Anda di halaman 1dari 18

Sistem

pertidaksamaan
kuadrat dua
variabel
(Linear-Kuadrat dan
Kuadrat-Kuadrat)
Kompetensi Dasar
3.4. Menjelaskan dan menentukan
penyelesaian sistem pertidaksamaan dua
variable (linear-kuadrat dan kuadrat-
kuadrat).
4.4. Menyajikan dan menyelesaikan
masalah yang berkaitan dengan sistem
pertidaksamaan dua variable (linear-
kuadrat dan kuadrat-kuadrat)
Indikator Pencapaian Kompetensi
3.4.1. Menjelaskan konsep sistem pertidaksamaan
linear-kuadrat dua variabel
3.4.2. Menjelaskan tahapan menggambar daerah
penyelesaian sistem pertidaksamaan linear-kuadrat
dua variable.
3.4.3. Menentukan penyelesaian sistem
pertidaksamaan linear-kuadrat dua variable.
3.4.4. Menjelaskan konsep sistem pertidaksamaan
kuadrat-kuadrat dua variable
3.4.5. Menjelaskan tahapan menggambar daerah
penyelesaian sistem pertidaksamaan kuadrat-
kuadrat dua variable.
3.4.6. Menentukan penyelesaian sistem
pertidaksamaan kuadrat-kuadrat dua variable.
Indikator Pencapaian Kompetensi
4.4.1. Menyajikan masalah yang berkaitan dengan
sistem pertidaksamaan linear-kuadrat dua variable.
4.4.2. Menggambar daerah penyelesaian sistem
pertidaksamaan linear-kuadrat dua variable.
4.4.3. Menentukan penyelesaian maslah yang
berkaitan dengan sistem pertidaksamaan linear-
kuadrat dua variable.
4.4.4. Menyajikan masalah yang berkaitan dengan
sistem pertidaksamaan kuadrat-kuadrat dua
variable.
4.4.5. Menggambar daerah penyelesaian sistem
pertidaksamaan kuadrat-kuadrat dua variable.
4.4.6. Menentukan penyelesaian maslah yang
berkaitan dengan sistem pertidaksamaan kuadrat-
kuadrat dua variable.
Perhatikan gambar berikut!
Pertidaksamaan Linear Dua
Variabel (PtdLDV)
Bentuk umum pertidaksamaan linear dua variable
dapat dituliskan sebagai berikut.
𝑎𝑥 + 𝑏𝑦 ≤ 𝑐, 𝑎𝑥 + 𝑏𝑦 ≥ 𝑐, 𝑎𝑥 + 𝑏𝑦 < 𝑐, 𝑎𝑥 + 𝑏𝑦 > 𝑐,
dengan a, b, c ∈ bilangan real.

PtdLDV dapat diselesaikan dengan menggunakan


metode uji titik atau dengan memperhatikan
tanda pertidaksamaan.
Pertidaksamaan Kuadrat Dua
Variabel (PtdKDV)
Bentuk Umum:
 𝑦 < 𝑎𝑥 2 + 𝑏𝑥 + 𝑐
 𝑦 > 𝑎𝑥 2 + 𝑏𝑥 + 𝑐
 𝑦 ≤ 𝑎𝑥 2 + 𝑏𝑥 + 𝑐
 𝑦 ≥ 𝑎𝑥 2 + 𝑏𝑥 + 𝑐

PtdKDV dapat diselesaikan dengan


menggunakan metode uji titik atau dengan
memperhatikan tanda pertidaksamaan
Sistem Pertidaksamaan Linear
dan Kuadrat Dua Variabel
Untuk menyelesaikan sistem
pertidaksamaan linear-kuadrat dua
variabel, dapat dilakukan dengan mencari
penyelesaian dari setiap pertidaksamaan
dalam sistem terlebih dahulu. Selanjutnya,
penyelesaian dari sistem pertidaksamaan
tersebut adalah irisan dari penyelesaian
setiap pertidaksamaan.
Contoh 1

Tentukan daerah himpunan penyelesaian


yang memenuhi sistem pertidaksamaan
berikut.
𝑦 ≥𝑥+3

𝑦 ≤ −𝑥 2 − 2𝑥 + 3
Pembahasan
Langkah 1:
Persamaan 𝑦 ≥ 𝑥 + 3 adalah persamaan garis lurus yang
melalui titik (0, 3) dan (–3, 0). Dengan menggunakan titik
uji (0, 0), diperoleh:
0 ≥ 3 (pernyataan salah)
Jadi, daerah yang memenuhi pertidaksamaan 𝑦 ≥ 𝑥 + 3
adalah daerah yang tidak memuat titik (0, 0).

.
Langkah 2
Persamaan 𝑦 = −𝑥 2 − 2𝑥 + 3 = −𝑥 − 3 𝑥 − 1 adalah
persamaan parabola yang melalui titik (0, 3), (–3, 0),
dan (1, 0). Dengan menggunakan titik uji (0, 0),
diperoleh:
0 ≤ 3 (pernyataan benar)
Jadi, daerah yang memenuhi pertidaksamaan 𝑦 ≤
− 𝑥 2 − 2𝑥 + 3 adalah daerah yang memuat titik (0, 0).

.
Langkah 3:
Jadi, daerah himpunan penyelesaian
tersebut adalah daerah yang diarsir pada
gambar berikut.
Sistem Pertidaksamaan
Kuadrat-Kuadrat Dua Variabel
Untuk menyelesaikan sistem
pertidaksamaan linear-kuadrat dua
variabel, dapat dilakukan dengan mencari
penyelesaian dari setiap pertidaksamaan
dalam sistem terlebih dahulu. Selanjutnya,
penyelesaian dari sistem pertidaksamaan
tersebut adalah irisan dari penyelesaian
setiap pertidaksamaan.
Contoh 2

Tentukan daerah himpunan penyelesaian


yang memenuhi sistem pertidaksamaan
berikut.
𝑥 2 + 𝑦 2 < 25
൝ 2
𝑥 − 𝑦 2 < 16
Pembahasan
Langkah 1
Tentukan semua titik (x, y) yang memenuhi 𝑥 2 + 𝑦 2 < 25.
Persamaan 𝑥 2 + 𝑦 2 = 25 merupakan lingkaran yang berjari-jari
5 satuan dan titik pusat (0, 0). Dengan menggunakan titik uji
(0, 0), daerah yang memenuhi 𝑥 2 + 𝑦 2 < 25 adalah daerah
yang memuat titik (0, 0).

.
Langkah 2
Tentukan semua titik (x, y) yang memenuhi 𝑥 2 − 𝑦 2 < 16
Persamaan 𝑥 2 − 𝑦 2 < 16 adalah persamaan hiperbola.
Dengan menggunakan titik uju (0, 0), daerah yang
memenuhi pertidaksamaan 𝑥 2 − 𝑦 2 < 16 adalah
daerah yang memuat titik (0, 0).

.
Langkah 3
Berdasarkan dua langkah di atas, daerah
himpunan penyelesaian dari sistem
pertidaksamaan tersebut adalah daerah yang
diarsir pada gambar berikut.

.
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai