Anda di halaman 1dari 22

Gabriella selara pangarepo

Bernadet yulyanti
 Wilayah kerja Puskesmas Kedondong terletak
dipedalaman, populasi 800 KK dengan 10550
jiwa. Pada laporan surveillance pada bulan lalu
terjadi peningkatan kasus diare yang signifikan
dari pada periode yang lalu. Kejadian ini selalu
terulang setiap tahun terutama pada musim
kemarau. Puskesmas sedang menyusun suatu
program terpadu untuk menangani hal tersebut.
Uraikanlah bagaimana seharusnya program ini
dilaksanakan.
Kriteria tentang KLB menurut Keputusan Dirjen
PPM&PLP No. 451-I/PD.03.04/1999
 Timbulnya suatu penyakit menular yang sebelumnya tidak ada
atau tidak dikenal.

 Peningkatan kejadian penyakit/kematian terus-menerus


selama 3 kurun waktu berturut-turut menurut jenis
penyakitnya (jam, hari, minggu).

 Peningkatan kejadian penyakit/kematian 2 kali lipat atau


lebih dibandingkan dengan angka rata-rata per bulan tahun
sebelumnya.

 Jumlah penderita baru dalam satu bulan menunjukkan


kenaikan 2 kali lipat atau lebih bila dibandingkan dengan
angka rata-rata perbulan dalam tahun sebelumnya.
 Angka rata-rata perbulan selama satu tahun menunjukkan
kenaikan > 2 kali dibandingkan angka rata-rata per bulan
tahun sebelumnya.

 Proporsional Rate penderita baru dari suatu periode


tertentu menunjukkan kenaikan > 2 kali dibandingkan
periode yang sama dan kurun waktu/tahun sebelumnya.

 Beberapa penyakit khusus, seperti kolera dan DHF/DSS: 1)


Setiap peningkatan kasus dari periode sebelumnya (pada
daerah endemis); 2) Terdapat satu atau lebih penderita
baru dimana pada periode 4 minggu sebelumnya daerah
tersebut dinyatakan bebas dari penyakit yang
bersangkutan.

 Beberapa penyakit yang dialami 1 atau lebih penderita,


seperti keracunan makanan dan keracunan pestisida.
 Rangkaian kegiatan untuk mengetahui suatu
kejadian baik sedang berlangsung maupun yang
telah terjadi, sifatnya penelitian, melalui
pengumpulan data primer dan sekunder,
pengolahan dan analisa data, membuat
kesimpulan dan rekomendasi dalam bentuk
laporan.
 Tahap Survei pendahuluan
 Tahap pengumpulan data
 Tahap pengolahan data
 Tentukan tindakan penanggulangan dan
pencegahannya
 Segitigaepdemiologie (AHE)
 Person-Place-Time (PPT)
 Frekuensi distribusi determinan (FDD)
 Agent : faktor yang menjadi penyebab suatu
penyakit
 Host : Manusia yang terkena atau rentan
terinfeksi
 Environment : Situasi atau kondisi di luar
agen dan penjamu yang memudahkan
terjadinya sakit
 Person : Karakteristik dan individu yang
mempengaruhi keterpaparan yang mereka
dapatkan (umur, jenis kelamin, pekerjaan
kebiasaan)

 Place : karakteristik geografis

 Time : dapat dinyatakan dalam jam, hari, bulan,


tahun
 Frekuensi : menunjuk pada besarnya masalah
kesehatan

 Distribusi
: menunjuk pada pengelompokan
masalah kesehatan

 Determinan: menunjuk pada faktor


penyebab dari suatu penyakit
 kegiatan yang dilaksanakan untuk menangani
penderita, mencegah perluasan kejadian dan
timbulnya penderita atau kematian baru pada
suatu kejadian luar biasa yang sedang terjadi

 Penanggulangan KLB dikenal dengan nama Sistem


Kewaspadaan Dini (SKD-KLB)
 Isolasi Kasus

 Mengobati kasus :
 Rehidrasi oral
 Pemulihan diet
 Obat anti diare

 Pencegahan kasus
 Primer
 Sekunder
 tersier
 kegiatanpengamatan secara sistematis dan
terus menerus terhadap penyakit atau
masalah-masalah kesehatan serta kondisi
yang mempengaruhi risiko terjadinya
penyakit atau masalah-masalah kesehatan
 surveilens sindromik
 Merupakan awal dari sistem deteksi dini penyakit
menular
 surveilens penyakit menular
 Pengamatan dan analisis pemunculan penyakit
menular
1. Pemberantasan penyakit menular (P2M)
Tujuan : menemukan kasus penyakit menular
sedini mungkin dan mengurangi berbagai
resiko kesehatan masyarakat

Sasaran Primer : balita, anak-anak


2. Peningkatan gizi
Tujuan : meningkatkan status gizi
masyarakat, pemberian makanan tambahan
3. Kesehatan Lingkungan
a. Menyediakan air bersih
b. Memperbaiki sistem pembuangan kotoran
manusia
 Meliputidan merangkum pengertian dari
pendidikan kesehatan, penyuluhan
kesehatan, komunikasi, informasi dan
edukasi (KIE)

 Sasaran primer adalah balita yang terkena


diare

 Sasaran
sekunder adalah ketua RT, RW, lurah
dan camat
 Jalur rujukan medik
 Intern antara petugas puskesmas
 Antara Puskesmas Pembantu dengan Puskesmas
 Antara masyarakat dengan Puskesmas
 Antara satu Puskesmas dengan Puskesmas yang
lain
 Antara Puskesmas dengan Rumah Sakit,
Laboratorium, atau Fasilitas kesehatan lainnya
 Pelaporan dilakukan secara periodik (bulanan,
triwulan, semester, dan tahunan)
1. Pencatatan dengan menggunakan format
2. Pengiriman laporan dengan menggunakan
format secara periodik
3. Pengolahan analisis dan pemanfaatan data
 Dalam penyelidikan epidemiologi setiap kasus
penyakit yang dinyatakan sebagai KLB dapat
diketahui penyebab, tahu cara terjadinya,
tahu sumber terjadinya dan faktor
mempengaruhi terjadinya pada individu
sebagai host dari kasus penyakit yang terjadi.
Dengan mengerti dan memahami ini semua
maka upaya pencegahan dapat dilakukan,
kasus penyakit tidak akan muncul dengan
penyebab yang sama.

Anda mungkin juga menyukai