Anda di halaman 1dari 27

MATEMATIKA TEKNIK Oleh:

Endah Mardewanti, M.Pd


1
BILANGAN KOMPLEKS
Pendahuluan:
 
Simbol i
pemecahan persamaan kuadrat , dapat kita peroleh dengan rumus
Contoh: 1
peroleh:

atau
 
Contoh 2

dengan cara sama, kita dapatkan

Bu
ka
at -64
Langkah selanjutnya adalah menentukan akar daria n
-8 up 8
?? un
?

 Namun kita tahu

Jadi , karena kita masih perlu menyelesaikan


dan bilangan tersebut tidak dapat dipandang sebagai bilangan riil. Oleh karena itu kita
nyatakan dengan i, sehingga
CONTOH 3

 
 
PANGKAT DARI

Dengan
  mengingat bahwa menyatakan , maka kita dapat meninjau beberapa
pangkat dari

 Kuis:
tentukan:
CONTOH: 4

 
BILANGAN KOMPLEKS

Hasil
  terdiri atas dua suku yang terpisah, yaitu Suku-suku ini tidak dapat
disederhanakan lebih lanjut, karena suku yang kedua bukan bilangan riil (karena
memuat )

Dalam pernyataan seperti

Gabungan dari keduanya disebut bilangan kompleks

Jadi bilangan kompleks = (bagian riil) + (bagian imajiner)

 Dalam bilangan kompleks


OPERASI BILANGAN KOMPLEKS

1. Penjumlahan dan Pengurangan Bilangan Kompleks

 Contoh 1

Contoh 2

 Uji Pemahaman:
  Perkalian Bilangan Kompleks
2.
Contoh 1.
  Ingat !!

Uji Pemahaman!!!
 
 
 

 
Pasangan bilangan kompleks semacam ini disebut bilangan kompleks konjugat
dan hasil kali dua bilangan kompleks konjugat selalu merupakan bilangan riil
SOAL LATIHAN

a.
  Sederhanakanlah

b. Sederhanakan operasi bilangan kompleks berikut ini!


MEMBAGI BILANGAN KOMPLEKS DENGAN BILANGAN RIIL

Contoh
 

Membagi bilangan kompleks dengan bilangan kompleks


 
Contoh:
LATIHAN
Selesaikan
  !!!!
KESAMAAN BILANGAN KOMPLEKS
kedua
  bilangan kompleks dikatakan sama

Maka kita peroleh:

Penyusunan kembali letak suku-sukunya memberikan

Besaran di ruas kiri keseluruhannya riil, sedangkan besaran di ruas kanan keseluruhannya imajiner, yaitu
besaran riil sama dengan imajiner! Nampaknya bertentangan dan pada umumnya hal ini tidak benar.
Tetapi ada satu hal khusus yang memungkinkan hal ini benar, yaitu jika masing-masing ruas sama
dengan nol.

Dapat benar hanya jika

Dan jika
 
Dapat benar hanya jika

Dan jika

Dengan demikian kita peroleh hasil yang sangat penting:


Jika dua buah bilangan kompleks sama, maka
Kedua bagian riilnya sama
 Kedua bagian imajinernya sama

Sebagai contoh, jika maka kita ketahui


Dan jika , maka
CONTOH
 Jika tentukan harga a dan b

Dengan mengikuti aturan kesamaan dua bilangan kompleks, apa


yang dapat kita katakan tentang

Karena kedua bagian riilnya sama dan kedua bagian imajinernya


sama, sehingga harga a dan b dapat diperoleh dari kedua
persamaan tersebut. Jadi persamaan yang
menyangkut bilangan
karena sehingga kompleks memberikan
persamaan simultan dengan
membuat:
1) Kedua bagian riilnya
sama
2) Kedua bagian imajinernya
PERNYATAAN BILANGAN KOMPLEKS SECARA GRAFIS

Bilangan kompleks tidak dapat dihitung seperti bilangan riil, tapi


dapat dinyatakan secara grafis
Dalam sistim penggambaran bilangan biasa yang
-3 3 kita kenal, bilangan 3 dapat dinyatakan sebagai
sebuah garis dari titik asal ke titik 3 pada skala.
-1
-3 -2 0 1 2 3
Serupa dengan itu, garis yang menyatakan (-3)
digambarkan dari titik asal ke titik (-3). Kedua garis
ini sama panjang, tetapi digambarkan berlawanan
arah. Karena untuk membedakannya kita
gambarkan kepala anak panah di ujung masing-

Garis yang menyatakan besar (lewatmasing garis dan arah


panjangnya)
(lewat anak panahnya) disebut vektor
 Jika (+3) kita kalikan dengan factor (-1), maka kita peroleh (-3), yaitu
factor (-1) yang menyebabkan vector berbalik arah
 

 Mengalikan dengan (-1) setara dengan


mengalikan , yaitu mengalikan dengan factor i
3i
dua kali. Jadi mengalikan sekali dengan sebuah
factor i memiliki akibat separuhnya dan
merotasikan vectornya melalui sudut
 
Faktor i selalu memutar vector sebesar dalam arah positif pengukuran
sudut, yaitu dalam arah berlawanan dengan jarum jam.

