PENYAKIT NEUROLOGI
I. PERTUBUHAN &
PERKEMBANGAN
SSP
Thiamin – Vitamin B1 :
- ditemukan 1934
- 1933 Riboflavin
- 1937 Niacin
- 1939 Vitamin B6
Vitamin B1 - Thiamin
Christian Eijkman, 1910 – Beri-beri
pada ayam diberi beras polish
Williams, 1934 – Polyneuritis pd
Avitaminosis B1
Fungsi : Biological catalyst /Coenzym
- utk metabolisme energi tubuh, panas
- Membantu tbh metabolisme Protein, dan
membentuk lemak
Utk Fungsi normal sistem Saraf
Sumber : Beras, kacang2an, cereal,
pork, Oysters, enriched food.
Proses memasak suhu tinggi dan
lama merusak thiamin
Penambahan additives – B1 rusak
Sumber :
- Tempe – sangat tinggi kandungannya
- Animal food – hati, daging, sardin,
salmon, oyster
RDA :
- Adults 2 ug/hari
- Bumil/busui 2.2 ug/hari
- US people rata2 : 7 – 30 ug/day
NEUROTONIC
CALCIUM
- 99% dlm Tulang & Gigi
- 1% dalam darah & jaringan
- bentuk Ca++ neurotransmitter
jaringan saraf, transmisi impuls
SUMBER :
- Susu & produk, kacang2an, tulang
- RDA 500-800 mg; bumil/busui
+ 500mg
YODIUM
Kehamilan 12 mg – pembentukan
Myelin ( sarung saraf )
Kehamilan selanjutnya – defisensi
Asam amino
- Glutamic acid – precursor dari
Neurotransmitter, y-aminobutiric acid di
Otak
- Tryptophan – precursor dari
5-Hydroxy Tryptamine ( 5-HT ), CNS
Pd trauma & stress – N urine tinggi, negatif
N balance Catabolic response
ZAT GIZI MAKRO
LEMAK :
EFA (Essensial Fatty Acid)
- Linoleic acid – C18:2 (n-6)
- Arachidonic acid – C20:4 (n-6)
dalam sel membran
white matter CNS
UFA & PUFA
- Unsaturated fatty acid & Poly-unsaturated
- Omega-3 & Omega-6 ikan laut
untuk Kecerdasan.
- Cholesterol – sangat penting masa
pertumbuhan, Batita.
ZAT GIZI MAKRO
CHO
Sumber Kalori utama dlm tubuh
Otak bertanggung jawab pd :
1/5 Metabolisme Basal
membutuhkan Glukosa & O2
Otak, Jantung, Ginjal, Hati
CHO yg utama utk metabolisme
LAIN – LAIN
Nitrogen + Lipid
- Degenerasi sarung Myelin
- axis cylinder
- Enzym sistem utk metabolisme Sel
Natrium & Potasium
- imbalance efek pd cairan
Cerebrospinal & excitability sel saraf
Vitamin B complex
- esensial utk utilisasi CHO, dlm fungsi
utama metabolisme sistem Saraf
Tumbuh kembang Anak
II. METABOLIK
&
DEFISIENSI ZAT GIZI
DEWASA
Usia 19 – 55 th rentang usia terpanjang
Usia Produktif, kesuksesan, karier, mapan, dll
Tdk ada pertambahan tinggi badan, kegiatan
fisik meningkat & perobahan metabolisme
Usia ini rentan intake lebih, gaya hidup
berobah, olahraga berkurang, tinggi stres
Memelihara sel tubuh, cegah peny. Degeneratif
Hipertensi, cardiovasculer, DM, Cancer,
Kurang gizi, anemia, Menopause
Oxidative stress
Kebutuhan energi rata2 2.350 Cal pd pria,
1800Cal pd wanita; tambah usia- kurang
kebutuhan Energi
Penurunan BMR sejak usia 25 th sebesar 2-3%
tiap 10th
Tergantung pd sex, aktivitas, sehat/sakit,
BBideal
GS aneka ragam & variasi yg universal,
kebutuhan air mutlak hrs dipenuhi, 2-3 lt/h
Pola hidup bersih, kebersihan mulut & gigi
Aktivitas fisik – kelebihan energi BB lebih
Pemantauan BB ideal – IMT 18,5-25, atau Broca
USINDA
Perobahan masa transisi dari usia dewasa ke
lansia penurunan fungsi organ & jaringan
tbh
Proses penuaan – peningkatan kehilangan
otot, densitas tulang, penurunan kualitas,
fungsi organ
Proses penuaan Anti aging
Organ pengindra, organ pencerna,tulang &
gigi, rambut & kulit, cardiovasculer,
pernapasan
Kegemukan/terlalu kurus, anemia gizi,
sembelit, degeneratif, osteoporosis
Kebutuhan Cal & Protein menurun dgn tambah
GS sesuai puncak pyramida, batasi makanan
tinggi asam urat, ikan adalah yg aman
Sayur buah segar ditingkatkan
Minum air putih yg cukup dan aman (1-1.5lt/h)
Tekstur &citarasa yg netral, tdk keras tapi
berserat
Pola hidup bersih
Aktivitas fisik – 2x30 mnt/ 3 hr dlm seminggu dgn
warming up & cool down yg benar & cukup
Pemantauan BB ideal
Mikro nutrient suplemen, khususnya Anti oxidan
METABOLIK
OXIDATIVE STRESS
- Pendekatan terbaru – penyakit2
- terutama pada infeksi
Diabetes Melitus
- Neuropati
Defisiensi Gizi
- Makro & Mikro nutrient
- Dalam bentuk gabungan mis.: def
Folat, B1, B6, B12 dan Jodium, Se.
3 JENIS PENYAKIT
1. Servadda D et al. Slim disease: a new disease in Uganda and its association with HTLV-
III infection. Lancet, 1985, 2:849-852.
Pertanyaan ?
GIZI - NEUROLOGY
4. Jenis Formula
I. KOMPOSISI ZAT GIZI
1. Cairan – 25-40ml/kgBB/hari
2. Energi – KET = KEB + FS + AF
3. Makronutrien – Prot & Lemak,
tergantung penyakit
4. Mikronutrien – penyakit Neuro
5. Nutrien Spesifik
6. Non nutrien – farmakoterapi
II. METODE PEMBERIAN
1. ORAL
2. ENTERAL
3. PARENTERAL
Jalur Pemberian
Teknik Pemberian
III. BENTUK ZAT GIZI
Makanan Padat
Makanan Lunak
Makanan Cair
Pandanus conoideus
Kuansu
Papua, t.u. Jayawijaya,
Ayamaru (Sorong)
Tumbuh di ketinggian 1000-
3000 m di atas permukaan laut
Panjang s.d 1,5 m
Sumber http://www.westpapua.org/images/bua_merah.jpg
IV. JENIS FORMULA