UPAYA MEWUJUDKAN QORYAH THAYYIBAH

MELALUI KELUARGA SAKINAH

Baldatun thayyibatun
Wa robbun ghofur

Qoryah Thayyibah

Keluarga sakinah

Pribadi mutaqqin
PRIBADI MUTAQQIN
Insan mutaqqin adalah manusia yg berkembang semua
potensi2 kemanusiaannya secara optimal, shg mjd pribadi
muslim yg kaffah yaitu potensi ilahiyah tauhidiyah, ubudiyah,
kekholifahan, jasadiyah dan aqliyah. Pribadi tsb akan mjd
karakter setiap anggota keluarga dan tercermin dlm semua
perilakunya dlm semua aspek kehidupan.

Ciri-ciri ketaqwaan dpt dilihat dari :

 Kadar keimanan (akidah)
 Ibadah
 Akhlaq
 Hubungan kemasyarakatan/sosial
KELUARGA SAKINAH
Keluarga sakinah adalah bangunan keluarga yg dibentuk
berdasarkan perkawinan yg sah dan tercatat di Kantor
Urusan Agama (KUA) yg dilandaskan pd kondisi
mawaddah wa rohmah, shg masing2 anggota keluarga
dpt berkembang dan menjalankan peran sesuai fungsinya
dlm menghadirkan suasana kedamaian, ketentraman,
keharmonisan, kekompakan, kehangatan, keadilan,
kejujuran dan keterbukaan, utk terwujudnya kebaikan
hidup di dunia dan akhirat yg diridhoi Allah SWT.
ASAS KELUARGA SAKINAH

Asas Ilahiyah
Asas kesataraan
Asas keadilan
Asas mawaddah wa rohmah
Asas pemenuhan kebutuhan hidup, sejahtera dunia
akhirat
 POTENSI KEMANUSIAAN
1. Potensi bertuhan kepada Allah Yang Maha Esa/potensi
ketauhidan
2. Potensi ubudiyah yaitu dorongan utk menghamba dan
taat kpd Allah
3. Potensi kekholifahan yaitu dasar utk membuat
kesejahteraan bagi yg lain dg mengembangkan potensi
alam scr benar
4. Potensi jasadiyah yaitu dorongan utk bertahan scr fisik, dg
adanya dorongan utk pemenuhan kebutuhan biologis
5. Potensi berakal, ingin tahu, ingin belajar dan ingin
berkembang yg merupakan dasar kemampuan intelektual
 KEBUTUHAN POKOK MANUSIA
1. Kebutuhan spiritual tauhidayah
2. Kebutuhan pendidikan
3. Kebutuhan ekonomi
4. Kebutuhan hubungan sosial
5. Kebutuhan kesehatan dan pengelolaan lingkungan
FUNGSI KELUARGA SAKINAH
Fungsi Keluarga Sakinah :
1. Mewujudkan insan mutaqqin
2. Mewujudkan masyarakat sejahtera

Usaha mewujudkan masyarakat sejahtera dpt tercapai apabila

setiap keluarga mrpkn keluarga sakinah. Keluarga sbg unsur
terkecil masyarakat berperan penting dlm mewujudkan
masyarakat sejahtera. Sebagai lembaga keluarga yg mempunyai
persyaratan yg menyangkut kehidupan dunia akhirat, keluarga
sakinah akan sanggup melahirkan manusia taqwa yg mampu
bertanggung jawab atas kesejahteraan manusia lain dan sanggup
mewujudkan terbentuknya masyarakat sejahtera (Qoryah
Thayyibah)
PENGERTIAN QORYAH THAYYIBAH

Qaryah Thayyibah adalah suatu

perkampungan atau desa di mana
masyarakatnya menjalankan ajaran Islam
secara kaffah baik dalam hablun minallah
maupun hablun minanna dalam segala
aspek kehidupannya yang meliputi bidang
akidah, ibadah, akhlak, dan mu’amalah
duniawiyah
Al Qur’an menyebutkan, Qoryah Thayyibah :
1. Masyarakatnya beriman dan bertaqwa
2. Masyaratatnya tentram dan sejahtera
3. Masyarakatnya pandai mensyukuri nikmat
4. Menghidupkan semangat Al Ma’un
5. Senang bekerja sama dlm kebaikan
6. Bersikap toleransi dan menjaga kesatuan dan persatuan
7. Berjama’ah spt shaf/barisan dlm sholat
8. Memiliki semangat amar ma’ruf nahi munkar
9. Rumah tangga warganya sakinah mawaddah wa rohmah
10. Warganya memiliki etos kerja yg tinggi
11. Menyadari pentingnya pendidikan dan berupaya
mewujudkannya.
KARAKTERISTIK QORYAH THAYYIBAH
1. Masjid berfungsi sebagai tempat ibadah, pelayanan sosial
dan menjadi pusat kegiatan masyarakat
2. Tingkat pendidikan masyarakat maju
3. Adanya berbagai usaha untuk meningkatkan kesejahteraan
ekonomi masyarakat
4. Derajad kesehatan masyarakat yang tinggi, baik kesehatan
fisik, psikis dan lingkungan
5. Masyarakat memiliki hubungan sosial yang harmonis
6. Masyarakat memiliki kepedulian sosial yang tinggi
7. Masyarakat memiliki kesadaran hukum dan politik yang
tinggi
8. Masyarakat memiliki kehidupan kesenian dan kebudayaan
yang Islami yang tidak bertentangan dengan Ajaran Islam
9. Masyarakat mampu memanfaatkan teknologi dan Informasi
yang ada untuk kemajuan dan kemakmuran masyarakat
BIDANG GARAP QORYAH THAYYIBAH
1. Kerohanian
2. Ekonomi
3. Pendidikan
4. Kesehatan dan Lingkungan
5. Sosial
6. Hukum dan Politik
7. Seni Budaya
8. Teknologi & Informasi
 Kerohanian

Hukum dan Politik Ekonomi

Teknologi
informasi QT Pendidikan

Seni budaya

Sosial Kesehatan dan

lingkungan
 QORYAH THAYYIBAH BIDANG KESEHATAN
DAN LINGKUNGAN HIDUP
Pada Tingkat individu
 Membudayakan perilaku hidup bersih dan sehat
 Cuci tangan sebelum makan dan setelah buang air
besar.
 Gosok gigi
 Makan buah dan sayur
 Berolahraga secara rutin.
 Membuang sampah pada tempatnya.
 Mencintai tanaman dan peduli lingkungan.
Pada Tingkat Keluarga
1. Pemeriksaan kehamilan dan persalinan oleh tenaga
kesehatan.
2. Penimbangan bayi/balita setiap bulan.
3. Pemberian imunisasi pada balita.
4. Pola komunikasi pengasuhan sehat.
5. Pemberian ASI 2 tahun dan ASI Exklusif selama 6 bulan.
6. Memiliki akses dan menggunakan air bersih.
7. Memiliki akses dan penggunaan jamban.
8. Memberantas jentik nyamuk (4M).
9. Menyediakan gizi seimbang (halal dan dan thayyib).
10. Penguatan Kesehatan Reproduksi Remaja PUS mengikuti
Keluarga Berencana.
Pada Tingkat Masyarakat
1. Adanya Posyandu Sakinah, Posyandu Lansia Sakinah
2. Adanya tim penggerak masyarakat untuk
meneruskan AKI-AKB Gerakan Sayang Ibu/Siap
Antar Jaga.
3. Pos Obat Desa.
4. Tim Peduli Lingkungan Hidup Sehat, cinta
penghijauan.
5. Mushola sehat.
6. Biro/Pos Konsultasi Kesehatan Reproduksi.
 INDONESIA

SEHAT

PROVINSI PROVINSI

SEHAT SEHAT

KAB KOTA KAB KOTA KAB KAB

SEHAT SEHAT SEHAT SEHAT SEHAT SEHAT

KEC KEC KEC KEC

SEHAT SEHAT SEHAT SEHAT

DESA DESA DESA DESA

SIAGA SIAGA SIAGA SIAGA
7
 DESA SIAGA
(Kepmenkes 564/2006)

