Anda di halaman 1dari 10

PENGAUDITAN 2

KELOMPOK 7 :
• DITA LIDYA BCA 116 174
• ESTIN VANY NOKY BCA 116 331
• FARADILLA AYUSTIN PUTRI BCA 116 127
• TITIA BCA 116 327
• THERESIA SONIA FELINDA BCA 116 177
• WANDA ALPINA KRISTY BCA 116 153
BAB 24
INTERNAL AUDIT
Apa itu internal audit?

Internal audit adalah pemeriksaan yang


dilakukan oleh bagian internal audit
perusahaan, terhadap laporan keuangan
dan catatan akuntansi perusahaan maupun
ketaatan terhadap kebijakan manajemen
puncak yang telah ditentukan dan ketaatan
terhadap peraturan pemerintah serta
ketentuan-ketentuan dari ikatan profesi
yang berlaku.
Pedoman
kerja Internal
Auditor A Code of ethics
menurut
Institute of
Internal Internal audit
Auditor (IIA) B charter

IIA Profesional
C Practices
Framework
Perbedaan internal audit dan eksternal
audit
INTERNAL AUDIT EKSTERNAL AUDIT

Dilakukan oleh Internal


Dilakukan oleh Eksternal
auditor yang merupakan
Auditor yang merupakan
orang dalam perusahaan
orang luar perusahaan
(pegawai perusahaan)

Pihak luar perusahaan


External Auditor adalah
menganggap Internal
Pihak Independen
Auditor tidak independen
INTERNAL AUDIT EKSTERNAL AUDIT
Tujuan pemeriksaan untuk
Tujuan pemeriksaan memberikan
membantu manajemen (middle dan
opini mengenai kewajaran laporan
lower) dalam melaksanakan
keuangan
tanggung jawabnya
Laporan pemeriksaan berupa
Laporan pemeriksaan berupa opini
temuan pemeriksaan mengenai
mengenai kewajaran laporan
penyimpangan dan kecurangan
keuangan dan berupa management
yang ditemukan, kelemahan
letter
pengendalian intern

Pelaksanaan pemeriksaan
berpedoman pada Internal Auditing Pelaksanaan pemeriksaan
Standard, Norma Pemeriksaan Intern berpedoman pada Standar
(BPKP dan BPK), Norma Satuan Profesional Akuntan Publik
Pengawasan Intern (BUMN/BUMD)
PERSAMAAN INTERNAL AUDIT DAN
EKSTERNAL AUDIT
Auditor harus mempunyai latar belakang pendidikan dan
01 pengalaman di bidang akuntansi, keuangan, perpajakan,
manajemen dan computer.

Keduanya harus membuat audit plan dan audit progra


02 m secara tertulis.
Keduanya harus membuat audit plan dan audit program secara tertulis.
02 Semua prosedur pemeriksaan dan hasil pemeriksaan harus
03 didokumentasikan secara lengkap dan jelas dalam kertas
kerja pemeriksaan.

Audit staf selalu melakukan Continuing Profesional


04 Education (Pendidikan Profesi Berkelanjutan).

05 Harus memiliki Audit Manual, Kode Etik, serta Sistem Pen


gendalian Mutu.
Internal audit department
Bagaimana A harus mempunyai kedudukan
yang independen
memiliki
internal B IAD harus mempunyai Job
Description
audit
department C IAD harus mempunyai IAN

yang efektif? Harus ada dukungan yang kuat


D dari Top Manajement kepada IAD

IAD harus memiliki orang-orang


E
yang profesional.
Harus bisa bekerja sama
F dengan akuntan publik

IAD harus memiliki internal


G audit charter
Error, Collusion, dan Fraud
Error
Collusion
01 Ada dua jenis kriteria error 02 Collusion adalah
yaitu Intentional error kecurangan yang
(kesalahan yang disengaja) dan dilakukan oleh lebih dari
Un-Intentional error satu orang dengan cara
(kesalahan yang terjadi secara bekerjasama dengan
tidak sengaja) tujuan untuk
menguntungkan orang-
Fraud orang tersebut, biasanya
03 Menurut Joseph T. Wells Fraud merugikan perusahaan
meliputi segala macam bentuk atau pihak ketiga.
kriminal dengan menggunakan
tipu muslihat sebagai dasar
modus operandinya
Laporan internal audit
Sebagai hasil dari pekerjaannya, internal auditor harus membuat
laporan kepada manajemen. Laporan tersebut merupakan suatu
alat dan kesempatan bagi internal auditor untuk menarik
perhatian manajemen dan membuka mata manajemen
mengenai manfaat dari internal audit department (IAD), hal
penting apa saja yang terjadi di perusahaan dan memerlukan
perhatian dan tindakan perbaikan dari manajemen.
IAD harus menyampaikan laporan yang:
• Objektif,
• Clear (jelas),
• Concise (singkat tetapi padat),
• Constructive (membangun)
• Timely (cepat waktu)

Anda mungkin juga menyukai