Med-Learning Solution
ANAK 4
dr.Stephanus
Selama
30’
Demam tifoid
• Penularan melalui fecal oral
• Makanan terkontaminasimasuk ke
lambungsebagian dihancurkan, sebagian
lagi lolos ke ususpeyerpatch ileum
distalduktus thoracicusorgan RES
• Gejala klinis : mual, muntah, anoreksia,
demam stepladder, sakit kepala, nyeri otot,
obstipasi/ diare.
• Pemeriksaan fisik
- Coated tongue
- Hepatosplenomegali
- Bradikardi relatif
- Rose spot
- Bisa sampai gangguan kesadarandelirium
gangguan elektrolit
• Lab
- leukopenia/leukositosis
- Trombositopenia
- SGOT dan SGPT tinggi
Widal test
• Dilakukan pada akhir minggu 1
• Mendeteksi antibodi dari salmonella dengan
memasukkan antigen yg sudah dimatikan
- Aglutinin O (dari tubuh kuman)
- Aglutinin H (flagel)
- Aglutinin Vi (envelope)carrier
Dikatakan widal test (+) bila:
- aglutinin O ≥160
- Aglutinin H ≥320
Pemeriksaan serologi
• Pem. Ig.M terhadap lipopolisakarida
S.typiitubex test
• Pem Ig M terhadap S.typityphidot
• Nilai ≥6positif kuat
Tifoid karier
• Seseorang yang feses/urinnya masih
mengandung S.typii setelah 1 tahun pasca
demam tifoid, dan tanpa gejala klinis
• Antigen Vi meningkatcarrier
Penatalaksanaan
• Tatalaksana umum/suportif
Rehidrasi oral/parenteral, antipiretik, nutrisi
adekuat dan bed rest
• Tatalaksana antibiotik
Anak-anak: kloramfenikol 50-75mg/kgbb/hari
selama 14-21 hari
Dewasa : kuinolon :ciprofloxacine 15mg/kg/hari
selama 5-7 hari
Kecacingan
1. Ascariasispenyebab ascaris lumbricoides
(cacing gelang). Hidup di usus halus dan bisa
menyebar ke paru2,bronkusloeflerr syndrome
• Penularan: tertelan larva pada makanan
• Pencegahan: cuci tangan sebelum makan
Th/ albendazole 400mg Single dose
Mebendazole 2x100mg selama 3 hari
Pirantel pamoat 10mg/kgBB single dose
Telur ascaris lumbricoides
• Dinding tipis dan
bergerigi
Hook worm (cacing tambang)
• Jenis : ancylostoma duodenale dan necator
americanus
• Penularan :larva menembus kulit
• Pencegahan : memakai alas kaki
• Th/ albendazole 400mg Single dose
Mebendazole 2x100mg selama 3 hari
Pirantel pamoat 10mg/kgBB single dose
• Dinding transparan dan
segmented ovum
Cacing kremi(oxyuris vermicularis)
• Penularan : terhirup dan tertelan
• Gejala : Gabur Mari, susah tidur
• Pemeriksaan : graham scotch adhesive tape,
Th/albendazole 400mg Single dose
Mebendazole 100mg Single dose
Pirantel pamoat 10mg/kgBB single dose
• Telurnya asimetris
Trichuriasis (cacing cambuk)
• Penularan : termakan telur yg infeksius
• Mempunyai flageldiare berdarah
• Gejala : BB menurun
• Th/ albendazole 400mg Single dose
Mebendazole 2x100mg selama 3 hari
Pirantel pamoat 10mg/kgBB single dose
• Dua kutub
• Double knob
Denver II test
• Dibagi 4 sektor
1. Personal sosialinteraksi dengan org lain
2. Motorik haluskoordinasi mata dan tangan
3. Motorik kasar gerakan otot besar cth
melompat, jalan
4. Kemampuan berbahasa mendengar,
mengerti dan menggunakan bahasa
Interpretasi
• Dikatakan gangguan apabila
1. Usia < 6 bulan: tidak dapat melakukan ≥2
tugas dalam 1 sektor fungsi
2. 6bulan-6tahun: tidak dapat melakukan ≥4
tugas dalam 1 sektor fungsi
• Spesific delaybila hanya terdapat 1
gangguan sektor fungsi
• Global development delaybila terdapat ≥2
gangguan sektor fungsi
Cerebral palsy
• GDD+kelainan neurologis
• Defenisiterganggunya fungsi otak dan
jaringan syaraf untuk mengontrol gerakan,
kemampuan berpikir.
• Tanda awal biasanya muncul sebelum pasien
berumur 3 bulan. Bayi tampak punya tonus yg
abnormal, lemas/flaksid, atau kaku.
Syndrom nefrotik
• Defenisisindrom klinis yg ditandai dengan hipoalbumin
(<2,5g/dl), proteinuria masif, hiperkolesterolemia dan oedem.
• Bisa disertai dengan hipertensi, hematuria, dan penurunan
fungsi ginjal
• SN resisten steroiddengan presnison dosis
penuh(2mg/kg/hari) selama 4 mingguremisi(-)
• SN relaps jarangrelaps <2x dlm 6 bulan sejak respon awal
atau <4x dlm setahun
• SN relaps seringrelaps >2x dlm 6 bulan sejak respon awal
atau ≥4x dlm setahun
• SN dependen steroidrelaps setelah dosis prednison
diturunkan 2/3 dosis penuh
• Relapsproteinuria kembali(≥40mg/jam/m2) atau ≥+2 selama
3 hari berturut2
• Remisiproteinuria (-) selama 3 hari berturut2
Tatalaksana
• Diet protein sesuai RDA (1,5-2g/kg/hri) dan
rendah garam(1g/hari)
• Pengobatan utk SN baru
- Prednisone dosis penuh 60mg/hari dibagi dlm
3 dosis selama 4 minggu
- Dilanjutkan prednison 2/3 dosis awal, 3 hari
dlm semingggu selama 4 minggu
• SN relaps jarangprednison dosis penuh tiap
hari sampai remisi dilanjutkan prednison
intermitten
• SN relaps sering prednison dosis penuh tiap
hari sampai remisi dilanjutkan prednison
intermitten+ sitostatik 8-12 minggu
• SN dependen steroid prednison dosis penuh
tiap hari sampai remisi dilanjutkan siklofosfamid+
prednison intermitten selama 12 minggu.
• Untuk mengatasi edema
Diuretik: furosemide 1-2mg/kg/kali atau
spirinolactone 2mg/kg/kali
• Dosis pemberian albumin
1. Kadar 1-2g/dl0,5g/kg/hari
2. Kadar <1g/dl1g/kg/hari
• Untuk mengurangi proteinuriakaptopril
0,3mg/kg 3kali sehari
Ileus obstruktif
Abdominal colicky pain severity may decrease over time as a Diffuse , usually mild
Pain result of bowel fatigue and atony.
3 to 4 minutes from proximal SBO
15 to 20 minutes distal SBO or LBO