Proses Industri Kimia :

Literature : Shreve’s Chemical Process Industries, 5th ed.

by George T. Austin

Contents :

- Water Conditioning and Environmental Protection

- Energy, Fuel, Air Conditioning, and Refrigeration (Bab. 4)
- Coal Chemicals
- Fuel Gases
- Industrial Gases
- Industrial Carbon
- Ceramic Industries
- Portland Cements, Calcium, and Magnesium
Compounds
- Glass Industries
- Salt and Miscellaneous Sodium Compounds
 Contents :
 Chlor- Alkali Industries Soda Ash, Caustic Soda, Chlorine
- Electrolytic Industries
- Electrothermal Industries
- Phosphorous Industries
- Potassium Industries
- Nitrogen Industries (Bab. 18)
 Sulfur and Sulfuric Acid
- Hydrochloric Acid and Miscellaneous Inorganic Chemicals
- Nuclear Industries
- Explosives, Propellants and Toxic Chemical Agents
- Photographic Products Industries
- Surface-Coating Industries
- Food and Food By-Product Industries (Bab.25)
- Agrichemical Industries
Contents :
- Fragrances. Flavors, and Food Additives (Bab.27)
 Oils, Fats, and Waxes
 Soap and Detergents
- Sugar and Starch Industries
- Fermentation Industries (Bab.31)
- Wood –Derived Chemicals
- Pulp and Paper Industries
- Plastic Industries
- Manmade Fiber and Film Industries
- Rubber Industries
- Petroleum Processing
- Petrochemicals
- Cyclic Intermediates and Dyes
- Pharmaceuticals Industries
 Kuliah PIK :
Energi, Bahan Bakar, Refrigeration

Ir. Natalia Suseno, M.Si.

UNIVERSITAS SURABAYA
2016
 Peran Sarjana T.Kimia
• Menguasai aspek teknis produksi dalam proses
industri kimia dari bahan baku produk
dengan biaya produksi seefisien mungkin

• Menguasai proses penunjang/utilitas :

meliputi :
air, energi : listrik, panas (steam),
pendingin (refrigerasi)
• Proses di industri kimia → konsumsi 1/3
energi yang diperlukan pada industri
manufaktur
 Memahami penggunaan steam untuk
evaporasi, pemanasan dan pengeringan
 Kebutuhan dalam proses industri kimia meliputi
:
-Industri → butuh steam yang bisa dihasilkan dari reaksi yang
sangat eksotermis contoh proses kontak industri asam sulfat
bisa digunakan untuk menghasilkan steam dan listrik

• Steam untuk pemanasan, pengeringan (drying), evaporasi

- Unit pendingin untuk reaksi eksotermis (proses

pembuatan asam sulfat)

Boiler menghasilkan steam bertekanan tinggi, pada Steam

Power Plant  pembangkit tenaga listrik, proses kondensasi
steam melalui turbin juga menghasilkan steam dengan
tekanan rendah untuk proses pemanasan, pengeringan,
evaporasi
Konsumsi energi meningkat → sumber energi
baru untuk masa depan

Sumber energi baru → tujuan science,

engineering dan pemerintah

Distribusi energi:
- Batubara, oil, gas, dan nuklir → 94%
- Tenaga air → 1%
- Tenaga hewan & manusia → 5%

Generasi energi → konversi beberapa tipe

bahan bakar biasanya melalui proses
pembakaran
 Sumber Energi
1. Tak Terbarukan – Fosil
– Minyak
– Batu Bara
– Gas Alam

2. Terbarukan (Renewables)-
sumber energi yang dapat
terjadi secara alami, cepat dan
terus menerus berkelanjutan
Batu bara
Batu bara adalah salah satu bahan bakar fosil. Pengertian
umumnya adalah batuan sedimen yang dapat terbakar,
terbentuk dari endapan organik, utamanya adalah sisa-sisa
tumbuhan dan terbentuk melalui proses pembatubaraan.
Unsur-unsur utamanya terdiri dari karbon, hidrogen dan
oksigen.

