna kulit,
ukuran kira-kira sebesar kepala jarum pentul, tidak nyeri, dan
sesekali gatal, di dagu pasien. Kisaran 2 minggu yang lalu, bintil
sewarna kulit semakin banyak, terdapat di leher dan sela ketiak.
Kisaran 1 minggu lalu, bintil semakin bertambah hingga di sela
paha. Status generalikus dan keadaan spesifik dalam batas
normal. Status dermatologikus: Regio colli anterior, axillaris
dextra, inguinalis dextra: Papul sewarna kulit, beberapa dengan
delle di atapnya, milier, multipel, diskret.
19

Diagnosis Banding
• Moluskum kontagiosum
• Veruka vulgaris
• Varicella

Diagnosis Kerja
Moluskum Kontagiosum
 Pemeriksaan Penunjang Anjuran
20

Dermoskopi
Pemeriksaan Giemsa
Pemeriksaan Histopatologi
PENATALAKSANAAN
21 Non Farmakologi (KIE)
Menjelaskan kepada pasien dan keluarga bahwa penyakit
disebabkan oleh virus dan dapat menular
Menjelaskan kepada pasien untuk tidak menggaruk lesi
Menjelaskan kepada pasien untuk mengurangi kontak
dengan lesi seperti tidak memegang lesi, serta mencuci
tangan sebelum dan sesudah memegang lesi
Menjelaskan kepada pasien untuk menjaga higiene kulit
dengan mandi 2 kali sehari menggunakan sabun
22
Farmakologi
Topikal
Krim adapalene 1% selama 1 bulan

Sistemik
Tablet cetirizine 10 mg per 24 jam
Sirup isoprinosine 1 cth P.O
23
PROGNOSIS

Quo ad vitam : bonam

Quo ad functionam : bonam

Quo ad sanationam : dubia ad bonam

24

TERIMA KASIH
25

Kapan dipilih terapi dengan

pembedahan atau topikal? Kenapa
pada kasus dengan topikal?
Mengapa ditanyakan riwayat batuk pilek
pada RPD?
Bagaimana cara menyingkirkan DD?
Diff. Diagnosis
26
 Moluskum Kontagiosum
27
28

Veruka Vulgaris
29

Varicella
 Histopatologi
30

Downgrowth of infected epidermal

cells bearing large eosinophilic
cytoplasmic inclusion bodies
(Henderson-Paterson bodies)