Anda di halaman 1dari 22

PEMERINTAH DAERAH PROVINSI JAWA BARAT

DINAS PENDIDIKAN
Jalan Dr. Radjiman No. 6 Telp. (022) 4264823 Fax. (022) 426881
Wisselboard (022) 4264944, 4264957, 4264973
BANDUNG (40171)

PERSIAPAN PENGEMBANGAN
PENDIDIKAN JARAK
IDENTIFIKASI JAUH MELALUI
& ASESMEN
SMA TERBUKA/PJJ
(screening) SMK
Peserta Didik
SMATer / PJJ SMK
Dan Peran RC (Resource Center)
DINAS PENDIDIKAN PROVINSI JAWA BARAT
AYI TEDY IRAWAN
Banyak masalah yang ditemukan di
lapangan
• PPDB (sasaran peserta didik)
• Perebutan Peserta Didik (Negeri dan Swasta )
• TKB yang berdekatan dengan sekolah reguler
• SMA dan SMK mempunyai banyak peserta
didik yang berimbas pada pemerolehan BOS
• Motif konpensasi tidak diterima di jalur
reguler di sekolah favorit
• dll
History
1. Permendiknas No. 72 Tahun
Masalah Pendidikan S 2013 Tentang PLK
1. Akses dan daya 2. Permendiknas No. 67 Tahun
tampung
o
2016 perubahan atas permen no
l i 72/2013
u 3. Permendiknas Ni. 119 Tahun
2015 PJJ
s
APK APM rendah SASARAN

Assesmen
SMA Terbuka &
PJJ SMK
RC
SLB
Permendikbud No. 109 Tahun 2013
Penyelenggaraan Pendidikan Jarak Jauh Pada Pendidikan Tinggi
(Perubahan Permendikbud No.24 Tahun 2012)

Permendikbud No. 119 Tahun 2014


Penyelenggaraan Pendidikan Jarak Jauh
Pada Jenjang Pendidikan Dasar dan Menengah

Permendikbud No. 72 Tahun 2013


tentang Penyelenggaraan Pendidikan Layanan Khusus

Peraturan Dirjen Pendidikan Menengah Kementerian Pendidikan


dan KebudayaanNo. 1006/D/DM/2014 tentang Penetapan Sekolah
Induk Sekolah Menengah Atas Terbuka Jarak Jauh
Dasar Hukum
– UU No 20, Tahun 2003,Tentang Sistem Pendidikan Nasional,
– PP No 17, Tahun 2010, Tentang Pengelolaan dan Penyelenggaraan
Pendidikan,
– Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 72 Tahun
2013 tentang Penyelenggaraan Pendidikan Layanan Khusus
sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Menteri Pendidikan
dan Kebudayaan Nomor 67 tahun 2016 tentang perubahan atas
Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 72 Tahun
2013 tentang Penyelenggaraan Pendidikan Layanan Khusus
– Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan No 119, Tahun
2014, Tentang Penyelenggaraan Pendidikan Jarak Jauh Pada
Jenjang Pendidikan Dasar dan Menengah
– Perda Provinsi Jawa Barat No 5 tahun 2017 tentang : Pendidikan
,Khususnya tentang Layanan Khusus (PLK) termasuk SMA
Terbuka
Putus Sekolah Tamat SLTP sederajat

ASSESMEN

SMA TERBUKA / PJJ SMK


Kelompok sasaran
Hambatan Ekonomi
Hambatan Geografis

Hambatan Waktu
SASARAN
BENCANA ALAM

Hambatan Sosial dan Hukum

Budaya (Mindset Tujuan Pendidikan -


Masyarakat Terpencil)
Perlu asesmen ?? Why ..??
• ABK unik (kasuistis, subjektif, sangat personal,)
• ABK Permanen (PK)
• ABK Temporer (PLK)

• Anak reguler dilihat dari rerata kompetensinya


PENYELENGGARAAN
PENDIDIKAN UNTUK SEMUA (PUS) SEKOLAH LUAR
BIASA
JALUR PENDIDIKAN FORMAL SEKOLAH KHUSUS

PK

ABK/PDBK SD/MI,
SMPMTs,
PENDIDIKAN
INKLUSIF
SMA/MA/SMK/
MAK
PLK

SEKOLAH SEKOLAH SEKOLAH SEKOLAH


KECIL TERBUKA DARURAT TERINTEGRASI

ANAK/PESERTA
ANAK/PESERTA
DIDIK PADA
DIDIK UMUMNYA
PELAKSANAAN SMATer / PJJ SMK
• PPDB
• ASESMEN DAN TES PENEMPATAN
• PENYESUAIN KURIKULUM
• PENYESUAIAN BAHAN AJAR/ MODUL
• MODEL PENILAIAN
• PENDAMPINGAN PEMBELAJARAN
• PEMBIAYAAN
Tahap-Tahap Perkembangan Menuju Terbentuknya Karakter
(Diadopsi
The dari
Stage of Marlene
Meaning Lockheed & Verspoor, 1990)

