PENGERTIAN VALIDITAS

Validitas adalah ketepatan atau

kecermatan suatu instrument dalam
pengukuran

VALIDITAS LOGIS VALIDITAS EMPIRIS

(PENALARAN) (PENGALAMAN)
VALIDITAS LOGIS VALIDITAS EMPIRIS

 Sebuah instrumen yang  Sebuah instrumen dapat

memenuhi persyaratan
valid berdasarkan  Pengujian tersebut dilakukan
penalaran.
 Ada dua macam validitas
logis yang dapat dicapai 
oleh sebuah
insntrumen,yaitu :
valdiditas isi dan
validitas konstrak
(construct validity)
dikatakan memiliki valditas
empiris apabila sudah diuji
dari pengalaman.
dengan membandingkan
kondisi instrumen dengan
kriterium atau sebuah ukuran
Kriterium yang digunakan
sebagaipembanding kondisi
isntrumen dimaksud ada dua
yaitu : yang sudah tersedia
(sudah ada) disebut memiliki
validitas “ada sekarang”
(concurrent validity). Dan
yang belum ada tetapi akan
terjadi di waktu yang akan
datang atau diramalkan akan
terjadi disebut memiliki
validitas ramalan atau
validitas prediksi (predictive
validity)
Uji validitas dengan rumus Korelasi Product Moment :
Analisis ini dilakukan dengan mengkorelasikan masing-masing skor item
dengan skor total. Skor total adalah penjmlahan dari keseluruhan item-item.,
rumus korelasi product moment :

Dimana :
rhitung = koefisien suatu butir/item
n = jumlah siswa uji coba
X = Skor-skor tiap butir soal untuk setiap
individu/siswa
Y = Skor total tiap siswa uji coba
Contoh soal:
Diketahui data hasil angket motivasi belajar matematika untuk 10 siswa dengan
jumlah 10 butir soal sebagai berikut:
Masing-masing soal item no 1-10 yang akan diuji validitas masukkan pada rumus
dibawah ini:
Uji validitas untuk item soal no 1:

Dari perhitungan diatas diperoleh r hitung = 0,203, selanjutnya nilai tersebut

dikonsultasikan dengan r tabel product momen pada taraf signifikan df = n-2= 10-
2=8. taraf signifikasi 0,05 = 0,632. diperoleh bahwa 0,203 < 0,632 atau r hitung < r
tabel maka perhitungan item no 1 dinyatakan tidak valid.
Untuk menginterpretasikan tingkat validitas, maka koefisien korelasi dikategorikan
pada kriteria sebagai berikut :
PENGERTIAN RELIABILITAS
Uji reliabilitas digunakan untuk mengetahui konsistensi alat ukur, apakah
alat pengukur yang digunakan dapat diandalkan dan tetap konsisten jika
pengukuran tersebut diulang. Ada beberapa metode pengujian reliabilitas
di antaranya metode belah tengah, Tes-retest, Cronbach’s Alpha. Metode
yang sering digunakan dalam penelitian adalah metode Cronbach’s Alpha.
Untuk mengukur Reliabilitas dengan menggunakan
rumus Cronbach’s Alpha , yaitu :
Perhitungan berikut ini disajikan tabel analisis data 5 butir atau butir soal
dari 10 orang responden.
  Menghitung Total Variansi  Menghitung Total Variansi (t2)
Butir (b2)

 t2

 Variansi butir ke-2 sampai ke-5 dapat

dihitung dengan cara yang sama seperti
menghitung variansi butir I sehingga
total variansi butir :
b2 = 0,61 + 0,45 + 0,45 + 0,84 + 0,16
= 2,51
MENGHITUNG KOEFISIEN CRONBACH ALPHA
Penentuan kategori dari Reliabel Instrumen yang mengacu pada
pengklasifikasian Reliabilitas yang dikemukakan oleh Guilford (1956,hal
145) adalah sebagai berikut :

0,80 < r <= 1,00 Reliabilitas Sangat Tinggi

0,60 < r <= 0,80 Re;iabilitas Tinggi
0,40 < r <= 0,60 Reliabilitas Sedang
0,20 < r <= 0,40 Reliabilitas Rendah
-1,00 <= r =< 0,20 Reliabilitas Sangat Rendah (Tidak Reliebel)

Berdasarkan pengklasifikasian yang ditemukan oleh Guifrod hal 145

(Kesimpulannya nilai uji reliabilitas 0,581 termasuk dalam kategori
Sedang, berarti soal yang dibuat kualitasnya Sedang.
 Analisis Reliabilitas dengan Butir soal Dengan Metode Kuder-
Richardson(KR20)

Rumus :

Keterangan :
r11 = reliabilitas tes secara keseluruhan
p= proporsi subyek yang menjawab item
dengan benar
q= proporsi subyek yang menjawab item
dengansalah
Σpq =jumlah hasil perkalian antara p dan q
n= banyaknya item
S2= standar deviasi dari tes
Keterangan:
S2=vrians,selalu dituliskan
dalam bentuk kuadrat, karema
standar deviasi kuadrat
(Σx)2 = jumlh kuadrat skor yang
diperoleh siswa
N=banyaknya subjek pengikut tes
Contoh:

(166)2 (13456)
852 − 852 −
=>
852 −7475 2
2
𝑆 = 18 18
=> 𝑆 = 104,5
18 18 18
𝑛 𝑆 2 −σ 𝑝𝑞 10 104,5 −1,9877
𝐾𝑅 − 20) 𝑟11 = ⇒ 𝑟11 = ⇒ 𝑟11 = 1.11 0,98 ⇒
𝑛−1 𝑆2 9 104,5
𝑟11 = 1,08
Jika nilai perhitungan reliabilitas sudah didapat selanjutnya
menginterpretasikankedalam tabel berikut:

Kesimpulannya nilai uji reliabilitas 1,08 termasuk dalam kategori sangat

tinggi, berarti soal yang anda buat kualitasnya bagus