c
Rupturnya Varises Esofagus e.c
Sirosis Hepatis
Pembimbing
Dr. H. Asep Syaiful Karim, Sp.PD
Oleh:
Lidia Debby
(03011167)
Fakultas Kedokteran Universitas Trisakti
IDENTITAS PASIEN
Nama Tn. S
Jenis Kelamin Laki-laki
Usia 45 tahun
Alamat Gg.Sawo RT 02 RW 01 Jakarta
Agama Islam
Status Pernikahan Menikah
Tanggal Masuk RS 13 April 2016
Ruangan 606 Barat
•Lemas sejak
Keluhan satu hari SMRS
Utama
RIWAYAT PENYAKIT SEKARANG
1 hari SMRS
- Pasien mengeluh badan
terasa lemas.
- Muntah darah isi lendir
dan air berwarna
3 hari SMRS kecoklatan gelap
sebanyak 1 kali
- Pasien
4 hari SMRS: mengeluhkan
- Pasien mengaku adanya sulit BAB,
BAB cair berwarna dan apabila ingin
1 minggu SMRS hitam, 1x BAB harus
- Mual (+), nafsu mengejan dan
- Terdapat
benjolan pada makan menurun seakan-akan ingin
anus yang tidak (+), dan pusing (+) pingsan
dapat masuki
sendiri
- Perut dirasakan
pasien makin
membuncit dan
terasa begah
ANAMNESIS
Riwayat Penyakit Riwayat Kebiasaan dan
RPD
Keluarga Pengobatan
• Memiliki riwayat • Tidak ada yang • Merokok 2
masuk RS dengan hal mengalami hal yang batang/hari selama
yang sama sebanyak sama lebih dari 5 tahun
4x (2014-2016) • DM dan HT disangkal. • Minum alkohol (+)
• Pada bulan Februari • Konsumsi obat-obat
2016, pasien terlarang disangkal
dilakukan endoskopi, • Riwayat pengobatan
hasil: varises esofagus tidak ada. Sering
grade II dan III, serta konsumsi bodrex
gastritis erosif, yang maupun jamu pegal
kemudian dilakukan linu pada saat muda.
ligasi tanggal 9
Februari 2016
• Riwayat hepatitis B (+)
• DM dan hipertensi
disangkal
PEMERIKSAAN FISIK
Pemeriksaan Hasil
Keadaan umum Tampak sakit sedang
Hidung • Normal, septum deviaai (-), sekret (-), mukiosa hiperemis (-),
NCH (-)
PEMERIKSAAN FISIK
• Bibir: normal, tak, warna merah
• Lidah: normoglosia ,tidak hiperemis, ulkus (-), sianosis
(-)
Mulut
• Bukal: Hiperemis (-), sianosis (-)
• Uvula: di tengah, tidak hiperemis.
• Faring: arkus simetris, tidak hiperemis
• Tonsil: T2-T2 tenang. Detritus (-) kripta (-)
• Gigi: karies (-)
• Trismus (-)
Abdomen • Auskultasi
• Palpasi
: Bising usus 8x/menit
: Dinding perut supel, tidak ada
defans muscular, nyeri tekan (+) di seluruh lapang
abdomen, Murphy’s sign negatif, lien hepar tidak
teraba, ballottement negatif.
• Perkusi : shifting dullness (+).
PEMERIKSAAN FISIK
13 April 2016
13 April 2016
15 April 2016
15 April 2016
17 April 2016
20 April 2016
Pemeriksaan Hasil Nilai normal
KIMIA KLINIIK HATI
21 April 2016
Protrombin Time:
Kontrol 14.20 12-17 Detik
Pasien 22.0
Masa tromboplastin:
Kontrol 33.1 20-40 Detik
Pasien 48.3
Laboratorium
22 April 2016
22 April 2016
• Pasien mengaku 3 hari SMRS sulit BAB dan apabila ingin BAB
pasien harus mengejan dan merasa ingin pingsan.
