Rales (ronki)
Wheezing
Photo rontgen
WBC(white blood cell) biasanya kurang dari 20.000 cells
mm3-
Nilai gas darah
Hitung darah lengkap dengan hitung jenis
Pewarnaan gram (darah)
Tes kulit untuk tuberculin
KOMPLIKASI
Gangguan pertukaran gas
Obstruksi jalan nafas
Gagal pernapasan Pleural effusion (bacterial pneumonia)
Pneumonia interstisial menahun
Atelektasis segmental atau lobar kronik
Efusi pleura
Klasifikasi paru
Fibrosis paru
Bronkitis obliteratif dan bronkiolitis
Atelektasis persisten
PENATALAKSANAAN MEDIS
B. Diagnosa Keperawatan
1. Tidak efektif bersihan jalan nafas berhubungan dengan
meningkatkan secret
2. Tidak efektif pola nafas berhubungan dengan obstruksi bronchial
3. Gangguan pertukaran gas berhubungan dengan meningkatnya
sekresi dan akumulasi eksudat
NEXT…
4. Kurangnya
volume cairan berhubungan dengan demam,
menurunnya intake dan tachypnea
5. Kecemasan berhubungan dengan dyspnea dan
hospitalisasi
6. Kurangnya pengetahuan berhubungan dengan proses
penyakit dan perawatan di rumah
NEXT…
intervensi
1. Perencanaan 1, 2, dan 3 mempertahankan kepatenan jalan napas meningkatkan pertukaran gas yang
adekuat
- Kaji status pernafasan setiap 2 jam; suara nafas, teratur atau tidak teratur, rhythm, penggunaan otot-
otot accessory, warna kulit, tanda-tanda vital, dan tingkat kegelisahan
- Buat jadwal fisioterapi dada sebelum makan dan istirahat
- Tinggikan posisi kepala diatas tempat tidur (hindari menggunakan posisi duduk pada bayi karena
dapat meningkatkantekanan diaphragm
- Lakukan perubahan posisi setiap 2 jam atau sesuai kondisi
- Bila anak toleran, berikan kebebasan untuk memilih posisi yang nyaman
- Kaji batuk dan kedalaman pernafasan
- Berikan oksigen sesuai program dan monitor “pulse oximetry”
- Rencanakan dan buat jadwal secara periodik untuk istirahat
- Berikan terapi bermain sesuai dengan kondisi (buku-buku puzzle, video games dan lain-lain)
NEXT.
4. Mempertahankn hidrasi yang adekurat.
- Kaji turgor kulit dan membrane mukosa
- Berikan cairan per oral atau intravena terapi
- Monitor intake dan output
- Kaji tanda tanda dehidrasi (oliguria,ubun-ubun cekung, berat badan menurun)
- Timbang berat badan
- Kaji demam setiap 4 jam dan berian antipiretik,analgetik dan antibiotik sesuai program.
5. Berikan suport psikososial untuk mengurangi kecemasan anak dan orang tua
- Jelaskan semua prosedur yang akan dilakukan dengan bahasa yang mudah dimengerti
- Anjurkan orang tua untuk menemani anak
- Ajarkan orang tua dan anak untuk mengekspresikan perasaan secara verbal dan perhatian serta
respon yang empati
NEXT
4. Menjelaskan pengetahuan orang tua
- Jelaskan tentang proses penyakit,pengobatan dan
perawatannya
- Lihat perencanaan pemulangan
DISCHARGE PLANNING
1. Instruksikan untuk memberikan cairan yang adekurat dan istirahat
2. Instruksikan orang tua untuk memberikan obat antipiretik bila demam dan suhu di
atas 38,4 0 C sesuai program
3. Instruksikan orang tua untuk memberikan antibiotik sesuai dengan dosis dan waktu
4. Berikan cairan hangat atau buah-buahan yang toleran: juice
apel,lemon,pedialyte untuk memudahkan atau mengencerkan sekresi
5. Hindari merokok dekat dengan anak yang sakit
6. Instruksikan untuk melakukan follow up ( kontrol ulang) sesuai dengan yang
dijadwalkan
7. Tutup mulut saat batuk
8. Pada bayi: ASI ekslusif 6 bulan ,karena di dalam kandungan ASI adanya system
kekebalan yang dapat menjaga tubuh sehingga tidak mudah terserang penyakit
TERIMA KASIH……..