Anda di halaman 1dari 24

PEMANFAATAN LIMBAH KULIT KOPI SEBAGAI

ABSORBEN LOGAM TEMBAGA (Cu)

http://www.free-powerpoint-templates-design.com
01 Pendahuluan
• Abstrak
• Latar Belakang

02 Isi
• Tinjauan Pustaka

• Rumusan Masalah

03 Penutup
• Kesimpulan
• Saran
Kelompok 1

Keukeu Mega Oktaviani Indah


Rahma Diani S Rosy Nur F
S P Edi Sri Mulyono
Pembimbing
171431015 171431018 171431019
. 171431022
Abstrak
Di Indonesia, perkebunan kopi terdirin dari perkebunan rakyat dan perkebunan industri yang me
miliki potensi yang besar untuk dikembangkan. Dengan makin berkembangnya pengolahan kopi
baik skala kecil atau skala industri tentunya akan menghasilkan hasil sampingan dari pengolahan
kopi tersebut yaitu salah satunya limbah kulit kopi. Dari pengolahan tersebut akan menghasilkan
±65% biji kopi dan ±35% limbah kulit kopi dimana limbah tersebut dapat dimanfaatkan diberbagai
bidang.
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kapasitas adsorpsi karbon aktif kulit kopi yang
digunakan sebagai adsorben ion Cu (II) pada waktu kontak dan waktu karbonasi tertentu. Metodo
logi penelitian meliputi proses penyiapan bahan arang aktif, pembakaran dan pengujian. Prepara
si arang aktif kulit kopi dilakukan dengan cara karbonisasi pada suhu 400˚C selama 1 jam dan 2 j
am. Aktivasi arang dilakukan dengan larutan NaOH 10% selama 24 jam. Proses penyerapan dila
kukan dengan variasi waktu kontak dan variasi waktu karbonasi kulit kopi. Waktu kontak yang ter
apkan yaitu 0, 15, 30, 45, dan 60 menit dan pada waktu karbonasi yaitu 1 jam dan 2 jam. Kata ku
nci :kulit kopi, karbon aktif, adsorbsi, logam Cu.
Latar Belakang

Kopi memiliki nama latin Coffea sp. Buah kopi terdiri atas 4 bagian yaitu lapisan kulit luar (ekso
carp), daging buah (mesocarp), kulit tanduk (parchment), dan biji (endosperm) (Marcelinda, Ag
riyani dkk, 2016). Indonesia merupakan salah satu penghasil kopi terbanyak di dunia (Internati
onal Coffee Organization, 2018). BPS RI tahun 2012 menyatakan Indonesia menempati urutan
keempat sebagai penghasil kopi terbanyak di dunia dengan produksi mencapai 29,3 ton pada t
ahun 2012.
Logam berat menjadi suatu permasalahan di lingkungan, terutama dalam penggunaan air bers
ih. Logam berat ini dapat berasal dari limbah-limbah industri seperti industri tekstil dan industri
cat. Logam-logam berat seperti besi (Fe), cadmium (Cd), seng (Zn), tembaga (Cu), timbal (Pb)
dan logam lainnya akan menjadi suatu pencemar yang cukup berbahaya pada lingkungan.
Kulit Kopi

Kulit kopi atau kulit ari kopi merupakan salah satu residu utama dari pengolahan kopi kerin
g. Kulit ari yang terdiri dari kulit kering, pulp, dan perkamen dapat berguna dalam berbagai
macam pemanfaatanBagaimana
(Esquivel,efektivitas adsorpsi
2011). Menurut zat adsorb
Franca (2009), disebutkan bahwa kandung
en berat
an kulit kopi dalam kulit kering
kopi?tersusun oleh protein (8%–11%), lipid (0.5%–3%), mineral (
3%–7%), karbohidrat (58%–85%), gula pereduksi (14%), kafein (∼1%), dan tanin (∼5%).
Analisis Volumetri
Insert the title of your subtitle Here

Syarat Analisis
Pengertian Prinsip Dasar
Volumetri

Analisa volumetri a 2. Titik ekivalen a 3. Ada perubahan


dalah analisa kimia dalah titik pada sa Syarat Analisis yang terlihat saat
Prinsip Dasar
kuantitatif yang dila ar senyawa yang Volumetri TE di capai.
kukan dengan jalan ditambahkan (pen 4. Ada indikator ji
mengukur volume 1. Pencapaian re titter) telah tepat 1. Reaksinya haru ka reaksi tidak me
suatu larutan stan aksi titik akhir ekiv mencukupi berek s berlangsung sa nunjukan perubah
dar yang bereaksi alen harus berlan asi dengan analit. ngat cepat. an fisika
langsung dengan la gsung secara stoi 2. Reaksinya sed
rutan yang dianalisi kiometri. derhana
s. .
Titrasi Kompleksometri
Insert the title of your subtitle Here

Pengertian Apa itu EDTA?


