 PengertianPerdarahan postpartum

 Klasifikasi perdarahan postpartum

 Penyebab perdarahan postpartum
 Pengertian obat anti pendarahan
 obat anti pendarahan
Pendarahan
Post
partum
 pendarahan
postpartum
• perdarahan yang sekunder
terjadi dalam 24 jam
pertama setelah kala
III. • perdarahan yang
terjadi pada masa nifas
(puerperium) atau
terjadi setelah 24 jam
pertama postpartum.
perdarahan
postpartum
primer
 • keadaan lemahnya
tonus/kontraksi
Atonia rahimyang
menyebabkan uterus

uteri tidak mampu

menutup perdarahan
terbuka dari tempat
implantasi plasenta
setelah plasenta lahir
 Penanganan atonia uteri
• Memberikan 20-40 unit oksitosin dalam
1000 ml larutan NaCl 0,9%/Ringer Laktat
dengan kecepatan 60 tetes/menit dan 10
unitIM. Lanjutkan infus oksitosin 20 unitd
dalam 1000 ml larutan NaCl 0,9%/Ringer
Laktat dengan kecepatan 40 tetes/menit
hingga perdarahan berhenti
 proses penghentian
pendarahan pada
pembulu darah yang
cidera
Dan diperlukan untuk
mengatasi perdarah yang
meliputi daerah yang luas.
 faktor
pembekuan
darah,

Dalam
mekanisme hameostatis pembuluh
pembekuan darah(vaso
darah. berperan kontriksi
faktor faktor

trombosit
(agregasi
)
 Proses pembekuan darah :

1. Aktivasi tromboplastin
2. Pembekuan thrombin dari protrombin
3. Pembentukan fibrin dari fibronogen
METHYILERGOME
TRIN
 dosis Overdosis Pengertian
- peningkatan gejalanya
Posargin:
uterine infolusi mual, muntah,
(kalbefarm Komposisi :
: 0,125 mg 3 X hiper a)
dan Tiap tablet salut
1 hari, ergot, yanghipotensi,
alkaloid secara langsung merangsang
selaput.
umumnya kadang
kontraksi otot polos rahim dan vaskular.
Methyilergomet Nama
untuk 3/4 hari adalah
Methylergometrine kadang mati
agonis / antagonisrinparsial pada
hydrogen dagang
-perdrahan
reseptor rasa atau gatal
serotonergik, dopaminergik dan alfa-adrenergik. Pola
maleat, setara
uerorium, gatal pada
pengikatan dan aktivasi spesifik pada reseptor inidengan
subinfolusi bagian methyilergomet
menyebabkan kontraksi otot uterus yang sangat tinggi melalui Komposisi
lochiometra: extermitas, Methergi rin maleat
reseptor serotonin 5-HT2A.
bletstop eksemia dan dosis
0,125 mg atau n 0,125 mg.
0,25 mg 3(sanbe)
X1 periver,
hari. depresi (novartis)
pernapasan,
konfulsi,
 peringatan dan
Indikasi kontraindikasi
perhatian.

• penanganan aktif • Tahap pertama dan • pada kelahiran

kala 3 kedua kelahiran kembar jangan
bayi sebelum diberikan sebelum
• pendarahan uterine bayi terlahir keluar
yang terjadi setelah munculnya kepala.
Inersia uteri primer • penggunaan harus
pemisahan hati hati pada
plasenta, atonia dan sekunder, penderita atau jika ada
uteri hipertensi, hipertensi sepsis
• subinfolusi dari toksemia, penyakit pembuluh darah
uerular uterus, pembuluh darah obliteratif dan
lochiometra oklusif dan kerusakan fungsi hati
hipersensitifas dan ginjal
• pendarahan uterine
kerusakan fungsi • tidak dianjurkan
karena aborsi untuk tindakan
hati dan ginjal.
induksi partus karena
masa kerja yang lama
serta memberikan
kontraksi uterus non
fisiologis
 • derifate semisentitek • Larutan injeksi
• Mual muntah dan dari alkaloid alami trenaxic acid
sakit abdominal yaitu ergometrin dan jangan ditambah
dapat terjadi pada senyawa spesifik pada tranfusi
saat dosis besar uterotonik. Dibanding
atau injeksi yang
dengan golongan
alkaloid ergotamine, mengandung
efek pada pembuluh venisilin
efek darah ferifer lemah
samping interaski
cara kerja obat
obat

• Simpan pada suu

kamar 25 – 30
derajat dan
tempat kering
serta terhindar
dari cahaya
cara
menyimpan
 kapsul : setiap
untuk fibrinolisis komposi kapsul
local seperti nama si mengandunng
epistaksis,prostate dagang tranexmia acid
ktomi,konisasi
500 mg
servix.
Kalnex(kalbe)
Edema tablet :setiap
plasminex(sa kapsul
angioneuretik nbe)
herediter mengandung
transamin tranexmia acid
indikasi 250 mg
(otto)

Perdarahan
abnormal sesudah injeksi :setiap ml
peoperasi injeksi 10 persen
mengandung
trenexmia acid
Perdarahan 100 mgsetiap ml
sesudah operasi
gigi pada penderita
hemophilia injeksi 5 persen
mengandung
tranexmia acid 50
mg
 • Aktifitas antiplasminik
• Menghambat aktifitas dari aktifator plasminogen dan
plasmin aktifitas anti plasmik telah dibuktikan dengan
berbagai percobaan in vitro penemuan aktifitas plasmin
dalam darah dan aktifitas
• Aktifitas hemostatis
• Mencegah degrasi fibrin,pemecahan trombosit,peningkatan
Cara kerja
kerapuhan vaskuler dan pemecahan dan pemecahan faktor
koagulasi,efek ini terlihat secara klinis dengan berkurangnya
jumlah perdarahan

• kalnex kapsul 250 mg:untuk dewasa 3-4 x sehari,1-2

kapsul
• kalnex tablet 5000 mg:dewasa 3-4 x sehari1 tablet
dosis dan • kalnex 50 mg injeksi :sehari 1 sampai 2 ampul (5
pemberian
 Memanggil bantuan tim untuk melakukan tatalaksana secara
simultan
 Menilai sirkulasi, jalan napas dan pernapasan pasien
 Apabila menemukan tanda-tanda syok, lakukan penatalaksanaan
syok
 Memberikan oksigen
 Memasang infus intravena dengan jarum besar
 Memulai pemberian cairan kristaloid (NaCl 0,9% atau Ringer Laktat
atau Ringer Asetat) sesuai dengan kondisi ibu.
Tata lakasana khusus

Atonia uteri : Memberikan 20-40 unit oksitosin

dalam 1000 ml larutan NaCl 0,9%/Ringer Laktat dengan
kecepatan 60 tetes/menit dan 10 unitIM. Lanjutkan infus
oksitosin 20 unitd alam 1000 ml larutan NaCl 0,9%/Ringer
Laktat dengan kecepatan 40 tetes/menit hingga perdarahan
berhenti.