Anda di halaman 1dari 7

Diagnosis banding syok kardiogenik

• Angina Pectoris
• Bacterial Sepsis
• Cardiogenic Pulmonary Edema
• Distributive Shock
• Hypovolemic shock
• Obstructive Shock
Angina Pectoris
• Angina pektroris (angina) adalah rasa nyeri pada dada yang terjadi
saat aliran darah dan oksigen menuju otot jantung tersendat atau
terganggu, khususnya saat arteri jantung mengeras atau menyempit
• Rasa nyeri pada dada seperti ditekan, berat, dan tumpul. Nyeri juga
dapat menyebar atau hanya dirasakan di lengan kiri, leher, rahang,
dan punggung
Sepsis
• Sepsis adalah komplikasi berbahaya akibat infeksi. Komplikasi infeksi
tersebut dapat menimbulkan tekanan darah turun drastis serta
kerusakan pada banyak organ. Kedua hal ini dapat menimbulkan
kematian.
• Gejala sepsis merupakan gejala dari infeksi. Salah satu gejala yang
dapat terjadi saat infeksi adalah demam, nyeri otot, dan diare. Dapat
juga mengalami palpitasi dan sesak nafas
Cardiogenic Pulmonary Edema
• Edema paru kardiogenik (CPE) didefinisikan sebagai edema paru
karena peningkatan tekanan hidrostatik kapiler sekunder akibat
peningkatan tekanan vena paru. CPE mencerminkan akumulasi cairan
dengan kandungan protein rendah di paru-paru interstitium dan
alveoli sebagai akibat dari disfungsi jantung.
• Sulit bernapas
• Ansietas
• Batuk
• Nyeri dada
• Peningkatan aktivitas simpatis
Distributive Shock
• Syok distributif terjadi akibat vasodilatasi yang berlebihan dan
gangguan distribusi aliran darah. Syok septik adalah bentuk syok
distributif yang paling umum.
• Etiologi : anafilaksis, syok septic, keracunan makanan, spinal/edural
anesthesia, injuri kepala atau spinal
• Ekstremitas hangat
• Takikardi
• RR > 20x/mnt
• Leukosit > 12.000
• Demam > 38
Hypovolemic Shock
• Syok hipovolemik mengacu pada kondisi medis atau bedah di mana
kehilangan cairan yang cepat menyebabkan kegagalan organ multipel
karena volume sirkulasi yang tidak adekuat dan perfusi yang tidak
adekuat
• Diare atau perdarahan(trauma)
• Takikardi
• Penyempitan tekanan pulsasi
• Pengisian kapiler terlambat
• Ekstrimitas dingin
• Stage akhir : hipotensi
Obstruktive Shock
• Syok obstruktif terjadi akibat obstruksi sirkulasi intrinsik atau
ekstrinsik.
• Emboli paru
• Tamponade pericardial
• Takikardi
• Ekstremitas dingin
• Pengisian kapiler terlambat
• Penyempitan tekanan pulsasi

Anda mungkin juga menyukai