IMPLEMENTASI PILAR-PILAR KEBANGSAAN

PADA INSTANSI KEMENTERIAN AGAMA

(UNDANG-UNDANG DASAR 1945)

VISITASI DIKLAT KEPEMIMPINAN TINGKAT IV

(PIM) ANGKATAN IV TAHUN 2019
KE KODAM I BUKIT BARISAN

KELOMPOK II
1. YUSUF BARUS 5. SAFNAL RASYAD KABU
2. YOSE RIZAL 6. TISNA HANDAYANI
3. YAGUSMAN GULO 7. SAFRIADI HASIBUAN
4. FATIZARO BAEHA 8. NASIB JUSUP TUMANGGER

BALAI DIKLAT KEAGAMAAN MEDAN

Medan, 17 Juli 2019
 IMPLEMENTASI PILAR-PILAR KEBANGSAAN
PADA INSTANSI KEMENTERIAN AGAMA
(UNDANG-UNDANG DASAR 1945)
WAWASAN KEBANGSAAN
WAWASAN  TINJAUAN CARA PANDANG
 KONSEPSI : THD TUJUAN NASIONAL DARI NEGARA KEPULAUAN SBG SATU
KESATUAAN EKPOLSOSBUDHANKAM SPT CARA-CARA
PENYESUAIAN/ PENEMPATAN DIRI DI LINGKUNGAN SOSIAL
HASIL KESAMAAN GERAK LANGKAH MENUJU TUJUAN
BERSAMA

 A SPEK
 MORAL  PERJANJIAN ATAU KOMITMEN PD MASY. GUNA
PENINGKATAN KUALITAS HIDUP BERBANGSA
 INTELEKTUAL  ADANYA PENGETAHUAN YANG MEMADAI TTG
TANTANGAN BAIK KINI DAN MENDATANG AGAR DAPAT DIATASI DAN
DIOPTIMALKAN DALAM KEHIDUPAN BERBANGSA
 IMPLEMENTASI PILAR-PILAR KEBANGSAAN
PADA INSTANSI KEMENTERIAN AGAMA
(UNDANG-UNDANG DASAR 1945)

DASAR-DASAR WAWASAN KEBANGSAAN

LATAR BELAKANG
◦ SRIWIJAYA DAN MAJAPAHIT DG ADANYA BHINEKA TUNGGAL EKA TAN HANA DHARMA
MANGRUA  DIPECAH BELAH PENJAJAH  BERSATU BUDI OETOMO  KEBANGKITAN
NASIONAL
NILAI DASAR
◦ PENGHARGAAN HARKAT DAN MARTABAT MAKLUK CIPTAAN TUHAN
◦ TEKAD BERSAMA HIDUP BERBANGSA, BEBAS, MERDEKA, BERSATU
◦ CINTA TANAH AIR DAN BANGSA
◦ DEMOKRASI ATAU KEDAULATAN RAKYAT
◦ KESETIAKAWANAN SOSIAL
◦ MASYARAKAT ADIL MAKMUR
MAKNA
◦ MENGOPERASIONALKAN NILAI-NILAI ATAS DASAR PANCASILA
◦ PENGETAHUAN BERBANGSA DAN BERNEGARA YANG TIDAK PICIK
◦ PEMBENTUKAN KARAKTER SEBAGAI BANGSA YANG BERDAULAT, BEBAS, MERDEKA, DAN
BERTANGGUNGJAWAB DALAM KE1AN EKPOLSOSBUDHANKAM
 IMPLEMENTASI PILAR-PILAR KEBANGSAAN
PADA INSTANSI KEMENTERIAN AGAMA
(UNDANG-UNDANG DASAR 1945)

4 PILAR KEBANGSAAAN INDONESIA

Pidato Kenegaraan Presiden RI tanggal 16 Agustus 2007
 IMPLEMENTASI PILAR-PILAR KEBANGSAAN
PADA INSTANSI KEMENTERIAN AGAMA
(UNDANG-UNDANG DASAR 1945)

1. KEDUDUKAN PANCASILA SEBAGAI DASAR DAN IDEOLOGI NEGARA

PEDOMAN HIDUP
(WAY OF LIFE)

CITA-CITA BANGSA JIWA BANGSA

SUMBER HUKUM KEPRIBADIAN

BANGSA
 IMPLEMENTASI PILAR-PILAR KEBANGSAAN
PADA INSTANSI KEMENTERIAN AGAMA
(UNDANG-UNDANG DASAR 1945)

2. Undang-undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945

UNDANG-UNDANG DASAR
Mengatur 4 hal penting:

1. Prinsip kedaulatan rakyat dan

negara hukum
2. Pembatasan kekuasaan
organ-organ negara
3. Mengatur hubungan antar
lembaga-lembaga negara
4. Mengatur hubungan
kekuasaan antar lembaga-
lembaga negara dengan
Merupakan hukum dasar tertulis dan tertinggi
serta merupakan puncak dari seluruh peraturan warga negara
perundang-undangan.
 IMPLEMENTASI PILAR-PILAR KEBANGSAAN
PADA INSTANSI KEMENTERIAN AGAMA
(UNDANG-UNDANG DASAR 1945)

Mengapa Perlu Memahami UUD 1945?

