Anda di halaman 1dari 16

ANGKATAN XI KELOMPOK 2 :

1. dr. HEVA SINAGA


2. TONGGI MARUDUT
3. RENTI MARLINA SIHOMBING
4. FRISKA F. SIMANULLANG
5. AGUSTINA S
6. ROHAYA SAMOSIR
7. HAMIDAH
8. FRIDA ASIANA
9. RATIHANITA B
10. OKTAVIA SASMILA BR S
Laporan PKL
Pelatihan Keluarga Sehat
Kelompok 2 Angkatan XI
Tahun 2018
BAB I PENDAHULUAN

 Pendekatan Keluarga Sehat melalui


kunjungan Rumah oleh petugas kesehatan
dalam upaya mensukseskan program
Indonesia Sehat.
 Keluarga merupakan unit terkecil di
masyarakat, masalah kesehatan yang ada
di dalam keluarga akan menjadi masalah
kesehatan di dalam suatu wilayah
tersebut.
Tujuan :
 Praktek Kerja Lapangan ini diharapkan
agar peserta dapat melakukan
manajemen pendekatan keluarga dengan
kunjungan rumah dengan teknik
komunikasi efektif untuk melakukan
intervensi, pengecekan data, pengentrian
data, dan analisis data.
 Kegiatan ini dilaksanakan tidak semata
untuk mengumpulkan data biasa tetapi
memang dapat dipercaya sebagai data IKS
di Lokasi kunjungan PKL
Sasaran
 Kelompok 2 Melakukan pendataan di
Lokasi PKL di Kel. Tanjung Selamat
Kecamatan Medan Tuntungan yang
terdiri dari 20 keluarga di dalam
wilayah tersebut.
Waktu

 Tanggal 25 April 2018


Bab II Proses Kegiatan PKL

 Kegiatan PKL dimulai dari menerima arahan dari


Fasilitator
 Kunjungan ke keluarga mendata dengan
menggunakan Tool Prokesga
 Mengisi data sesuai Prokesga
Hasil Perhitungan IKS Keluarga Pertanyaan Ayah Ibu Anak Anak Nilai
No Indikator Rumah Tangga (48 bulan) (12 bln) Keluarga

A B C D E F G H
1 Keluarga mengikuti program KB N N

2 Ibu hamil melahirkan di fasyankes N

3 Bayi usia 0-11 bulan diberikan imunisasi lengkap N

4 Pemberian ASI eksklusif bayi 0-6 bulan N

5 Pemantauan pertumbuhan balita N

6 Penderita TB paru yang berobat sesuai standar N N

7 Penderita hipertensi yang berobat teratur T 0

8 Tidak ada anggota keluarga yang merokok N N

9 Sekeluarga sudah menjadi anggota JKN T 0

10 Mempunyai dan menggunakan sarana air bersih N Y 1

11 Menggunakan jamban keluarga Y Y 1

12 Penderita gangguan jiwa berat berobat dengan benar N N


∑ indikator bernilai 1 /(12-∑N) 2/(12-2)
Indikator keluarga Sehat
Perhitungan Manual IKS Desa
Cakupan
No Indikator 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 Indikator

1KB y y n y y y n y y y n y y y n y y y n y 100%

2Linfakes y t y y y t y y y t y y y t y y y t y y 75%

3IDL y n t y y n t y y n t y y n t y y n t y 67%

4ASI Ekslusif t t y y y t y y y t y y y t y y y t y y 70%

5Pertumbuhan t y t t y y t t y y t t y y t t y y t t 45%

6TB Paru n n y t y n y t y n y t y n y t y n y t 64%

7Hipertensi n n t t y n t t y n t t y n t t y n t t 29%
9Tidak merokok y t y y y t y y y t y y y t y y y t y y 75%

10JKN t y t y y y t y y y t y y y t y y y t y 70%

11Air bersih y y n y y y n y y y n y y y n y y y n y 93%

12Jamban sehat y y y y y y y y y y y y y y y y y y y y 100%

IKS = Jlh Y/(12-N) 0,50 0,56 0,56 0,73 1,00 0,56 0,56 0,73 1,00 0,56 0,56 0,73 1,00 0,56 0,56 0,73 1,00 0,56 0,56 0,73 70%

Jlh KK 20

IKS
Klg Tidak Sehat 0
Wilayah 0,20
Klg Pra Sehat 16

Klg Sehat 4
Bab. III Hasil Kegiatan PKL

 PKL dilakukan kepada keluarga yang dikunjungi yaitu :


Keluarga yang dikunjungi : 20 KK (20 Rumah)
Keluarga yang diinput data : 20 keluarga
IKS sehat : > 0,8 : 1 keluarga
IKS pra sehat : 0,5 – 0,8 : 5 keluarga
IKS Tidak sehat : <0,5 : 1 keluarga
Bab. IV Pembahasan
 Hasil Rekapan IKS 7 kk yaitu :
 Dari 12 indikator KS yang menjadi permasalahan
:
- Ada 3 Keluarga yang tidak mengikuti KB
- Ada 1 Bayi tidak mendapatkan Asi Ekslusif
- Semua bayi mendapat IDL
- Ada 1 Balita yang tidak di pantau
pertumbuhannya
- Ada 1 Penderita hipertensi yg tidak berobat
secara teratur
- Ada 5 keluarga yang anggota keluarganya
merokok
Bab. IV Pembahasan

 Keberadaan kader sangat membantu


proses pendataan

 Hambatan
Karena waktu pendataannya dilakukan
pagi hari banyak anggota keluarga tidak
berada di rumah sehingga data IKS belum
lengkap
Analisis Prioritas Indikator
Untuk tingkat Puskesmas:
IKS = 0,583  Pra sehat
Selanjutnya diidentifikasi berapa persen proporsi desa yang termasuk
: sehat, pra-sehat dan tidak sehat.
Ada 4 indikator yang paling tertinggal, yaitu:

 Hipertensi (29,3%) -->ada sekitar 70,7% penderita hipertensi


belum berobat secara teratur
 Imunisasi (33,6%)--> ada sekitar 66,4% bayi belum mendapatkan
imunisasi lengkap
 ASI eksklusif (41,5%) -->ada sekitar 58,5% bayi tidak
mendapatkan ASI eksklusif
 TB Paru (42,9%)--> ada sekitar 57,1% penderita TB Paru tidak
mendapatkan pengobatan sesuai standar
4 indikator kesga harus tetap diintervensi di semua desa
Bab. V Kesimpulan dan Rekomendasi
 Kesimpulan
Hasil pendataan ini kami lakukan pada 20
Rumah Tangga di Kelurahan Tanjung
Selamat Kec. Medan Tuntungan dengan
prioritas masalah : Keluarga yang tidak
mengikuti KB, Bayi tidak mendapatkan Asi
Ekslusif, Balita yang tidak di pantau
pertumbuhannya, Penderita hipertensi yg
tidak berobat secara teratur, Merokok,.
 Rekomendasi
- Setelah dilakukan kunjungan ke rumah dan
didapat permasalahan, diharapkan tim dari
puskesmas Pancur Batu untuk melakukan
penyuluhan tentang KB, Asi Ekslusif ,
penimbangan balita, hipertensi, Merokok,
sarana air bersih, jamban sehat, kepesertaan
JKN.
- Diharapkan masyarakat mampu membuat
arisan jamban dan air bersih.
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai