Sho-Co
Executive Summary
Penentuan Harga
• E-commerce
Promosi Penjualan
• Promosi penjualan SHO-CO dilakukan melalui social media, e-commerce, dan
brosur.
Tenaga Penjualan
• Kami juga menggunakan tenaga dalam mempromosikan SHO-CO. Kami
menggunakan tenaga Sales melakukan promosi ke pertokoan-pertokoan.
Public Relation
• Kami juga melakukan promosi offline lewat toko aksesoris motor dan
melakukan endorse.
Analisa Keuangan
• Fixed Cost
No Nama Barang n Harga Satuan Keterangan Biaya
Alat Jahit 1 kg
1 Rp2,000,000.00 Rp2,000,000.00
Total
Rp2,000,000.00
Analisa Keuangan
• Variable Cost
No Nama Barang n Harga Satuan Keterangan Biaya
1 PVC waterproof 1 Rp30,000.00 kg Rp30,000.00
2 Resleting 1 Rp2,000.00 meter Rp2,000.00
3 Alas sepatu anti slip 6 Rp10,000.00 buah Rp60,000.00
4 Karet 1 Rp2,000.00 meter Rp2,000.00
5 Biaya Penjahit 1 Rp50,000.00 orang Rp50,000.00
Total Rp144,000.00
Alur Penjualan
Manajemen dan Organisasi
Organisasi Usaha
Job Description
Ketua
Melakukan pengawasan pada setiap kegiatan usaha
Bertanggung jawab pada setiap kegiatan usaha
1.Bagian
Desain
Membuat desain produk (logo produk, desain “Sho-Co”, desain kemasan)
Membuat desain poster untuk pemasaran
Job Description
Bagian Pemasaran
Menyiapkan rencana pemasaran dan penjualan produk
Bertanggung jawab dalam mengatur dan mengakomodir distribusi produk kepada konsumen
1.Bagian
Keuangan
Bertanggung jawab dalam masalah keuangan
Job Spesification
Modal sendiri
• pada dasarnya adalah modal yang di dapat atau berasal dari pemilik
perusahaan dan yang tertanam di dalam perusahaan tersebut untuk waktu
yang tidak tertentu lamanya. Antara lain dari pengambil bagian, peserta atau
pemilik perusahaan langsung.
Modal asing
• atau modal pinjaman merupakan modal yang biasanya diperoleh dari pihak
luar perusahaan dan biasanya diperoleh dari pinjaman. Keuntungan modal
pinjaman adalah jumlahnya yang tidak terbatas, artinya tersedia dalam jumlah
banyak (Mardiyanto, 2008).
Modal yang dimiliki
• Modal Kerja
Kategori Nama Barang n Keterangan Harga Satuan Biaya
PVC waterproof 1 kg
Rp30.000,00 Rp30.000,00
Resleting 1 meter
Rp2.000,00 Rp2.000,00
Bahan Baku
Alas sepatu anti slip 6 buah
Rp10.000,00 Rp60.000,00
Karet 1 meter
Rp2.000,00 Rp2.000,00
Produksi Penjahit
Rp50.000,00 Rp50.000,00
Total
Rp144.000,00
Modal yang
dibutuhkan
• Modal Investasi
No Nama Barang n Harga Satuan Keterangan Biaya
Alat Jahit 1 kg
1 Rp2,000,000.00 Rp2,000,000.00
Total
Rp2,000,000.00
Keuangan
Break Even Point
Break Even Point (BEP) dapat diartikan sebagai suatu titik atau keadaan dimana perusahaan di
dalam operasinya tidak memperoleh keuntungan dan tidak menderita kerugian. Dengan kata
lain, pada keadaan itu keuntungan atau kerugian sama dengan nol. Break Even Point ini
digunakan untuk menganalisis proyeksi sejauh mana banyaknya unit yang diproduksi atau
sebanyak apa uang yang harus diterima untuk mendapatkan titik impas atau kembali modal.
Break Even Point memerlukan komponen penghitungan dasar seperti berikut ini:
• Fixed Cost. Komponen ini merupakan biaya yang tetap atau konstan jika adanya tindakan
produksi atau meskipun perusahaan tidak berproduksi.
• Variabel Cost. Komponen ini merupakan biaya per unit yang sifatnya dinamis tergantung dari
tindakan volume produksinya. Jika produksi yang direncanakan meningkat, berarti variabel
cost pasti akan meningkat.
• Selling Price. Komponen ini adalah harga jual per unit barang atau jasa yang telah diproduksi.
Break Even Point