Anda di halaman 1dari 33

WINDRA AJI SAPUTRA 16504241051

FAHMI FERGIYANTO
16504241052
ZULFA ANWARI
16504241053

1
SISTEM SUSPENSI

GETARAN DAN KWALITAS MENGENDARAI

Dalam subyek getaran dan kwalitas mengendarai mobil, terdapat istilah:

Sprung weight : Berat mobil yang ditumpu oleh pegas suspensi

Unsprung weight : Berat axle dan bagian – bagian lain yang terletak

diantara roda – roda dan pegas

Catatan :
Semakin besar sprung weight semakin baik kwalitas mengendarai

2
SPRING ( PEGAS )
PEGAS DAUN ( LEAF SPRING )
Fungsi
Untuk menghubungkan frame dengan axle
dan juga sebagai bantalan penyerap
guncangan yang ditimbulkan oleh permukaan
jalan

Konstanta pegas
Sifat bahan berubah bentuk apabila mendapat
beban, dan kembali ke bentuk semula bila
beban dilepas .Peristiwa tersebut disebut
elastisitas
Besarnya defleksi sebanding dengan gaya
yang bekerja.
Perbandingan antara gaya yang bekerja
dengan defleksi disebut “ konstanta pegas “

3
COIL SPRING
Batang baja panjang yang digulung .
Dibandingkan dengan leaf spring, coil spring lebih panjang
sehingga mempunyai tahanan yang lebih baik terhadap
kejutan, tidak terdapat gesekan bila terjadi deflexi, sehingga
dapat memberikan kenyamanan yang lebih baik.
Coil spring tidak memiliki sifat menyerap kejutan, yang cukup
dan tidak dapat menjamin poros dengan sendirinya.

Konstanta pegas
Apabila gaya yang bekerja =W
Besarnya defleksi =A
Tinggi bebas =L
Maka konstanta pegas = W/A

4
HELPER SPRING

Helper spring adalah pegas tambahan yang dipasangkan diatas pegas utama pada truck da
kendaraan angkutan berat.
Helper spring bekerja bersama – sama dengan pegas utama, apabila kendaraan mendapat
beban diatas jumlah spesifikasi

5
HOLLOW SPRING

Hollow spring adalah potongan karet


yang berlubang ditengah dan dibaut
pada bagian atas axle, kontrol arm
atau pada bagian frame yang terletak
diatas.
Saat lubang tertutup dan udara
terperangkap pada lubang tersebut
berfungsi sebagai pegas
Hollow spring umumnya digunakan
sebagai pegas tambahan untuk
melindungi frame dari benturan
pegas

6
SUSPENSI
# Komponen Utama Suspensi

SUSPENSI DEPAN SUSPENSI BELAKANG


7
SUSPENSI
● PEGAS

8
SUSPENSI

● PEGAS

9
SUSPENSI

● PEGAS

10
SUSPENSI

● BALL JOINT

11
SUSPENSI

12
SUSPENSI

● STABILIZER BAR

13
SUSPENSI
STRUT BAR

 LATERAL CONTROL ROD

14
SUSPENSI
BUMPER

15
SUSPENSI

16
SUSPENSI

• OSKILASI BODY

- Bouncing

- Rolling - Yawing
- Pitching

17
SUSPENSI

TIPE DAN KARAKTERISTIK SUSPENSI


▪ Suspensi Rigid Rigid Axle Suspension

▪ Suspensi Independen (Model Bebas)

18
SUSPENSI

 SISTEM SUSPENSI DEPAN

19
Tipe Macpherson Strut
SUSPENSI
Tipe Macpherson Strut Dengan Lower Arm Berbentuk L

20
SUSPENSI
Tipe Double Wishbone Dengan Pegas Koil

21
SUSPENSI
Tipe Double Wishbone Dengan Batang Torsi

22
SUSPENSI
Tipe Pegas Daun Pararel

Gambar diatas menunjukan suspensi depan truck dengan penggerak empat roda. 23
SUSPENSI
Tipe Pegas Daun Pararel

Gambar diatas biasanya digunakan pada roda depan truck dengan penggerak roda belakang. 24
SUSPENSI
 # SISTEM SUSPENSI BELAKANG
Tipe Pegas Daun Pararel

25
SUSPENSI

Gambar di bawah ini adalah contoh sistem suspensi belakang kendaraan penggerakan roda depan

26
SUSPENSI

Tipe 4 Link

27
SUSPENSI

Tipe Semi – Trailing Arm

28
SUSPENSI
Tipe Double Wishbone

29
SUSPENSI
Tipe Strut Dual Link

30
SUSPENSI
Gaya dan beban dari arah yang berbeda bekerja pada komponen berikut :

31
SUSPENSI
Tipe Trailing Arm Dengan Twist Beam

Suspensi rigid ini digunakan pada roda belakang mobil kecil dengan penggerak roda depan

32
SUSPENSI
Beban yang diterima roda diteruskan menurut arahnya ke komponen yang bersangkutan, yaitu :

33

Anda mungkin juga menyukai