Titrasi kompleksometri adalah titrasi berdas EDTA merupakan salah satu jenis asam am
arkan pembentukan senyawa kompleks ant ina polikarboksilat.
ara kation dengan zat pembentuk kompleks
.

Faktor yang membuat EDTA sebagai


Faktor yang membuat EDTA sebagai
titimetri
titimetri
1. Selalu membentuk kompleks ketika 4. Telah dikembangkan indikatornya secara
direaksikan dengan ion logam. khusus.
2. Kestabilannya dalam membentuk ke 5. Mudah diperoleh bahan baku primernya.
lat sangat konstan sehingga reaksi 6. Dapat digunakan baik sebagai bahan yan
berjalan sempurna (kecuali dengan l g dianalisis maupun sebagai bahan untuk st
ogam alkali). andarisasi.
3. Dapat berekasi cepat dengan banya
k jenis ion logam.
.
Adsorpsi

Faktor yang Faktor yang Faktor yang


Pengertian Jenis Adsorpsi
mempengaruhi mempengaruhi mempengaruhi
Adsorpsi merupaka 1. Adsorpsi Fisika
n peristiwa penyera 2. Adsorpsi Kimia 1. Waktu Kont 3. Ukuran Molekul
5. Kelarutan
pan suatu zat pada ak Adsorbat
Adsorbat
permukaan zat lain 2. Luas Permu 4. pH
6. Temperatur
kaan
.
Karbon Aktif
Insert the title of your subtitle Here

Jenis Karbon Jenis Karbon


Pengertian
Aktif Aktif

material amorf berkarbon yang m


Berdasarkan
emiliki luas permukaan yang bes Berdasarkan
Fungsi
ar yang dibangun oleh struktur po Bentuk
ri internalnya melalui proses karb
onisasi dan aktivasi.. 1. Karbon aktif serbuk (powde
1. Karbon aktif sebagai pemucat
red activated carbon)
2. Karbon aktif sebagai penyerap
2. Karbon aktif granular (gran
uap
ular activated carbon
.
3. Karbon aktif terlapisi polime
r (polimers coated carbon.
Manfaat Karbon Aktif
Insert the title of your subtitle Here

Dalam kimia per


Dalam pemurnian g minyakan digun
as digunakan untuk akan dalam pen
desulfurisasi yaitu yaringan bahan
menghilangkan gas mentah atau zat
beracun, bau busuk antara
, asap dan pencega
han racun.

Dalam pengolah Dalam pengolahan


an LNG digunak pulp digunakan pe
an dalam prose Dalam industri minu murnian dan pengh
s desulfurisasi. man keras dan ring ilang bau.
an digunakan untuk
menghilangkan bau
dan warna.
Bagaimana proses pembuatan ka
rbon aktif berbahan dasar limbah
kulit kopi?
.

Bagaimana pengaruh zat aktivat


or terhadap daya serap zat adso
rben?

Bagaimana efektivitas adsorpsi


zat adsorben kulit kopi?

Rumusan Masalah
Proses
Pembuatan
Karbon Aktif
1. Pemilihan Bahan Dasar
2. Karbonisasi
3. Aktivasi
Pemiihan bahan Pencucian dan Penentuan kadar Karbonasi 400o C
dasar pengeringan air dari limbah selama 1 jam dan
limbah kulit kopi kulit kopi 2 jam

Your Text Here

Text Here

Pencucian
Bahan yang digunakan menggunakan air keran Menggunakan cawan Proses karbonisasi ini
merupakan kulit kopi dan pengeringan penguapan di oven menggunakan furnace
menggunakan sinar sampai kostan beratnya
matahari dan oven
Pengadukan karbon Uji daya serap Aktivasi karbon
dalam larutan Cu terhadap logam Cu menggunan NaOh
10 %

Menggunakan magnetic Cu di titrasi dengan Na-


stirer dengan variasi waktu EDTA sebelumnya dtambah Aktivasi dilakukan selama
buffer dan EBT satu hari kemudian
disaring
Pengadukan karbon Penyaringan Uji daya serap
dalam larutan Cu terhadap logam Cu