 Jika sekarang kita kalikan lagi dengan

   

Jika (-3) kita kalikan lagi dengan factor i,


gambarlah posisi vector yang baru dalam
diagram
PENYELESAIAN
 Kita nyatakan kedua garis acuan dengan dan

y
Dapat kita lihat bahwa:
1) Skala sepanjang sumbu X menyatakan bilangan riil,
-3 +3 karena itu disebut sumbu riil

xi 0 2) skala pada sumbu Y menyatakan bilangan imajiner,


x
xi karena itu disebut sumbu imajiner

yi

Uji Pemahaman

Gambarkan vector-vector yang menyatakan


1) 5
2) -4
3) 2i
4) -i
MENYATAKAN PENJUMLAHAN VECTOR
Contoh :
3+2

0 1 2 3 4 5

3 + 2 =5
MENYATAKAN BILANGAN KOMPLEKS SECARA GRAFIS
Contoh :
 Kita jumlahkan vector yang menyatakan 3
3+2i
dengan vector yang menyatakan 2i
Perhatikan bahwa 2 dikalikan dengan factor i
yang memutar vektornya sebesar . Vektor
3 + 2i setara yang menyatakan 3 + 2i adalah sebuah
2i
xi vector dari pangkal vector pertama (yaitu titik
(3 (2
) ) asal) ke ujung vector kedua.
0 1 2 3 4 5 x

Pernyataan garis ini dikenal dengan diagram


Argand
  pemahaman
Uji
Gambarkan diagram argand untuk menyatakan vector
dan
PENJUMLAHAN BILANGAN KOMPLEKS SECARA GRAFIS

 Contoh:
Cari hasil penjumlahan dari dan dengan menggunakan diagram
Argand!
Apabila kita menjumlahkan vector, maka
vector-vector harus digambarkan berantai.
5 P Diujung Z1 kita gambarkan vector AP yang
baik arah maupun besarnya menyatakan Z2,
4 Z1 yaitu AP sama dan sejajar dengan OB. Segi
B
Z2
empat OAPB merupakan jarajaran genjang.
3
Z1 + Z2 Jumlah Z1 dan Z2 dinyatakan oleh vector yang
=2
2 menghubungkan titik asal dengan titik ujung
Z2 A vector terakhir, yaitu OP.
Jadi bilangan kompleks z1 dan z2
1 Z1
terdapat di jajaran genjang yang
0 1 2 3 4 5 6 7 dibentuk oleh Z1 dan Z2
 
Jika OP menyatakan bilangan kompleks a + bi,
berapakah harga a dan b???
a=5+2=7 dan b = 2 + 3 = 5
BENTUK KUTUB BILANGAN KOMPLEKS
 
Untuk menyatakan bilangan kompleks a + bi dalam bentuk lain.
Dalam diagram Argand, misalkan OP adalah vector a + bi dan r =
panjang vector tersebut dan adalah sudut yang dibentuk oleh OX.
y
 
Maka

i
b  Dan
 

O a Juga
x

 Karena Z = a + bi, maka Z dapat dituliskan sebagai

 
Bentuk ini dikenal sebagai bentuk kutub (polar) bilangan kompleks a + bi dengan
dan
Contoh:
Nyatakan Z = 4 + 3i dalam bentuk kutub
Penyelesaian :

Sehingga:

Tentukan:
Bentuk kutub dari bilangan (2 +3i)
Tentukan bentuk kutub dari bilangan kompleks 2 + 3i

y z  
Penyelesaian:

0 2
x

 Nama untuk r dan

1) r disebut modulus dari bilangan kompleks Z dan biasanya disingkat menjadi “mod
Z” atau dinyatakan , jadi jika
2) disebut argument dari bilangan kompleks dan disingkat menjadi “arg Z”, jadi jika
Z = 2 +5i, maka arg Z =
 Latihan soal :
A. Tentukan arg Z jika :
1. Z = -3-4i
2. Z = -5 + 2i
B. nyatakan dalam bentuk a + bi
1. Z =
2.

Anda mungkin juga menyukai