ADALAH DESA YG MEMILIKI

KESIAPAN SUMBER DAYA DAN

KEMAMPUAN UNTUK MENCEGAH &

MENGATASI MASALAH2 KESEHATAN

(BENCANA & KEGAWATDARURATAN

(DESA = KELURAHAN = NAGARI = DLL YG
KESEHATAN) SECARA MANDIRI
SEPADAN)
 DESA SIAGA AKTIF
(Kepmenkes 1529/2010)
ADALAH DESA YG PENDUDUKNYA:
➔
Dapat mengakses dengan mudah pelayanan
kesehatan dasar yang memberikan pelayanan
setiap hari
➔
mengembangkan UKBM (Upaya Kesehatan
Bersumberdaya Masyarakat) dan
➔ melaksanakan survailans berbasis masyarakat
(meliputi pemantauan penyakit, kesehatan ibu
dan anak, gizi, lingkungan dan perilaku),
kedaruratan kesehatan dan penanggulangan
bencana, serta penyehatan lingkungan
➔ Menerapkan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat
(PHBS).
KOMPONEN DESA SIAGA
AKTIF (Kepmenkes
1529/2010)
1.Pelayanan kesehatan dasar yang
memberikan pelayanan setiap hari
2.Pemberdayaan masyarakat melalui UKB
(Upaya Kesehatan Bersumberdaya
M
Masyarakat) dan survailans berbasis
masyarakat
3.Perilaku Hidup Bersih dan Sehat
(PHBS).
 KRITERIA DESA SIAGA AKTIF
(Kepmenkes 1529/2010)

1.Forum kesehatan desa/kelurahan

2.Kader pemberdayaan masyarakat
3.Kemudahan akses pelayanan kesehatan
yang memebrikan pelayanan tiap hari
4.UKBM yang dapat melaksanakan
(a) survailans berbasis masyarakat,
(b) penanggulangan bencana dan
kedaruratan kesehatan,
(c) penyehatan lingkungan.
KRITERIA DESA SIAGA AKTIF
(Kepmenkes 1529/2010)
5.Anggaran Pembangunan Desa atau
Kelurahan serta dari masyarakat dan
dunia usaha untuk pengembangan desa
siaga aktif.
6.Peran serta aktif masyarakat dan
organisasi kemasyarakatan
7.Peraturan di tingkat desa atau
kelurahan yang melandasi dan
mengatur tentang pengembangan Desa
dan Kelurahan Siaga Aktif.
8.Pembinaan PHBS
 KRITERIA DESA SIAGA
QARYAH THAYYIBAH
MEMPUNYAI FORUM
MEMILIKI KADER
KESEHATAN
DESA/KELURAHAN AKTIF PEMBERDAYAAN

MASYARAKAT AKTIF

MEMILIKI UKBM:
SURVEILANCE, KESIAPSIAGAAN &
KEMUDAHAN AKSES
PENANGGULANGAN KEGAWAT-
PELAYANAN
DARURATAN & BENCANA
KESEHATAN
BERBASIS MASY,
PERAN AKTIF
DASAR PENYEHATAN LINGKUNGAN
MASYARAKAT
MEMILIKI SISTEM
PEMBINAAN PHBS-KS
PEMBIAYAAN KES
(PHBS-KELUARGA
BERBASIS MASY PERATURAN
SAKINAH)
DESA SIAGA
 Program dan Kegiatan
1. Program Perencanaan Persalinan dan Pencegahan Komplikasi
(P4K)
2. Kelas Ibu Hamil
3. Pusat Informasi Konseling Remaja (PIKR) dan posyandu Remaja
4. Posyandu (Balita)
5. Posyandu Lansia Sakinah
6. Pembudayaan PHBS-KS
7. Pengembangan Mushola/Masjid Sehat
8. Keluarga Sadar Gizi (KADARZI)
9. Peningkatan Cakupan Imunisasi dalam Pencegahan Penyakit
10. Pencegahan dan penanggulangan DBD, TB
11. Penyelenggaraan surveillans penyakit2 risiko yang berbasis
masyarakat
12. Gerakan Penghijauan “Hijau Bumiku Lestari Alamku”
13. Gerakan sadar & peduli lingkungan
14. Kesiapsiagaan bencana dan kegawatdaruratan: peta
15. donor darah