Islam Ahlus Sunnah Wal Jamah Tradisionalisme

Islam adalah agama Yahudi

yang diturunkan Kristen
Allah kepada Nabi (Tidak mengakui
Muhammad Ṣalla Muhammad
Allah ‘Alaihy wa sebagai Nabi dan
Sallam sebagai nabi Rasul Allah)
dan rasul terakhir
untuk menjadi Semua Agama
pedoman hidup selain Islam
seluruh manusia (bukan agama yang
hingga akhir zaman. diturunkan Allah)
 Ahlussunah Wal
Syiah
Jama’ah yaitu orang-
(Tidak mengakui
orang yang mengikuti
jejak Nabi Kekhalifahan Abu
Bakar, Umar dan
Muhammad Ṣalla
Utsman erta
Allah ‘Alaihy wa
memaki para
Sallam dan para
sahabatnya. sahabat)
 Tradisionalisme adalah suatu ajaran yang
berpegang pada Sunnah Nabi, yang diikuti oleh
para Sahabat dan secara keyakinan telah
diperaktekkan oleh komunitas Muslim.

Kaum tradisionalis adalah mereka yang

konsisten dalam berpegang teguh pada mata
rantai sejarah serta pemikiran ulama’-ulama’
terdahulu dalam perilaku keberagamaannya..

Kaum tradisionalis adalah mereka yang memiliki

kesadaran terhadap kearifan lokal
 Dalam bidang hukum Islam
menganut ajaran dari salah
satu mazhab empat: Hanafi,
Maliki, Syafi’i, Hanbali.
Implement Dalam soal-soal tauhid
asi Isalam menganut ajaran Imam Abu
Ahlussunna Hasan al-Asy’ari dan Imam
h wal Abu Mansur al-Maturidi
Jama’ah
Tradisional Dalam bidang tasawauf
menganut dasar dasar ajaran
Abu Qasim al-Junaid al-
Baghdadi dan Abu Hamid al-
Ghazali
 Moderat

Visi
Keagamaan
NU

Menghargai
Tolerans kearifan
lokal
Zaid bin Tsabit mengisahkan bahwa setelah peristiwa gugurnya ahlul
Yamamah, yaitu pasukan Islam yang disiapkan untuk menumpas
kesesatan Musailamah si pendusta, Abu Bakar memanggilnya dan di
sana sudah ada Umar. Abu Bakar berkata kepada Zaid bahwa Umar
datang kepadanya dan mengatakan, “kematian telah banyak merenggut
para qurraa’ (pencatat Quran baik dengan hafalan maupun tulisan) di
hari yamamah. Dan saya khawatir kematian juga akan merenggut para
qurraa’ di medan (perang) lain dan mengakibatkan hilangnya banyak
qurraa’. Saya berpendapat, sebaiknya engkau (Abu Bakar)
memerintahkan kodifikasi Quran”. Abu Bakar menjawab, “Bagaimana
engkau melakukan sesuatu yang Rasulullah tidak pernah
melakukannya”. Umar berkata, “Demi Allah ini adalah hal baik”. Abu
Bakar melanjutkan, “Umar terus membujukku sampai akhirnya Allah
melapangkan dadaku dan (akhirnya) aku juga berpendapat sama
dengan pendapat Umar”. Selanjutnya Abu Bakar menugaskan Zaid bin
Tsabit, dengan melihat kapasaitasnya sebagai sekertaris Rasulullah
dalam mencatat wahyu, untuk mengumpulkan catatan cataran Quran dari
para qurraa’ (Buchori:4603)
‫ن أ َ َح َد‬ ‫ب‪َ « :‬لَ َيه َ‬
‫ص ِليَ ََّ‬ ‫ن األ َ ْح َزا َِ‬ ‫سلَّ ََم لََنَا لَ َّما َر َج ََع ِم ََ‬ ‫علَ ْي َِه َو َ‬ ‫صلَّى َ‬
‫للاه َ‬ ‫قَا ََل النَّ ِبيَ َ‬
‫يق‪َ ،‬فَقَا ََل‬ ‫ط ِر ِ‬ ‫ص هَر فِي ال َّ‬ ‫ض هه هَم العَ ْ‬ ‫ك بَ َْع َ‬ ‫ص ََر ِإ ََّل ِفي بَنِي قه َر ْي َظ َةَ» فَأَد َْر ََ‬ ‫العَ ْ‬
‫ص ِلي‪ ،‬لَ َْم َيه َر َْد ِمنَّا ذَ ِل َك‪،‬‬ ‫ض هه َْم‪ :‬بَ َْل نه َ‬ ‫ص ِلي َحتَّى نَأْتِيَ َها‪َ ،‬وقَا ََل بَ ْع ه‬ ‫ض هه َْم‪َ :‬لَ نه َ‬ ‫بَ ْع ه‬
‫احدًا ِم ْن هه َْم‬
‫ف َو ِ‬ ‫سَلَّ َم‪ ،‬فَلَ َْم يهعَ ِن َْ‬
‫علَ ْي َِه َو َ‬ ‫صلَّى َ‬
‫للاه َ‬ ‫يِ َ‬ ‫فَذه ِك ََر ِللنَّ ِب َ‬
‫‪Ketika kami pulang dari Ahzab Nabi bersabda,‬‬
‫‪“janganlah ada yang sholat Ashar kecuali di‬‬
‫‪Bani Quraidhah”.‬‬
‫ين لا ْم يُقاا ِتلُو ُك ْم‬ ‫َّللاُ ع ِان اله ِذ ا‬ ‫اَل يا ْن اها ُك ُم ه‬
‫ين اولا ْم يُ ْخ ِر ُجو ُك ْم ِم ْن‬ ‫الد ِ‬
‫فِي ِ‬
‫طوا ِإلا ْي ِه ْم‬ ‫س ُ‬ ‫ِديا ِار ُك ْم أ ا ْن تابا ُّرو ُه ْم اوت ُ ْق ِ‬
‫ين (‪ِ )8‬إنه اما‬ ‫س ِط ا‬ ‫ب ا ْل ُم ْق ِ‬ ‫ِإ هن ه ا‬
‫َّللا يُ ِح ُّ‬
‫ين قااتالُو ُك ْم فِي‬ ‫َّللاُ ع ِان اله ِذ ا‬ ‫يا ْن اها ُك ُم ه‬
‫ين اوأ ا ْخ ار ُجو ُك ْم ِم ْن ِديا ِار ُك ْم‬ ‫الد ِ‬ ‫ِ‬
‫اج ُك ْم أ ا ْن‬‫علاى ِإ ْخ ار ِ‬ ‫ظا اه ُروا ا‬ ‫او ا‬
‫ت ا اوله ْو ُه ْم او ام ْن يات ا اوله ُه ْم فاأُولا ِئ اك ُه ُم‬
‫ون (‪)9‬‬ ‫ظا ِل ُم ا‬ ‫ال ه‬