Presented by:
Dr. Rahmi Handayani
Sistem Kardiovaskuler
Terdiri dari:
1. Jantung
2. Arteri
3. Vena
4. Mikrosirkulasi*: arteriol, kapiler,
venula paska kapiler
5. Sistem pembuluh limfe
Kapiler Sinusoid
Terdapat di hepar, organ hemopoitik, limpa
Dinding tidak utuh, sel endotel diskontinu, celah
lebar, lamina basal tidak utuh
Terdapat macrofag diantara sel endotel/ dinding
sinusoid
Permeabilitas
Adalah kemampuan untuk
memindahkan zat-zat melewati dinding
kapiler
Berbeda tingkatnya di berbagai organ
Tergantung pada:
Celah diantara sel endotel yang berdekatan
Vesikel pinositotik
Tingkap fenestra
Arteriol
Terdiri atas1 – 5 lapis serat otot polos, dan serat elastin
di tunika media
Tak didapati jaringan sub-endotel
T. advertensia: - selapis jaringan kolagen tipis
- elastin memanjang
- t.elastik eksterna (-)
Dinding relatif tebal, lumen sempit
Fungsi: - mengontrol distribusi darah sel kapiler
- pengendali tekanan darah sistemik
Penggolongan arteri
…lanjutan
Arteri kecil dan sedang: tipe muskuler
Dinding tebal karena otot >> di tunika media
T.intima:
Endotel, membran basal, lapisan sub-endotel
kontraksi
T. media: terdiri otot polos s.d. 40 lapis, diselingi jar.
Elastin, kolagen, retikulin, fibroblas
Disebut arteri distribusi
Penggolongan arteri
…lanjutan
Arteri besar: tipe elastis
Dinding relatif tipis dibanding ukuran pembuluh
Tunika intima:
Sel endotel bentuk poligonal
Lap. Subendotel t.d.: serat elastin + kolagen
Tunika media:
Terdapat otot polos, banyak serat elastin 40-60 lapis
tersusun melingkar
Penggolongan arteri
…lanjutan
T. adventisia:
Selubung tipis
Tak jelas membran elastis eksterna
Fungsi:
Tekanan nadi dengan pengembangan jar. elastis
Menghasilkan aliran darah tidak terlalu
berdenyut
Pengantar darah dalam cabang kecil p.drh,
disebut: arteri penghububung
Vena
Darah di dalam sistem vena bertekanan
1/10 dari tek. darah arteri
Vena menampung volume darah > arteri
Diameter lebih besar, dinding jauh lebih
tipis dp Arteri
Penggolongan vena:
1. Venula
2. Vena kecil dan sedang
3. Vena besar
Venula
Perubahan dari kapiler vena bertahap:
• Penambahan jar.ikat & serat otot polos
• Selapis endotel.serat otot polos 1-3 lapispada
venula diameter > 200 μm
Tunika adventisia tebal
Vena kecil dan sedang
Diameter 1 – 9 mm
T.intima & t.media tipis
Jar.subendotel tidak ada
T.adventisia tebal: jar ikat longgar, sedikit
serat otot polos memanjang
Vena yang tidak punya otot polos: v.serebral
& meningeal, retina, tulang, penis, placenta
Vena besar
Terdapat pada v.kava inferior & superior,
v.porta dan cabang utamanya
Tunika intima lebih tebal
Tunika media tipis: tidak ada otot polos
Tunika adventisia paling tebal: 3 lapis
Katup Vena
Vena kecil & sedang terutama pada
anggota gerak bawah dilengkapi katup
yang mencegah aliran balik
Berupa lipatan seperti bulan sabit, dari
t.intima setempat
Permukaannya diliputi endotel, pd sisi yg
menghadap aliran darah: elastin
Anastomosis Arteriovenosa
Pembuluh pintas: arteri dihubungkan langsung
dengan vena tanpa melalui kapiler
Endotel langsung di atas tunia media
Terdapat pada kulit tubuh yang tak tertutup:
telapak tangan, kaki, bibir, hidung, juga pada
keljr tiroid, sistem pencernaan
Glomus: anastomosis yg bergelung
Vasa vasorum
Pembuluh darah yang menyuplai arteri/
vena yang berdiameter > 1mm
Terdapat pada tunika adventisia, berakhir
sebagai kapiler
Jantung…
Dinding Jantung
Endocardium ~ tunika intima
Endotel bersambungan
Lap subednotel
Serat elastin & otot polos
Lap subendocardial (jar ikat longgar: banyak syaraf s-
hantar
Dinding Jantung
…lanjutan
Miokardium ~ t. media
Otot jantung pd atrium: serat otot jala-jala
Pola tipis pada kedua atrium
Pola tebal pada ventrikel kiri
Auricula atrium disebut m.pektinatus
Ventrikel otot 2 lapis permukaan & dalam
Permukaan: spiral dr ventr ke apex m.papilaris
Serat-2 lapis dalam: berjalan melingkari dinding ventrikel dg
jalur bentuk S dari vent ke ventrikel lain lewat sekat inter-
ventrikel
RBB LBB
Seluruh ventrikel