Anda di halaman 1dari 19

UNSUR INTRINSIK DRAMA

DAN SIMPULAN DRAMA


home
UNSUR INTRINSIK DRAMA

Tema

Penokohan

Latar
TEMA

Tema
umumnya
Dalam drama
Adalah pikiran dapat
tema
pokok yang ditemukan
dikembangkan
mendasari melalui
melalui alur
lakon drama dialog dialog
dramatic
yang
dalam plot
kata kuncinya: apa dan bagaimana
diucapkan
tokoh
o Apa yang diceritakan?
home
o Bagaimana hal itu terjadi?
Alur/Plot tahapan

Adalah jalinan
cerita atau
kerangka dari
awal hingga
akhir yang
berupa jalinan
konflik
antartokoh
dalam drama

Jenis jenis alur


Pada tahap ini pembaca
diperkenalkan tokoh tokoh drama
beserta perwatakan masing masing.
Pembaca mulai mendapatkan
gambaran tentang lakon yang dibaca
atau disaksikan pada tahap ini.

home
Permasalahan yang diceritakan
mulai muncul tetapi belum
mencapai puncak atau klimaks

home
Dimulai dari konflik konflik yang
muncul, konflik tersebut semakin
meruyam atau mencapai puncak
kegawatan.

home
Konflik yang memuncak sudah
mulai mereda atau menurun.tokoh
tokoh yang memanaskan situasi
sudah mulai menemukan jalan
keluar

home
Pada tahap ini dilukiskan bagaimana sebuah
drama berakhir dengan penyelesaian yang
menggembirakan atau menyedihkan. Bahkan
dapat pula diakhiri dengan hal yang bersifat
samar sehingga mendorong penonton untuk
mengira-ngira dan memikirkan sendiri akhir
sebuah cerita

home
home
JENIS JENIS ALUR

Alur maju

Tahapan alur maju meliputi

pengenalan
penyelesaian masalah

pertikaian puncak masalah (klimaks) anti klimaks


home

Alur mundur/flashback/regresif

Tahapan alur meliputi

cerita dimulai dari masa lalu cerita masa yang akan datang

cerita masa sekarang


home

Alur campuran

Tahapan alur meliputi

masa lalu kembali ke masa sekarang

dimulai dari awal/masa sekarang kemudian masa depan


TOKOH Adalah Individu atau seseorang Pemain drama
yang menjadi pelaku cerita.

Ditinjau dari peranan dan keterlibatannya dalam


cerita, tokoh dapat dibedakan
Orang yang memerankan
tokoh primer adalah tokoh yang selalu hadir dalam setiap tokoh dalam Drama
(utama) peristiwa dan dipaparkan dalam cerita serta
penentu tema cerita

tokoh sekunder adalah tokoh yang mendukung tokoh


(bawahan) utama

tokoh
adalah tokoh figuran yang membantu
komplementer
tokoh utama, tetapi tidak begitu aktif.
(tambahan)

home
home
Penggambaran sifat batin dan fisik
PENOKOHAN seorang tokoh yang disajikan dalam
drama

pengarang langsung malukiskan atau


deskriptif/analitik menyebutkan secara terperinci bagaimana
watak sang tokoh, bagaimana ciri-ciri fisiknya,
apa pekerjaannya, dan sebagainya

pengarang melukiskan sifat dan ciri fisik sang


tokoh melalui reaksi tokoh lain terhadap
tokoh sentral, melalui gambaran lingkungan
sekitar tokoh sentral, melalui aktivitas tokoh
dramatik
sentral, dan melalui jalan pikiran tokoh
sentral, serta dapat diungkapkan melalui
percakapan antar tokoh dalam cerita
tersebut
home
Dilihat dari watak yang dimiliki tokoh, dapat
dibedakan atas

adalah tokoh yang mendukung cerita (memiliki


tokoh protagonis perwatakan
baik)

tokoh adalah tokoh yang menentang cerita (memiliki


antagonis perwatakan buruk)

adalah tokoh yang membantu pelaku protagonis


tokoh tritagonis maupun
antagonis.
home

Watak digambarkan dalam 3 sudut pandang

Keadaan fisik meliputi umur, jenis kelamin, ciri-ciri tubuh, cacat


jasmani, suku bangsa, dan raut muka

meliputi watak, kegemaran, mental, dan keadaan


Keadaan psikis
emosi

Keadaan sosiologis meliputi jabatan, pekerjaan, kelas sosial, ras, agama,


dan ideologi
Latar Disebut juga Setting atau tempat Fungsi latar
kejadian cerita

menggambarkan situasi
mengenai suatu tempat terjadinya cerita
Latar tempat proyeksi keadaan batin
yang dipentaskan dalam drama tersebut
para tokoh cerita
Berisi mengenai waktu, yakni kapan cerita dalam
Latar Waktu menjadi metafor keadaan
drama tersebut terjadi emosional dan spiritual
tokoh cerita
Latar suasana Berisi mengenai suasana yang terjadi dalam drama
menciptakan suasana

Berhubungan dengan lokasi peristiwa dalam


Latar ruang
drama

kata kuncinya: kapan, dimana, dan suasana bagaimana

Tidak dapat berdiri sendiri, harus Tempat di Papua, tahun


berhubungan dengan waktu dan ruang, contoh 2014, di luaar atau dalam
rumah
home
Amanat sesuatu yang disampaikan penulis drama dari suatu home
pentas drama

tersurat diperlihatkan secara langsung

tersirat tidak diperlihatkan secara langsung

Pada umumnya amanat sengaja disembunyikan


secara tersirat oleh penulis naskahdrama yang
bersangkutan

Anda mungkin juga menyukai