• Hiponatremi
• Hemoroid
AnalisaMasalah
Muntah darah berisi lendir
BAB cair warna hitam 4
hari SMR
dan air yang berwarna
kecoklatan gelap
lemas
Anemia
Rencana
nyeri tekan
konjungtiva Hb=5,4 g/dL diagnostik:
seluruh lapang
anemis (+/+) Pemantaun Hb,
abdomen.
darah samar,
Non medikamentosa SI,TIBC
• Monitoring :
• Keadaan umum
• Tanda-tanda vital
• Tanda-tanda perdarahan
• Mengedukasikan kepada pasien dan keluarganya mengenai kondisi pasien, baik penyakit yang
dialaminya maupun komplikasi yang dapat terjadi
Medikamentosa
Pemeriksaan laboratorium
peningkatan
bilirubin (biirubin
peningkatan enzim
penurunan total 2,36U/ L
hati (SGOT=76 albumin 2,4g/dL), penurunan
kolinesterase ,bilirubin direk
mU/dl) dan globulin (3,7 g/dL).
(1233U/L), 1,32 U/L dan
hipoalbuminemia (
indirek 1,04
mg/dL),
Bilirubin ↑ di darah Sklera ikterik
Hepatitis B ,
minum alkohol
Gangguan eksresi
Asites Shifting dullness
bilirubin dan undulasi +
kematian dari sel-
sel hepatosit
hipoalbuminemia
sintesis protein di
Regenerasi hati↓
menjadi jaringan
fibrosis
S O A P
Perut begah +, KU : Kompos mentis, Anemia ec Medikamentosa
BAB susah Tampak Sakit Sedang hematemesis Protap perdarahan
TD : 100/60 melena ec varises saluran cerna
N : 88 kali/menit esofagus ec sirosis NGT +
RR : 20 kali/menit hepatis OMZ II ampul
S : 36,90C dibolus kemudian
Mata : CA +/+, SI +/+ Hiponatremia dilanjutkan asering
Thoraks : S1S2 normal 500cc + OMZ drip I
regular, M (-), G (-). SNV Hemoroid ampul/8jam.
+/+, rh -/-, wh -/-
Somatostatin 250
Abdomen : BU (+) mg dibolus lanjut
6x/menit, NT (+) diseluruh 250 mg (syring
abdomen, shifting pump)
dullness +, asites + Ceftriaxone 1x2gr iv
Vit K 3x1 ampul iv
Ekstremitas: Akral hangat Transamin 3x1
(+)(+)/(+)(+), deformitas (- ampul iv
), edema (-)(-)/(-)(-) PRC 700cc
15 April 2016
S O A P
Pasien merasa KU : Kompos mentis, Anemia ec Medikamentosa
perut Tampak Sakit Sedang hematemesis NGT +
kembung, TD : 80/60 melena ec varises IVFD: pumpitor drip
mual, susah HR : 62 kali/menit esofagus ec sirosis I ampul/8jam.
BAB RR : 20 kali/menit hepatis Ceftriaxone 1x2gr iv
S : 36.60C Vit K 3x1 ampul iv
Mata : CA +/+, SI Hiponatremia Transamin 3x1
+/+ ampul iv
Thoraks : S1S2 normal Hemoroid Furosemid 2x40mg
regular, M (-), G (-). SNV iv
+/+, rh- /-, wh -/- Spironolakton
1x100mg
Abdomen : BU (+) Propanolol 2x10mg
6x/menit, NT (+) PRC hingga target
diseluruh abdomen, Hb 10, premedikasi
shifting dullness +, lasix 1 ampul.
asites +
Ekstremitas: Akral hangat
(+)(+)/(+)(+), deformitas
(-), edema (-)(-)/(-)(-)
16 April 2016
S O A P
S O A P
Perut sakit+ KU : Kompos mentis, Anemia ec Medikamentosa
Tampak Sakit Sedang hematemesis
TD : 90/70 melena ec varises IVFD: pumpitor 1
HR : 77 kali/menit esofagus ec sirosis ampul/8 jam
RR : 20 kali/menit hepatis Vit K 3x1 ampul iv
S : 36.60C Transamin 3x1
Mata : CA -/-, SI +/+ Hiponatremia ampul iv
Thoraks : S1S2 normal Furosemid 2x40mg
regular, M (-), G (-), SNV Hemoroid iv
+/+, rh- /-, wh -/- Spironolakton
1x100mg
Abdomen : BU (+) Propanolol 2x10mg
6x/menit, NT (+) diseluruh Ardium 3x2
abdomen, undulasi +, Ceftriaxone 2x2gr
asites + Ketorolac supp k/p
Albumin 20% 100cc
Ekstremitas: Akral hangat Rencana Pungsi 22
(+)(+)/(+)(+), deformitas (- April 2016
), edema (-)(-)/(-)(-)
22 April 2016
S O A P