Menggunakan magnetic Cu di titrasi dengan Na-


Menggunakan kertas saring EDTA sebelumnya
stirer dengan variasi waktu
dtambah buffer dan EBT
Pengaruh Aktivator Terhadap Daya Serap
Adsorben
Karbon 1 jam 400ºC

adsorbsi karbon 1 jam Waktu Kontak Konsentrasi


0.0035 (menit) Cu
0.003 0 0,0032
0.0025
15 0,0017
konsentrasi

30 0,0009
0.002
45 0,0012
0.0015 60 0,0016
0.001

0.0005

0
0 10 20 30 40 50 60 70
waktu kontak
Pengaruh Aktivator Terhadap Daya Serap
Adsorben
Karbon 2 jam 400ºC

adsorpsi karbon 2 jam


0.004
Waktu Kontak Konsentrasi
0.0035
0.003
(menit) Cu
konsentrasi

0.0025 0 0,0037
0.002 15 0,0035
0.0015 30 0,0015
0.001 45 0,0024
0.0005 60 0,0032
0
0 10 20 30 40 50 60 70
kontak waktu
Kesimpulan
1. Karbon yang yang optimum digunakan pada penelitian ini adalah dari kulit kopi dengan
proses karbonasi 4000C selama 2 jam, namun setelah di aktivasi karbon yang optimun
adalah karbon dengan karbonasi 4000C selama 1 jam.
2. Aktivator yang optimum digunakan pada penelitian ini adalah NaOH dengan konsentrasi 10%.
3. Kondisi optimum untuk proses adsorpsi limbah logam Cu adalah waktu kontak selama 30 menit.
4. Konsentrasi akhir limbah timbal yang diadsorpsi dengan biosorben kulit kopi yang
optiumum adalah 0,0009 yaitu penyerapan oleh karbon aktif yang dikarbonasi selama 1
jam dengan activator NaOH 10% dan waktu kontak selama 30 menit.
SARAN
1. Proses adsorpsi dilakukan pengadukan dengan kecepatan tertentu dan konstan agar
kontaknya bisa lebih maksimum karena waktu kontak sangat mempengaruhi daya serap
karbon aktif.
2. Lakukan pengukuran konsentrasi Cu menggunakan metoda lain yang lebih akurat karena
volumetrik memerlukan seorang analis yang sangat terampil. Selain itu, warna larutan yang
tidak stabil (mudah berubah warna kembali) menjadi kendala.
3. Perlu dilakukan praktikum lanjutan, yaitu uji daya serap terhadap zat pencemar lainnya,
seperti zat warna diindusti textile.
4. Lakukan variansi konsentrasi Zat Aktivator.
DAFTAR PUSTAKA
• Marsh, Harrys dan Rodriguez - Reinoso, Francisco. 2006. Activated Carbon. Elsevier
Science and Technology Books.
• Marcelinda, Agriyani dkk. 2016. Aktivitas Antioksidan Ekstrak Limbah Kulit Ari Biji Kopi
(Coffea sp) Berdasarkan Tingkat Kepolaran Pelarut. Palu : Uiversitas Tadulako.
• Sembiring, dkk. 2003. Arang Aktif (Pengenalan dan Proses Pembuatan).
www.Library.ac.id.
• SNI. 1995. Arang Aktif Teknis. Standar Nasional Indonesia. SNI 06-3730-1995. Jakarta:
Badan Standardisasi Nasional:.
• R. A. Day, Jr. & A. L. Underwood . 2001. ANALISIS KIMIA KUANTITATIF. Edisi keenam.
Jakarta : Erlangga
• Siahaan, S. Hutapea, M., Hasibuan, R.,2013. Penentuan Kondisi Optimum Suhu dan Waktu
Karbonisasi pada Pembuatan Arang dari Sekam Padi. Jurnal Teknik Kimia USU. 2 (1) :
26.
Portfolio Presentation
Insert the title of your subtitle Here
Get a modern PowerPoint Presentation that is beautifully designed. You can simply
impress your audience and add a unique zing and appeal to your Presentations.
Portfolio Presentation
Insert the title of your subtitle Here

Portfolio Presentation
You can simply impress your audience and add a unique zing and appeal to
your Presentations. Easy to change colors, photos and Text.
Thank you
Insert the title of your subtitle Here

Anda mungkin juga menyukai