Memahami hak dan kewajiban warga negara

Membangun warga negara yang taat hukum

Ikut mengontrol negara/pemerintah

Ikut berpartisipasi dalam pembangunan

 IMPLEMENTASI PILAR-PILAR KEBANGSAAN
PADA INSTANSI KEMENTERIAN AGAMA
(UNDANG-UNDANG DASAR 1945)

3. Negara Kesatuan Republik Indonesia

NEGARA KESATUAN REPUBLIK INDONESIA ADALAH SEBUAH NEGARA KEPULAUAN

YANG BERCIRI NUSANTARA DENGAN WILAYAH YANG BATAS-BATAS DAN HAK-
HAKNYA DITETAPKAN DENGAN UNDANG-UNDANG
(PASAL 25A) **
 IMPLEMENTASI PILAR-PILAR KEBANGSAAN
PADA INSTANSI KEMENTERIAN AGAMA
(UNDANG-UNDANG DASAR 1945)

4. Bhinneka Tunggal Ika

 Semboyan negara , modal untuk bersatu.
 Ungkapan dalam bahasa Jawa Kuno: berarti
bhinneka (beragam), tunggal (satu), ika (itu)
yaitu beragam satu itu.
 Kemajemukan bangsa merupakan kekayaan,
kekuatan, sekaligus juga menjadi tantangan
bagi bangsa Indonesia, baik kini maupun yang
akan datang.
 Kemajemukan itu harus kita hargai, kita
junjung tinggi, kita terima dan kita hormati
serta kita wujudkan.
 IMPLEMENTASI PILAR-PILAR KEBANGSAAN
PADA INSTANSI KEMENTERIAN AGAMA
(UNDANG-UNDANG DASAR 1945)

IMPLEMENTASI NILAI UUD 1945 DALAM KEMENTERIAN AGAMA

1. DEMOKRASI

2. KESAMAAN DERAJAT

3. KETAATAN HUKUM
IMPLEMENTASI PILAR-PILAR KEBANGSAAN
PADA INSTANSI KEMENTERIAN AGAMA
(UNDANG-UNDANG DASAR 1945)

1. DEMOKRASI
1. Menjunjung Tinggi Persamaan
2. Menjaga Keseimbangan antara hak dan kewajiban
3. Membudayakan sikap adil
4. Membudayakan musyawarah untuk mufakat
5. Mengutamakan Persatuan dan Kesatuan Nasional
6. Membiasakan taat peraturan
7. Menyalurkan aspirasi secara damai dan tidak
anarkis
8. Menggunakan kebebasan dan bertanggung jawab
9. Menghormati dan menghargai orang lain
IMPLEMENTASI PILAR-PILAR KEBANGSAAN
PADA INSTANSI KEMENTERIAN AGAMA
(UNDANG-UNDANG DASAR 1945)

2. KESAMAAN DERAJAT

Menjunjung Tinggi kesamaan

derajat sebagai makhluk tuhan
yang memiliki kemampuan kodrat,
hak dan kewajiban.
IMPLEMENTASI PILAR-PILAR KEBANGSAAN
PADA INSTANSI KEMENTERIAN AGAMA
(UNDANG-UNDANG DASAR 1945)

3. KETAATAN HUKUM
1. Dalam menerbitkan regulasi berupa Peraturan
Menteri Agama ataupun Keputusan Menteri
tetap beracuan pada hukum atau regulasi
yang lebih tinggi.
2. Penerapan Reformasi Birokrasi di
Kementerian Agama secara Akuntanbiltas dan
Transparansi.
3. Tidak mencemooh suku bangsa lain.
4. Tidak melakukan tindakan yang mengarah
pada SARA.
5. Ikut serta Pembelaan Negara.
6. Tidak merusak fasilitas umum.
 IMPLEMENTASI PILAR-PILAR KEBANGSAAN
PADA INSTANSI KEMENTERIAN AGAMA
(UNDANG-UNDANG DASAR 1945)

METODE IMPLEMENTASI NILAI UUD 1945 DALAM

KEMENTERIAN AGAMA

1. Dalam kehidupan keluarga

2. Dalam kehidupan sekolah
3. Dalam kehidupan masyarakat
4. Dalam kehidupan berbangsa
Jangan tanya apa yang NEGARA berikan kepadamu,
Tetapi apa yang Anda lakukan untuk NEGARA …?
 KELOMPOK II
1. YUSUF BARUS 5. SAFNAL RASYAD KABU
2. YOSE RIZAL 6. TISNA HANDAYANI
3. YAGUSMAN GULO 7. SAFRIADI HASIBUAN
4. FATIZARO BAEHA 8. NASIB JUSUP TUMANGGER