Anda di halaman 1dari 52

UJI NON

PARAMETRIK

drg. Lisa Prihastari, M.Kes


IKGM YARSI 2019
Anamnesis Diagnosis
MEMILIH UJI
Skala Kategorik / Numerik
ANALISIS variabel
Jenis analisa 1. Deskriptif
2. Analtik:
a. Komparatif
b. Korelatif
c. Multivariat
(etiologik/prediktif)

Jenis sampel Berpasangan / Tidak


Jumlah 1 / 2 / >2
kelompok
Distribusi Normal / Tidak
data
PERAWATAN
MANN- WHITNEY
• Infographic Style

Uji Mann • Non parametric test for


Independent T-Test
Whitney U • Variabel Independen :
Kategorik
• Variabel Dependen: Numerik
• Tidak Berpasangan
• 2 Kelompok
• Analitik Komparatif
• Distribusi data tidak normal
Your Picture Here and Send to Back

Contoh Skenario Riset


Hipotesis penelitian (H1):
Adanya perbedaan efek
antimikroba NaOCL dibandingkan
dengan kontrol terhadap jumlah
bakteri
Perhatikan input data (contoh data triplo-Lab-CFU)

Data View
Uji Normalitas
Uji Normalitas (continued)

Bila ada salah satu kelompok dg distribusi data tidak normal, maka
gunakan analisa Non-Parametrik
2 Independent
Samples (Mann-
Whitney)
Mann-whitney Non Parametric for
Independent T-Test
1 Variabel dependent

2 Variabel independent
4

3
5
6

7
SPSS Output for Mann Whitney

p < 0,05 maka ada perbedaan bermakna antara kelompok


p ≥ 0,05 maka tidak ada perbedaan bermakna antara kelompok
Lihat Descriptive Statistics utk menulis hasil
Penulisan hasil
Tabel 1. Hasil analisis uji Mann Whitney

Median Nilai p
(Minimun-maksmum)

Kontrol (n=3) 13300000 (13298000-15370000) 0,050


NaOCl (n=3) 5541000 (5478000-5910000)

Uji Mann Whitney menujukkan bahwa tidak terdapat perbedaan


bermakna secara statistik (p ≥ 0,05) antara kelompok kontrol dan
perlakuan dg NaOCl terhadap CFU bakteri X
(apakah ada perbedaan secara substansi?)
WILCOXON
Uji Wilcoxon
Non parametric test for
Dependent T-Test

Variabel Independen :
Variabel Dependen : Numerik
Kategorik

Sampel Berpasangan,
2 Kelompok

Analitik Komparatif

Distribusi data
tidak normal
Contoh Skenario Riset
Hipotesis penelitian (H1):
Adanya perbedaan lebar
lengkung maksila sebelum
dan sesudah perawatan
ortodonti

D
D D
D
D
Referensi
Perhatikan data entry

Variable View

Data View
Uji Normalitas
Uji Normalitas (continued)

1
2

5 4
Uji Normalitas (continued)

Bila jumlah sampel ≤ 50 lihat Shapiro-Wilk


Bila jumlah sampel > 50 lihat Kolmogorov-Smirnov

Bila p ≥ 0,05 maka distribusi data NORMAL


2 Related
Samples
(Wilcoxon)
Wilcoxon Non Parametric for
Dependent T-Test
SPSS output for Wilcoxon
Descriptive Statistics
Penulisan hasil
Tabel 1. Hasil analisis uji Wlicoxon

Median Nilai p
(Minimun-maksmum)

Lebar lengkung rahang sebelum 30,98 (29,03-32,99) 0,005

Lebar legkung rahang sesudah 27,98 (27,40-30,66)

Uji Mann menujukkan bahwa seluruh subjek (n=10) mengalami


penurunan signifikan secara statistik (p<0,05) nilai lebar lengkung
maksila setelah perawatan ortodonti
KRUSKAL WALLIS
Uji Kruskal-Wallis

Non parametric test for


one way ANOVA
Analitik Komparatif
Variabel Independen : Kategorik
Variabel Dependen : Numerik
Distribusi data
tidak Normal
Sampel Tidak Berpasangan
> 2 Kelompok
Contoh Skenario Riset

