1 . Cuci tangan.
2. Jelaskan prosedur yang akan dilakukan.
3. Gunakan sarung tangan.
4. Buka pembungkus obat dan pegang dengan kain kasa.
5. Bersihkan sekitar alat kelamin dengan kapas sublimat.
6. Anjurkan pasien tidur dalam posisi dorsal recumbert.
7. Apabila jenis obat suppositoria maka buka pembungkus dan
berikan pelumas pada obat.
8. Regangkan labia minora dengan tangan kiri dan masukkan
obat sepanjang dinding kanal vaginal posterior sampai 7,5 -10
cm.
9. Setelah obat masuk, bersihkan daerah sekitar orifisium dan
labia dengan tisu.
10. Anjurkan untuk tetap dalam posisi kurang lebih 10 menit
agar obat bereaksi.
11 . Cuci tangan.
12. Catat jumlah, dosis, waktu, dan cara pemberian.
PENGERTIAN PEMBERIAN OBAT MELALUI
REKTAL
1 .Persiapan Alat
Obat sesuai yang diperlukan (krim, jelly, foam, supositoria )
Aplikator untuk krim vagina
Pelumas untuk supositoria
Sarung tangan sekali pakai
Pembalut
Handuk bersih
Gorden / sampiran
2. Persiapan Pasien dan Lingkungan
Menjelaskan kepada pasien tujuan tindakan yang akan
dilakukan.
Memebritahukan prosedur tindakan yang akan dilakukan.
Menutup jendela, korden, dan memasang sampiran atau
sketsel bila perlu.
Menganjurkan orang yang tidak berkepentingan untuk keluar
ruangan.
3. Pelaksanaan
Periksa kembali order pengobatan mengenai jenis
pengobatan waktu, jumlah dan dosis obat.
Siapkan klien
Kenakan sarung tangan
Buka supositoria dari kemasannya dan beri pelumas pada
ujung bulatan dengan jeli, beri pelumas sarung tangan pada
jari telunjuk dan tangan dominan anda.
Minta klien untuk menarik nafas dalam melalui mulut dan
untuk merelaksasikan sfingterani. Mendorong supositoria
melalui spinter yang kontriksi menyebabkan timbulnya nyeri
Regangkan bokong klien dengan tangan dominan, dengan jari
telunjuk yang tersarungi, masukan supusitoria ke dalam anus
melalui sfingterani dan mengenai dinding rektal 10 cm pada
orang dewasa dan 5 cm pada bayi dan anak -anak.
Tarik jari anda dan bersihkan areal anal klien dcngan tisu.
Anjurkan klien untuk tetap berbaring terlentang atau miring
selama 5 menit untuk mencegah keluarnya suppositoria
Jika suppositoria mengandung laktosit atau pelunak fases,
letakan tombol pemanggil dalam jangkauan klien agar klien
dapat mencari bantuan untuk mengambil pispot atau ke
kamar mandi
Buang sarung tangan pada tempatnya dengan benar
Kaji respon klien
Cuci tangan
Dokumentasikan seluruh tindakan.