Anda di halaman 1dari 6

EKONOMI

PANGAN DAN GIZI


OLEH

VENY RACHMALINDA
1711223005
GIZI FKM UNAND
Permintaan
pangan

Segala sesuatu yang berasal dari sumber hayati dan


air, baik yang diolah maupun yang tidak diolah, yang
diperuntukkan sebagai makanan atau minuman bagi
konsumsi manusia, termasuk bahan tambahan pangan,
bahan baku pangan, dan bahan lain yang digunakan
dalam proses penyiapan, pengolahan dan atau
pembuatan makanan atau minuman yang dibeli atau
diminta pada suatu harga dan waktu tertentu.
FAKTOR YANG MEMPENGARUHI
PERMINTAAN PANGAN

Ekonomi
Ketersediaan pangan
(pendapatan
Jika ada produk pesaing sejenis di konsumen)
Apabila pendapatan konsumen
pasar dengan harga yang murah semakin tinggi akan diikuti
maka konsumen akan ada yang daya beli konsumen yang kuat
beralih ke produk yang lebih dan mampu untuk membeli
murah sehingga terjadi barang dan jasa dalam jumlah
penurunan permintaan, akhirnya yang lebih besar, demikian
penawaran pun dikurangi. sebaliknya.
Social budaya

Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam pengaruh soisal budaya antara lain :
1. Sikap terhadap makanan.
Dalam hal sikap terhadap makanan, masih banyak terdapat pantangan, tahayul,
tabu dalam masyarakat yang menyebabkan konsumsi makananan menjadi rendah.
2. Penyakit.
Konsumsi makanan yang rendah juga bisa disebabkan oleh penyakit, terutama
penyakit infeksi pada saluran pencernaan. Namun tidak hanya infeksi pada saluran
pencernaan saja. Biasanya kondisi sakit juga mempengaruhi nafsu makan. Dalam
kondisi sakit seseorang cenderung merasa lemas dan nafsu makannya berkurang.
3. Jarak kelahiran anak.
Jarak kelahiran anak yang terlalu dekat dan jumlah anak yang terlalu banyak akan
mempengaruhi asupan zat gizi anak dalam keluarga.
4. Produksi pangan.
Konsumsi zat gizi yang rendah dalam keluarga juga dipengaruhi oleh produksi
pangan. Rendahnya produksi pangan disebabkan karena para petani masih
menggunakan teknologi yang bersifat tradisional.
Tingkat kebutuhan terhadap
suatu macam barang (intensitas 
kebutuhan)

Bila suatu barang atau jasa sangat dibutuhkan secara


mendesak dan dirasakan pokok oleh konsumen, maka
jumlah permintaan akan mengalami peningkatan. Contoh:
kebutuhan akan bahan pokok beras, konsumen bersedia
membeli dalam jumlah harga tinggi, walaupun pemerintah
sudah menetapkan harga pokok.
THANK YOU!

Anda mungkin juga menyukai