PENELITIAN PENDIDIKAN
Pendekatan Non-Ilmiah
• Akal sehat (common sense)
• Penemuan coba-coba (trial and
error)
• Pendapat Ahli
Pendekatan Ilmiah
• Data yang dihasilkan valid & reliabel
Metode Ilmiah digunakan untuk menguji gagasan secara luas
Identifikasi masalah:
Ada kesenjangan antara teori dan praktek; harapan dan
kenyataan
Definisi masalah:
Mendefinisikan masalah secara tepat, terarah, sehingga
menjadi jelas
Merumuskan Hipotesis
Menguji Hipotesis:
Merancang percobaan; mempersiapkan prosedur;
mengendalikan kondisi
JENIS PENELITIAN PENGETAHUAN
1. Pendeskripsian (Description)
Fungsi deskriptif dari suatu penelitian sangat
tergantung pada instrumen yang akan
digunakan untuk pengukuran dan pengamatan.
2. Ramalan (Prediction)
Kecakapan meramalkan fenomena (gejala)
yang akan terjadi pada waktu tertentu
dengan menggunakan informasi dari waktu
sebelumnya.
JENIS PENELITIAN PENGETAHUAN
3. Peningkatan/perbaikan (Improvement)
Studi-studi ini direncanakan untuk
mengembangkan pengetahuan mengenai
intervensi-intervensi yang mengontrol
fenomena-fenomena penting.
JENIS PENELITIAN PENGETAHUAN
4. Penjelasanan/Keterangan (Explanation)
Penelitian ini merupakan yang paling penting
dari seluruh penelitian lainnya.
Dengan arti tipe pengetahuan ini mencakup
tiga pengetahuan lainnya. Jika para peneliti
dapat menjelaskan satu perangkat fenomena,
artinya mereka dapat mendeskripsikan,
meramalkan, dan mengontrol fenomena
dengan tingkat kepastian dan akurasi yang
tinggi.
Penelitian eksplanasi memberikan teori-teori
mengenai gejala-gejala yang akan diselidiki.
Jenis Penelitian Pendidikan
1. Penelitian eksperimental
2. Penelitian korelasional
3. Penelitian kausal komparatif
4. Penelitian survey
5. Penelitian kualitatif
6. Penelitian historis
7. Penelitian Tindakan kelas
PENELITIAN EKSPERIMENTAL
Merupakan penelitian yang paling mendekati metode
ilmiah
Peneliti memberikan perlakuan yang berbeda pada dua
kelompok, dan kemudian mempelajari efek perlakuan.
Misalnya: Seorang guru biologi ingin mengetahui metode
mengajar manakah yang efektif untuk mengajarkan
konsep yang abstrak (fotosintesis). Maka ia dapat
merancang suatu penelitian untuk membandingkan
efektivitas dari dua macam metode mengajar untuk
meningkatkan pemahaman siswa.
Metode mengajar yang digunakan sebagai Variabel bebas
(misalnya metode inkuiri & praktikum).
PENELITIAN EKSPERIMENTAL
Metode mengajar yang digunakan sebagai Variabel
bebas (misalnya metode inkuiri & praktikum).
1. Penelitian eksperimental
2. Penelitian korelasional
3. Penelitian kausal komparatif
4. Penelitian survey
5. Penelitian kualitatif
6. Penelitian historis
7. Penelitian Tindakan kelas
Kelas 6B
1. Deskripsi 11.10 – 12.30
2. Diskusi 12.50 – 13.30
3. Presentasi 13.30 – 14.00
4. Waktu 4 menit
Kelas 6A
1. Deskripsi 14.10 – 15.20
2. Diskusi 15.20 – 16.05
3. Presentasi 16.10 – 17.00
4. Waktu 5 menit
Hasil diskusi
• Ringkasan Materi secara menyeluruh
• Maksimal 6 slide
FILE RINGKASAN
Kirim via email
ufiqfariz@gmail.com