Anda di halaman 1dari 17

EKOLOGI SERANGGA

Kelompok II :
1. Dena Putri Indriani
2. Siti Nurrahmawati
3. Diman Sopian Sopandi
4. M. Burhanudin
5. Ahmad Harun Ar-
Rasyid
6. Ryan Wahidin Nawawi
7. Ivan P.
8. Junengsih
9. Arisandi A.
Ekologi serangga adalah ilmu yang mempelajari
hubungan timbal balik antara serangga dengan
lingkungan sekitarnya.
Kehidupan Serangga

Resistensi Hubungan serangga


Daya Biotik Lingkungan dengan lingkungannya

Faktor Fisis

Daya Reproduksi Daya Survival Faktor Biotis

Faktor
Makanan
Daya
Daya Persepsi Daya
Kompensasi
dan mobilitas Dispersi
dan Adaptasi
DAYA BIOTIK (Biotic Potential /BP)
• Daya biotik adalah kemampuan serangga yang berasal dari serangga itu
sendiri. BP terbagi menjadi :
1. Daya Reproduksi  kemampuan serangga untuk berkembang biak pada
waktu tertentu dalam lingkungan yang optimum. Faktor yang
mempengaruhi :
Keperidian Kecepatan berkembang biak
Sex Ratio Siklus hidup
(Fekunditas) dipengaruhi oleh fekunditas

Poliembrioni
2. Daya Survival  kemampuan serangga untuk bertahan hidup dalam
lingkungannya, yang mencakup:
a. Daya Persepsi dan Mobilitas
Daya persepsi adalah kemampuan serangga untuk menerima rangsangan
dari luar dan merespon rangsangan tersebut, berkaitan dengan indera
yang dimiliki oleh serangga diantaranya :
• Indera penglihatan
• Indera pendengaran
• Indera pencium/pembau
• Indera pengecap
• Indera peraba
• Mobilitas serangga

Aktif Sayap, Kaki


Pasif Angin, serangga lain, manusia
b. Daya dispersi  daya untuk menjauhi tempat asalnya ketika lingkungan
menjadi tidak cocok untuk memenuhi kebutuhan hidupnya. Ada 3 bentuk
dispersi :
c. Daya Kompensasi dan Daya Adaptasi

• Daya kompensasi adalah


suatu daya yang dimiliki • Daya adaptasi adalah
serangga untuk menutupi kemampuan serangga untuk
kelemahan daya – daya yang menyesuaikan diri terhadap
lain. lingkungann yang tidak cocok.
• Daya kompensasi ada yang
lemah dan kuat (tiap serangga
berbeda – beda)
Resistensi Lingkungan (Environmental resistance / er)

• Resistensi lingkungan  kondisi lingkungan yang


menghambat kehidupan dan pertumbuhan populasi
serangga hama (menghambat daya biotik serangga).
Komponen er dipengaruhi oleh :
1. Faktor fisis
2. Faktor makanan
3. Faktor biotis
1. Faktor fisis  meliputi suhu, cahaya matahari, kelembaban udara,
angin, cuaca/iklim (curah hujan) dan lainnya.
a. Suhu  berperan sebagai faktor pembatas kemampuan hidup
serangga.
• Suhu rendah  serangga inaktif  hibernasi
• Suhu efektif  aktivitas serangga tinggi menyebabkan populasi
meningkat (± 28°C)
• Suhu tinggi  serangga inaktif  estivasi
• Suhu > 48° C  kematian serangga
.
b. Cahaya
Beberapa kegiatan serangga dipengaruhi oleh responnya terhadap cahaya
sehingga ada serangga yang aktif pada malam hari (nocturnal), dan siang hari
(diurnal).
+ Mendekati cahaya
Respon serangga terhadap cahaya
- Menjauhi cahaya
Respon serangga terhadap cahaya dapat digunakan untuk :
• Monitoring / memantau hama serangga
• Pengendalian / pemberantasan serangga hama

c. Kelembaban
• Serangga  80-90% air.
• Faktor yang mempengaruhi kelembaban :
• Curah Hujan
d. Hubungan antara suhu dan kelembaban
e. Angin
Peran angin dalam kehidupan serangga :
• Membantu penyebaran serangga
• Mempengaruhi kandungan air dalam tubuh serangga

f. Cuaca/iklim
Mempengaruhi suhu dan kelembaban yang cocok untuk kehidupan
serangga.
2. Faktor Makanan
a. Kualitas makanan
• Penolakan makanan oleh serangga melalui indera – inderanya.
b. Kuantitas makanan
c. Faktor fisiologi tanaman inang (host)
Aspek fisiologis yang berhubungan dengan sifat ketanahan terhadap
hama :
• Kecepatan tumbuh
• Sifat-sifat daun
d. Adanya kandungan substansi 3 faktor resistensi secara ekologi :
yang tidak disukai hama • Pengelakan inang
e. Resistensi tanaman  adanya • Ketahanan dorongan
reaksi antara hama dan
tanaman. • Inang luput dari serangga hama
(Untung, 1993)
3 mekanisme resistensi tanaman
yang bersifat genetik :
• Nonpreference
• Antibiosis
• Toleran
(Painter, 1951)
3. Faktor hayati / biotis
a. Kompetisi interspesifik  kompetisi antar beda spesies
Parasitisme
Predatisme
Entomopatogen

b. Kompetisi intraspesifik  kompetisi antar sesama spesies


4. Faktor Manusia
Berpengaruh secara langsung maupun tidak langsung baik negative atau
positif terhadap kehidupan serangga.
Hubungan antara serangga dengan lingkungannya
Pertumbuhan serangga hama
dipengaruhi bp dan er:
• Bp > er  eksplosi
• Ekplosi periodis
• Eksplosi sporadis
• Eksplosi kontinyu
• Bp = er  populasi
tetap/menurun
• Bp < er  populasi turun
drastis.
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai