DENGAN
“KEJANG”
DISUSUN OLEH :
KELOMPOK : 7
KELAS : 2C KEPERAWATAN
CINDY ALVIONITA 201701102
AGUS SALIM 201701096
REZKY AMALIA 201701130
SAIFUL 201701133
NARWAN 201701124
DEFINISI
1. Pemeriksaan Laboratorium
2. Pungsi lumbal
3. Elektroensefalografi (EEG)
4. Pencitraan (CT-Scan atau MRI kepala)
5. Terapi farmakologi
6. Terapi non-farmakologi
PENATALAKSANAAN
PEMERIKSAAN FISIK
•Kesadaran dan keadaan umum pasien
Kesadaran pasien perlu di kaji dari sadar-tidak sadar (composmentis-coma) untuk
mengetahui berat ringannya prognosis penyakit pasien.
•Tanda-tanda vital dan pemeriksaan fisik kepala-kaki
TD, Nadi, Respirasi, Temperatur yang merupakan tolak ukur dari keadaan umum
pasien / kondisi pasien dan termasuk pemeriksaan dari kepala sampai kaki dengan
menggunakan prinsip-prinsip (inspeksi, auskultasi, palpasi, perkusi), disamping itu
juga penimbangan BB untuk mengetahui adanya penurunan BB karena peningkatan
gangguan nutrisi yang terjadi, sehingga dapat dihitung kebutuhan nutrisi yang
dibutuhkan
DIAGNOSA
Rencana tindakan:
Rencana tindakan:
Rencana tindakan: