Kelompok 4

1.
2.
3.
4.
5.

PERENCANAAN PAJAK
BERDASARKAN UNDANG-UNDANG
DOMESTIK
 PERENCANAAN PAJAK UNTUK
MENGEFISIENKAN BEBAN PAJAK

Secara umum penghematan pajak menganut prinsip the last and latest, yaitu
membayar dalam jumlah seminimal mungkin dan pada waktu terakhir yang masih
diizinkan oleh undang-undang dan peraturan perpajakan.
 PERENCANAAN PAJAK UNTUK
MENGEFISIENKAN BEBAN PAJAK

Strategi mengefisienkan beban pajak tersebut dari berbagai literatur

dapat dijabarkan sebagai berikut.

Mengambil keuntungan
Memilih lokasi Mengambil keuntungan
dari berbagai pilihan Mendirikan perusahaan
perusahaan yang akan sebesar-besarnya atau
badan hukum (legal dalam satu jalur usaha
didirikan semaksimal mungkin
entity)

Mendirikan perusahaan
ada yang sebagai pusat
laba (profit center) dan Memberikan tunjangan Pemilihan metode
ada yang hanya kepada karyawan penilaian persediaan
berfungsi sebagai pusat
usaha (tax shifing)
Lanjutan …

Untuk pendanaan aset

Melalui pemilihan
tetap dapat
metode penyusutan yang Menghindari dari
mempertimbangkan
diperbolehkan peraturan pengenaan pajak
sewa guna usaha dengan
perpajakan
hak opsi (finance lease)

Mengoptimalkan kredit
Penundaan pembayaran Menghindari
pajak yang
kewajiban pajak pemeriksaan pajak
diperkenankan

Menghindari pelanggaran
terhadap peraturan
perpajakan
PERENCANAAN PAJAK UNTUK PAJAK
PENGHASILAN

Penghasilan Biaya yang Biaya yang

Laba akuntansi
yang boleh boleh
versus
dikecualikan dikurangkan dikurangkan
penghasilan
sebagai objek dari penghasilan sebesar 50
kena pajak
pajak bruto persen

Biaya yang tidak

Penghasilan
Penghasilan boleh
yang pajaknya
yang menjadi dikurangkan
dikenakan
objek pajak dari penghasilan
secara final
bruto
 STRATEGI YANG DAPAT DIGUNAKAN
UNTUK MENGEFISIENKAN BEBAN PPh
BADAN
Pengelolaan transaksi
Pemilihan alternatif
yang berkaitan dengan Pemilihan sumber dana
dasar pembukuan, Pemilihan metode
pemberian dalam pengadaan aset
basis kas, atau basis penilaian persediaan
kesejahteraan kepada tetap
akrual
karyawan

Pemilihan metode Transaksi yang Permohonan

Optimalisasi
penyusutan aset tetap berkaitan dengan penurunanpembayaran
pengkreditan pajak
dan amortisasi aset pemungutan pajak angsuran masa (PPh
yang telah dibayar
tidak berwujud (withholding tax) pasal 25 bulanan)

Pengajuan surat
Penyertaan modal pada
keterangan bebas (SKB)
Rekonsiliasi SPT perseroan terbatas
PPh pasal 22 dan pasal
dalam negri
23
PERENCANAAN PAJAK UNTUK PAJAK
PERTAMBAHAN NILAI

Membangun sendiri tidak

dalam kegiatan usaha

Penyerahan aset yang menurut

tujuan semula tidak untuk dijual

Dasar pengenaan pajak (DPP)

Tarif PPN
TERIMAKASIH 