Kangkung Sebagai
Keripik Olahan
Kelompok I : 1. Dwi Tria Ramadani
2. Widya Septiani
3. Kurnia Novrianto
4. Ferly Rehanti Tasrif
5. Renny Agustina
6. Anando Mikola
Latar Belakang
1. Kebanyakan masyarakat terutama masyarakat
indonesia biasanya mengolah kangkung hanya
sebagai lauk pauk.
2. Keinginan Peneliti yang ingin mengajak
masyarakat untuk mengkonsumsi sayuran
terutama kangkung dengan cara yang lebih
menyenangkan.
Rumusan Masalah
1. Bagaimanakah asal usul dan manfaat dari
tanaman kangkung ?
2. Bagaimanakah cara mengolah kangkung
menjadi kripik olahan ?
3. Bagaimanakah tingkat kesukaan konsumen
terhadap kripik kangkung ?
Tujuan
1. Mendeskripsikan asal usul dan manfaat dari
tanaman kangkung.
2. Mendeskripsikan cara mengolah kangkung
menjadi kripik olahan.
3. Mendeskripsikan tingkat kesukaan konsumen
terhadap kripik kangkung.
Manfaat
1. Sebagai sumber makanan alternatif baru.
2. Memberikan informasi kepada masyarakat cara
mengolah kangkung menjadi kripik.
3. Memberikan informasi kepada masyarakat asal
usul dan manfaat dari tanaman kangkung.
Asal Usul
kangkung
Kangkung (Ipomoea aquatica Forsk.), juga dikenal
sebagai Ipomoea reptans Poir1 merupakan
sejenis tumbuhan yang termasuk jenis sayur-sayuran
dan di tanam sebagai makanan. Kangkung banyak
terdapat di kawasan Asia dan merupakan tumbuhan
yang dapat dijumpai hampir di mana-mana terutama
di kawasan berair.
Jenis-Jenis
kangkung
KANGKUNG
100%
80%
60% Ya
Tidak
40%
20%
0%
Alternatif Sumber Makanan Baru
Kesimpulan
Kangkung yang selama ini diolah hanya
sebagai pelengkap untuk lauk pauk tanpa
variasi olahan baru ternyata dapat diolah
menjadi alternatif makanan baru, yaitu
kripik kangkung.
Saran
Pengolahan kripik kangkung sebaiknya
disosialisasikan kepada masyarakat luas,
karna selain bisa menjadi tambahan
pendapatan ekonomi. Juga, bisa sebagai
penambah gizi bagi masyarakat yang kurang
menyukai sayuran.