Batu bara juga adalah batuan organik yang memiliki sifat-

sifat fisika dan kimia yang kompleks yang dapat ditemui
dalam berbagai bentuk.
Analisis unsur memberikan rumus formula empiris seperti
C137H97O9NS untuk bituminus dan C240H90O4NS untuk
antrasit.
Masalah Dengan Energi Tak Terbarukan

- Cadangan terbatas
Data untuk Dunia

Dari berbagai sumber

- Persoalan Lingkungan dan Global Warming

BAHAN BAKAR PADAT

• Peat → basah, dekomposisi bahan organik

secara parsial
• Kandungan energi per unit berat rendah
• Deposit → daerah terisolasi
• Masalah pengeringan
• Penggunaan untuk hortikultura
BAHAN BAKAR PADAT
• Lignite → bahan bakar intermediate dgn
komposisi antara peat dan batubara
• Batubara dgn grade yang rendah
• Tidak lagi banyak dipakai sebagai briket untuk
BBQ
• Beberapa lignite mengandung uranium dgn
jumlah yang signifikan
BAHAN BAKAR PADAT
• Batubara → bahan bakar padat yang penting
dan banyak digunakan
• Konsumsi dunia sekitar 4 x 109 ton/tahun
• Chemical engineers → penggunaan bahan
bakar minyak bisa dikurangi dengan konversi
batubara melalui pencairan dan atau gasifikasi
batubara
BAHAN BAKAR PADAT
• Klasifikasi batubara → sifat bahan bakar: anthracite,
bituminous, subbituminous & lignites
• Anthracite → sifat bakar bersih
• Gasifikasi batubara sebagai metana → gas low
heating value atau high heating value menjanjikan di
masa depan krn aspek non-polluting
• Pulverized coal → high thermal efficiency, biaya
operasi dan perawatan rendah dan fleksibel
• Fly ash dari pembakaran diremove dr flue gas
menggunakan electrostatic precipitator → bisa
digunakan untuk membuat block
BAHAN BAKAR PADAT
• Coke → bahan bakar yang bagus namun
sangat mahal
• Produksi coke → paralel produksi besi
• Bahan bakar padat lain: kayu, serbuk kayu,
bagasse dll digunakan sebagai by-products
BAHAN BAKAR CAIR
• Bahan bakar minyak → sangat penting untuk
power generation
• Fraksi dari crude petroleum diperoleh dari
proses destilasi crude oil
• BBM dibedakan berdasar: flash point, pour
point, kandungan air dan sedimen, residu
karbon, abu, suhu destilasi dan viskositas
BAHAN BAKAR CAIR
• Bahan bakar cair lain: tar, minyak tar,
kerosene, benzol dan alkohol dengan
konsumsi jauh lebih rendah dari BBM
• Gasoline → dikonsumsi utamanya pada mesin
bakar
BAHAN BAKAR CAIR
• Shale oil → geooil disebut kerogen dengan
kandungan minyak 11% berat
• Tar sand → mengandung bitumen sampai 18%
berat, kandungan minyak ringan kurang dari
shale oil, recovery mudah menggunakan
steam
 BAHAN BAKAR GAS
• Bahan bakar alam dan buatan
Dibakar untuk sumber panas domestik maupun industri
• Pembakaran
– Kebanyakan industri modern membakar batubara
dalam bentuk halus (pulverized) di dalam stoker
– Rasio udara terhadap bahan bakar dikontrol →
efisiensi pembakaran dan mengurangi heat loss stack
dan abu
– Analisa flue gas perlu dalam mengontrol pembakaran
karena rasio CO2, CO, dan O2 di dalam flue gas
menunjukkan pembakaran sempurna atau tidak
KOGENERASI
• Beberapa proses kimia seperti asam sulfat dan
amoniak mempunyai surplus panas, dan
steam tekanan medium atau tinggi
• Industri beer , kertas dan pemurnian minyak
juga menghasilkan surplus steam yang bisa
dikonversi menjadi sumber listrik
POWER GENERATION
• Tahun 1800 → sukses pertama menghasilkan steam
bertekanan di dalam bejana tertutup
• Saat ini → pengembangan konstruksi boiler pada
pusat power station menghasilkan steam tekanan
tinggi
• Keterbatasan biasanya → kerusakan bahan
konstruksi karena melibatkan suhu dan tekanan
tinggi
• Mula2 0,569 – 0,631 kg batubara dibutuhkan untuk
tiap MJ energi yang dihasilkan & sekarang untuk
generasi 1 MJ hanya butuh 0,078 kg batubara →
lebih efisien
BOILER