Ho: Tidak ada perbedaan


bermakna antara durasi
menyikat gigi Ibu, Bapak,
anak pertama dan anak
kedua
Perhatikan input data
Uji Normalitas (continued)

Bila jumlah sampel ≤ 50 lihat Shapiro-Wilk


Bila jumlah sampel > 50 lihat Kolmogorov-Smirnov

Bila p < 0,05 maka distribusi data TIDAK normal

Bila ada salah satu kelompok dg distribusi data tidak normal, maka gunakan
analisa Non-Parametrik
>2
Independent
Samples
(Kruskal-Wallis)
Kruskal-Wallis Non Parametric for one
way ANOVA
1 Variabel dependent

2 Variabel independent
4

3 5
6

7
SPSS Output for Kruskal-Wallis
Dengan uji kruskal Wallis diperloleh p=0.001.
Oleh krn p<0.05, paling tidak terdapat
perbedaan durasi menyikat gigi antara 2
kelompok dari 4 kelompok yang diuji

Antara kelompok manakah yang berbeda? Untuk mengetahui kelompok mana yg


mempunyai perbedaan, harus dilakukan analisis post-hoc.
Post hoc utk Krukal-Wallis adalah Mann-Whitney
Uji perkelompok dengan Mann-Whitney
Penulisan hasil
Tabel 1. Hasil analisis uji Kruskal-Wallis

Durasi menyikat gigi (detik) Nilai p


Median (Min-max)
Ayah 68 (0-142) 0,001
Ibu 57 (21-130)
Anak 1 46 (15-112)
Anak 2 43 (16-82)

Uji Kruskal Wallis menujukkan bahwa terdapat perbedaan bermakna secara statistik (p < 0,05)
antara anggota keluarga.
Uji post hoc
Penulisan hasil
Tabel 2. Signifikasinsi dari hasil analisis uji post hoc Mann-Whitney

Ibu Anak 1 Anak 2

Ayah 0.014 0.000 0.000

Ibu 0.000 0.000

Anak 1 0.070

Terdapat perbedaan bermakna durasi menyikat gigi antar anggota keluarga, kecuali
antara anak pertama dna anak kedua (p>0.05)
FRIEDMAN
Uji Friedman

Non parametric test for


repeated measure ANOVA

Variabel Independen : Kategorik Analitik Komparatif


Variabel Dependen: Numerik

Sampel Berpasangan, Distribusi data


> 2 Kelompok tidak normal
Contoh Skenario Riset
Ho: Tidak ada perbedaan bermakna antara
remineralisasi email sebelum, sesudah 1 minggu
dan sesudah 1 bulan pemakaian pasta gigi X
Perhatikan input data
Uji Normalitas
> 2 Dependent
Samples
(Friedman)
Kruskal-Wallis Non Parametric for one
way ANOVA
1 Variabel dependent

2 Variabel independent
4

3 5
6

7
SPSS Output for Friedman
Dengan uji Friedman diperloleh p=0.001.
Oleh krn p<0.05, paling tidak terdapat
perbedaan remineralisasi antara 2 kelompok
dari 3 kelompok yang diuji

Antara kelompok manakah yang berbeda? Untuk mengetahui kelompok mana yg


mempunyai perbedaan, harus dilakukan analisis post-hoc.
Post hoc utk Krukal-Wallis adalah Wilcoxon
Uji perkelompok dengan Wilcoxon
Hasil Uji Wilcoxon
Penulisan hasil
Tabel 1. Hasil analisis uji Friedman

Nilai remineralisasi diagnodent Nilai p


Before 68 (0-142) < 0,05
After 1 week 57 (21-130)
After 1 month 46 (15-112)

Uji Friedman an post hoc Wilcoxon menujukkan bahwa terdapat perbedaan remineralisasi yang
bermakna secara statistik (p < 0,05) sebelum, sesudah 1 minggu dan 1 bulan paska pemakaian
pasta gigi X
Your Picture Here and Send to Back

Thank You

Anda mungkin juga menyukai