Identifikasi

Assesmen

Profil
siswa

11
LAYANAN PEMBELAJARAN PADA SATUAN PENDIDIKAN
PENYELENGGARA PLK

MENGGUNAKAN
SEMUA
KURIKULUM DI ATAS
PESERTA STANDAR UJIAN
DIDIK (PERCEPATAN NASIONAL
DAN/ATAU
IDENTIFIKASI PENGAYAAN)
A PEMERINTAH
S
PESERTA E MENGGUNAKAN
DIDIK S KURIKULUM KBM
BERKEBUTUHAN M STANDAR SEKOLAH
KHUSUS
E
MENGGUNAKAN
N UJIAN
KURIKULUM DI
BAWAH STANDAR SEKOLAH
(PENYESUAIAN
CARA, WAKTU DAN
ESKALASI ISI) PENYESUAIAN AKSES
DUPLIKASI PESERTA DIDIK, PENDIDIK
MODIFIKASI DAN TENAGA
KEPENDIDIKAN SARPRAS,
SUBSTITUSI
BIAYA, LATANAN
OMISI PEMBELAJARAN
Pengertian asesmen
Konsep Dasar Asesmen
Goodwin & Goodwin (Wortham, 2005)
Suatu proses menentukan, melalui observasi
atau pengetesan, ciri atau perilaku seorang
individu, karakteristik program, atau sifat
suatu entitas, kemudian menetapkan suatu
jumlah, nilai (rating), atau skor atas penentuan
tersebut.
pengertian
• McLEan, Wolery, dan Bailey (2004 dalam
Rahardja, Dajdja, 2006:14) bahwa asesmen
merupakan istilah umum yang berhubungan
dengan proses pengumpulan informasi untuk
tujuan pengambilan keputusan
pengertian
• Menurut ROBERT M. SMITH 2002 Suatu penilaian yg
komprehensif dan melibatkan anggota tim untuk
mengetahui kelemahan dan kekuatan anak, yg mana hasil
keputusannya dpt digunakan utk menentukan layanan
pendidikan yg dibutuhkan anak sbg dasar utk menyusun
suatu rancangan pembelajaran Menurut James A Mc.
Lounghlin & Rena B Lewis 1986 Proses sistematis dlm
mengumpulkan data seorang anak yg berfungsi utk melihat
kemampuan dan kesulitan yg dihadapi seseorang saat itu,
sbg bahan utk menentukan apa yg sesungguhnya
dibutuhkan. Berdasarkan informasi tsb, guru akan dpt
menyusun program pemb yg bersifat realistis sesuai dg
kenyataan obyektif
Pendekatan asesmen

Formal
&
Informal
Tujuan asesmen
1. Screening/penyaringan. Untuk mengidentifikasi anak-
amak yang memiliki kebutuhan khusus.
2. Diagnosis. Untuk menentukan jenis dan berat/ringannya
kebutuhan khusus.
3. Perencanaan program
4. Penempatan
5. Grading/Penilaian
6. Evaluation
7. Prediction. Untuk memperkirakan potensi atau kinerja
anak atau kelompok anak dimasa datang
8. Guidance. Dapat digunakan untuk bimbngan sehubungan
karir.
Prisip-prinsip Asesmen
• Asesmen berlangsung terus menerus dan harus menggunakan
berbagai sumber informasi dan teknik yang bervariasi.
• Asesmen harus menguntungkan anak dan
meningkatkan belajar
• Asesmen harus melibatkan anak dan keluarga sepanjang
proses asesmen
• Asesmen membutuhkan pengetahuan tentang
perkembangan anak
• Asesmen harus adil bagi semua anak
• Asesmen harus otentik
• Asesmen menuntut identifikasi kemampuan, kekuatan, dan
kebutuhan/kelemahan anak.
Ruang lingkup asesmen
• 1. Asesmen berbasis Perkembangan
• – Kognitif
• – Sosial – Emosi
• – Fisik – Motorik
• 2. Asesmen berbasis Kurikulum
• – Bahasa (bicara, mendengarkan, membaca,
menulis)
• – Aritmatika/Matematika
Persyaratan dlm proses asesmen
o Autentik, perilaku nyata dlm setting nyata
o Konvergen, sumber informasi yg beragam
o Kolaborasi, dilakukan bersama, terutama sekali dg
pengasuh
o Ekuiti, mampu mengakomodasi kebutuhan khusus
anak
o Sensivitas, dpt memasukan materi yg cukup utk
perencanaan keputusan
o Kongruen, ada kesamaan prosedur yg diterapkan,
baik dlm perkembangan maupun evaluasinya.
Data yg diperlukan dlm proses
asesmen
• IDENTITAS ANAK
• KARAKTERISTIK KEMAMPUAN DAN KETIDAK
MAMPUAN (FISIK, MOTORIK, KOGNITIF, BAHASA DAN
KOMUNIKASI, SOSIO EMOSIONAL, DAN PERILAKU
ADAPTIF)
• RIWAYAT PERKEMBANGAN, RIWAYAT KESEHATAN,
RIWAYAT PENDIDIKAN
• PERILAKU KHAS ANAK
• POLA HUBUNGAN ANAK DG LINGKUNGAN
• KEBUTUHAN ANAK DAN LAYANAN YG DIPERLUKAN
Selesai

Anda mungkin juga menyukai