• Standard boiler → water tube atau fire tube boiler

• Water-tube boiler → instalasi besar dgn generasi
steam pada tekanan di atas 1000kPa
• Air → di dalam tube & dikonversi menjadi steam
secara cepat daripada fire-tube boiler
• Air umpan boiler adalah sangat penting → faktor
foaming, kesadahan, korosi shg air perlu dikondisikan
• Steam tekanan tinggi → sensitif terhadap air umpan
TENAGA LISTRIK DARI STEAM
• Pada umumnya generasi steam →
menghasilkan tenaga listrik
• Selain itu steam → digunakan untuk
pemanasan bejana
• Keseimbangan antara power yg dihasilkan &
kebutuhan steam → faktor pengurangan biaya
produksi
• Generating plant → steam pada tekanan tinggi
biasanya superheated dilewatkan turbin
menghasilkan power
PERPINDAHAN PANAS
• Pemanasan tidak langsung selain steam →
digunakan suhu 200 – 230oC
• Steam penting sbg media pemanas
(convenience & clean → panas kondensasi
tinggi
• Untuk mengantisipasi hal tersebut → engineer
menggunakan beberapa metode yaitu:
 PERPINDAHAN PANAS
Metode Suhu (oC) Keterangan
Pemanasan langsung > 150 Biaya rendah, convenience, fire
hazard
Pemanasan tak langsung > 150 Biaya rendah, fire hazard
Pemanasan langsung dgn gas > 150 Biaya medium, kontrol bagus, fire
hazard
Oil panas 150 – 315 Kontrol bagus, biaya awal tinggi,
masalah karbonisasi oil
Kontrol bagus, biaya operasi
Dowtherm 204 – 400 moderate, biaya awal tinggi
Kontrol bagus, biaya operasi
Uap mercury 315 – 651 moderate, biaya awal tinggi
Kontrol bagus, perpindahan panas
Campuran garam 120 – 480 bagus pada suhu tinggi
Listrik > 150 Kontrol sangat akurat, biaya
operasi selalu tinggi
PERPINDAHAN PANAS
• Pemanasan langsung atau tak langsung → batubara
atau gas begitu efisien bila furnace didesain sangat
bagus tetapi open flame fire hazard
• Hot oil → bila oil tidak terkarbonisasi furnace
digunakan untuk memanaskan oil
• Dowterm (diphenyl 26,5%, diphenil oxide 73,5%,
eutectic) → lebih stabil pada suhu tinggi daripada oil
& dapat digunakan sbg uap
• Mercury → sukses digunakan untuk mengontrol suhu
reaksi di dalam reaktor tetapi sangat berat dan
uapnya beracun
PERPINDAHAN PANAS
• Garam anorganik → digunakan sbg media
heat – transfer tetapi untuk mendingin garam
akan produk dari petroleum cracking sbg
contoh Houdry catalytic
• Campuran garam → 40%NaNO2, 7%NaNO3,
53%KNO3
• Campuran garam → tidak berbahaya
• Listrik → bagus, akurat, safe, media pemanas
yang efisien tapi biaya tinggi
ENERGI NUKLIR
• 20 Tahun mendatang kebutuhan energi meningkat →
2 sumber energi yang memungkinkan yaitu batubara
& fisi nuklir
• Masing – masing memiliki kerugian yang menyita
perhatian publik
• Power generation → batubara lebih radiaktif
daripada nuklir untuk kapasitas power yang sama.
• Batubara → polusi SO2 hujan asam, beberapa danau
pH menurun disebabkan hujan asam
• Tenaga nuklir → tidak polusi, efek yg tidak terlihat,
bahaya emisi terhadap manusia
• Tenaga nuklir → sumber utama energi dunia
ENERGI AIR (HYDROELECTRIC)
• Bbrp industi kimia → butuh jumlah listrik yg besar
dan biaya rendah untuk operasi
• Tenaga air → tidak mahal, negara maju telah
menggunakan, pembangkit listrik kecil butuh biaya
besar
• Hydroelectric → head dr air dari air terjun atau dam
• Air digunakan untuk menggerakkan turbin
dihubungkan langsung ke generator
• Biaya awal hydroelectric plant lebih besar dr steam
plant tetapi biaya operasi jauh lebih rendah
Diskusikan di dalam kelompok (@ 3 orang)

Utamanya bahan bakar cair sering kita gunakan untuk

sumber energi seperti bensin dan solar → non-
renewable:
1. Bahan bakar alternatif apa yang bisa menggantikan
masing – masing keduanya?
2. Mengapa bahan bakar alternatif tersebut bisa
menggantikan bensin atau solar?
3. Bagaimana cara menghasilkan bahan bakar
alternatif tersebut?
4. Presentasikan di depan kelas
BIOMASS
• Biomass → kayu, bagase bahan hampir sama
digunakan sebagai bahan bakar sejak lama
• Bbrp industri menggunakan limbah kayu
untuk operasi industri
• Kadar polusi tinggi dari hasil pembakaran
• tidak banyak digunakan → lahan digunakan
untuk pertanian
ENERGI GEOTERMAL
• Aplikasi energi geotermal masih minim untuk
generasi energi
ENERGI GELOMBANG LAUT
• Perancis berhasil
menggunakan energi
gelombang laut sebagai
sumber energi
• Perlu pengembangan
transducer agar proses
efektif dan efisien
ENERGI LIMBAH PADAT
• Masalah utama → sampah
padat
• Dibakar untuk menghasilkan
steam dan energi listrik
• Polusi udara harus secara
hati – hati dikontrol dan
dicegah
• Heating value dari beberapa
limbah padat terdapat pada
Table 4.7 (Shreve’s)
BIOGAS
• Metana → gas yang
mudah terbakar
• Metana → bahan bakar
diperoleh dari
fermentasi bahan
organik
• Metana → generasi
listrik untuk kebutuhan
listrik lokal maupun
sumber panas melalui
pembakaran
ENERGI MATAHARI
• Konverter dibutuhkan untuk
mengubah energi matahari
menjadi bentuk yang
dibuthkan masyarakat yaitu
listrik dan panas tinggi
• Mahal menangkap & konversi
energi matahari, menyimpan
untuk digunakan malam hari,
perawatan mahal
• Energi masa depan →
renewable
ETANOL - BIOMASS
• Etanol → dr biomass sbg
sumber energi alternatif
dengan sifat mirip bensin
• Dari destilasi didapat
95% etanol & 5% air
• Etanol → dimurnikan
sebagai bahan bakar yg
aplikasinya bisa
dicampur dengan
gasoline
• Hidrolisa selulosa →
glukosa → fermentasi →
etanol sbg sumber bahan
bakar alkohol
MINYAK NABATI
• Minyak nabati digunakan sebagai bahan
bakar diesel (pengganti solar)
• Pemakaian secara langsung (viskositas
rendah) atau tidak langsung dgn dikonversi
menjadi biodiesel (ester)
• Harga mahal karena biasanya diproses
melalui reaksi transesterifikasi untuk
menghasilkan biodiesel (ester)
• Bahan bakar → digunakan non-edible oil
MINYAK NABATI
MIKROALGA
• Third oil generation
• Kandungan minyak/lipid tinggi
• Produktiftas penggunaan lahan tinggi (minyak yang
dihasilkan bisa 100 kali lipat dengan luas lahan yang
sama untuk minyak nabati)
• Bisa inline dengan aplikasi untuk waste water
treatment
• Minyak bisa dikonversi menjadi biodiesel → bahan
bakar pengganti solar
• Biomassa bisa dikonversi menjadi bahan bakar
bioetanol
• Beberapa jenis alga → menghasilkan gas hidrogen
 ENERGI PANAS LAUT
• Potensi produksi power →
beda suhu permukaan laut
dan daerah paling dalam
• Beda suhu → menggerakkan
mesin untuk menghasilkan
listrik
• Negara yang menerapkan:
Jepang & USA (skala besar),
Perancis, India, Belanda
(skala kecil)
BAHAN BAKAR HYDROGEN
• Hydrogen → energi alternatif bila masalah
generasi, storage dan transportasi dapat
diselesaikan
• Hydrogen → memberikan keuntungan aspek
teknis dan ekonomi
• Hasil kalkulasi → jaringan pipa hydrogen lebih
murah dari transpor listrik melalui kabel
• Clean fuel
 TUGAS KELAS
• Kerjakan dalam kelompok (3 orang) dan dikumpulkan
di akhir kuliah.

PROBLEM:
• Dunia pada saat ini sedang dilanda krisis energi. Oleh
karena itu perlu upaya untuk mencari sumber energi
alternatif diantaranya adalah bahan bakar hidrogen
dengan model fuel cell. Jelaskan prinsip kerja dari
fuel cell tersebut sehingga bisa menghasilkan energi!
Fuel Cell