Anda di halaman 1dari 10

FILSAFAT ILMU DAN LOGIKA

 Pengertian Logika Ilmiah


PENGERTIAN LOGIKA

Logika berasal dari : bahasa latin (Logica),


Inggris (Logic)
Logika merupakan salah satu kajian ilmu filsafat
yang membahas tentang kaidah penalaran dan
sebagai sarana ilmu
Menurut aristoteles, logika adalah ajaran
tentang berpikir yang secara alamiah
membicarakan bentuk pikiran itu sendiri dan
hukum-hukum yang menguasai pikiran.
LOGIKA ILMIAH

 Suatu metode yang memberikan kemampuan kita


melaksanakan kerja berpikir dengan semestinya
(betul, lurus, sahih)
 Logika ilmiah memperhalus, mempertajam
pikiran serta akal budi
 Logika ilmiah menjadi ilmu khusus yang
merumuskan azas-azas yang harus ditepati dalam
setiap pemikiran
 Logika ilmiah dimaksudkan untuk
menghindarkan kesesatan atau paling tidak
dikurangi
 Logika ilmiah dapat dikatakan rasional atau
masuk akal karena dalam logika ilmiah telah
adanya akal sehat yang mendasari penelitian
ilmiah dengan berbagai alasan yang berasal dari
pemikiran manusia itu sendiri
 Logika ilmiah untuk mengetahui dan
kecakapan yang mengacu pada kesanggupan
akal budi untuk mewujudkan pengetahuan ke
dalam tindakan
SYARAT-SYARAT LOGIKA ILMIAH

Pemikiran Alasan-alasan Jalan pikiran


harus yag diajukan harus logis
berpangkal haruslah tepat dan lurus/sah
dari dan kuat
kenyataan
atau titik
pangkalnya
harus benar
CIRI – CIRI LOGIKA ILMIAH

Rasional

Terbukti

Objektif

Verifikatif

Universal
DASAR - DASAR LOGIKA
1. Logika Deduktif
 penalaran yang membangun atau mengevaluasi
argumen deduktif. Argumen dinyatakan deduktif jika
kebenaran dari kesimpulan ditarik/ merupakan
konsekuensi logis dari premis-premisnya. Argumen
deduktif dinyatakan valid atau tidak valid, bukan
benar atau salah. Sebuah argumen deduktif
dinyatakan valid jika dan hanya jika kesimpulannya
merupakan konsekuensi logis dari premis-premisnya.
Premis Mayor : Setiap mamalia punya sebuah jantung
Premis Minor : Semua kuda adalah mamalia
Kesimpulan : Setiap kuda punya sebuah jantung
2. Logika Induktif
 Menarik kesimpulan yang dimulai dari
pernyataan/fakta khusus menuju kesimpulan yang
bersifat umum
Kuda Sumba punya sebuah jantung
Kuda Australia punya sebuah jantung
Kuda Amerika punya sebuah jantung
Kuda Inggris punya sebuah jantung
Kesimpulan : Setiap kuda punya sebuah jantung
DAFTAR PUSTAKA

• Agus, Bustanuddin, 2009. Dasar-dasar Logika.


FISIP Unand. Padang
• www.wikipedia.org (diakses 18 Mei 2019)

Anda mungkin juga menyukai