Anda di halaman 1dari 18

DASAR-DASAR KOMUNIKASI

OLEH : YONGWAN NYAMIN.MM


DEFINISI KOMUNIKASI
 Komunikasi adalah proses yang menggambarkan siapa
mengatakan apa dengan cara apa kepada siapa dengan
efek apa.
 Komunikasi merupakan rangkaian proses pengalihan
informasi dari satu orang kepada orang lain dengan
maksud tertentu
 Komunikasi adalah proses yang melibatkan seseorang
untuk menggunakan tanda-tanda (alamiah atau universal)
berupa simbol-simbol (berdasarkan perjanjian manusia)
verbal atau non verbal yang disadari atau tidak disadari
yang bertujuan untuk memengaruhi sikap orang lain
 Komunikasi merupakan proses pengalihan suatu maksud
dari satu sumber kepada penerima, proses tersebut
merupakan suatu seri aktivitas, rangkaian atau tahap-
tahap yang memudahkan peralihan maksud tersebut.
 Komunikasi adalah segala aktivitas interaksi manusia
yang bersifat human relationships disertai dengan
peralihan sejumlah fakta
 Komunikasi adalah interaksi atau transaksi antara
dua orang
 Komunikasi dapat diartikan sebagai pengalihan suatu
pesan dari satu sumber kepada penerima agar dapat
dipahami
 Komunikasi merupakan setiap proses pertukaran
informasi, gagasan dan perasaan. Proses ini meliputi
informasi yang disampaikan baik secara lisan maupun
tertulis dengan kata-kata, atau yang disampaikan
dengan bahasa tubuh , gaya maupun penampilan diri,
menggunakan alat bantu di sekeliling kita sehingga
sebuah pesan menjadi lebih
KOMUNIKASI ADALAH
(1) pernyataan diri yang efektif;
(2) pertukaran pesan-pesan yang tertulis, pesan-
pesan dalam percakapan, bahkan melalui
imajinasi;
(3) pertukaran informasi atau hiburan dengan
kata-kata melalui percakapan atau dengan
metoda lain;
(4) pengalihan informasi dari seseorang kepada
orang lain;
(5) pertukaran makna antarpribadi dengan sistem
simbol; dan
(6) proses pengalihan pesan melalui saluran
tertentu kepada orang lain dengan efek
tertentu
KOMPONEN-KOMPONEN KOMUNIKASI
 Sumber komunikasi
 Pesan komunikasi yang berbentuk verbal dan
nonverbal
 Media atau saluran sebagai sarana – wadah à
tempat pesan atau rangkaian pesan dialihkan
 Cara, alat, atau metoda untuk memindahkan
pesan
 Penerima atau sasaran yang menerima
komunikasi
 Tujuan dan maksud komunikasi
 Rangkaian kegiatan antara sumber atau pengirim
dengan sasaran atau penerima
 Situasi komunikasi

 Proses komunikasi, yakni proses satu arah, inter-aksi,


dan proses trans-aksi
 Pemberian makna bersama atas pesan dari sumber
dan penerima yang terlibat dalam komunikasi
 Pembagian pengalaman atas pesan yang
dipertukarkan dari sumber dan penerima yang
terlibat dalam komunikasi
UNSUR-UNSUR KOMUNIKASI
 Pengirim (sender) atau sumber (resource) – adalah individu,
kelompok atau organisasi berperan untuk mengalihkan
(transferring) pesan, biasa disebut komunikator
 Encoding – pengalihan gagasan ke dalam pesan
 Pesan (message) – gagasan yang dinyatakan oleh pengirim
kepada orang lain. Pesan ada dua macam, pesan verbal dan
pesan non verbal. Pesan verbal, semua jenis komunikasi lisan
yang menggunakan satu kata atau lebih. Pesan non verbal,
meliputi seluruh aspek nonverbal dalam perilaku kita:
ekspresi wajah, sikap tubuh, nada suara, gerakan tangan,
cara berpakaian, dan sebagainya. Singkat kata, pesan
nonverbal itu adalah pesan-pesan yang meliputi semua pesan
yang disampaikan tanpa kata-kata atau selain dari kata-kata
yang kita gunakan.
 Saluran (media) – media dari komunikasi, merupakan tempat
di mana sumber menyalurkan pesan kepada penerima,
misalnya melalui percakapan, SMS, tulisan
 Decoding – adalah pengalihan pesan ke dalam gagasan
 Umpan balik (feed back) – reaksi terhadap pesan
 Gangguan (noise) – segala sesuatu yang mengubah
informasi yang disampaikan kepada penerima atau
mengalihkannya dari penerimaan tersebut. Ada dua
macam gangguan; gangguan teknis dan gangguan
semantik. Gangguan teknis misalnya orang yang
mengalami kesulitan bicara atau bicaranya hanya komat-
kamit. Gangguan semantik, bila penerima memberi arti
yang berlainan atas sinyal yang disampaikan oleh
pengirim.
 Bidang pengalaman (field of experience) – bidang atau
ruang yang menjadi latar belakang informasi dari pengirim
maupun penerima
 Pertukaran makna (shared meaning) – bidang atau ruang
pertemuan (irisan) yang tercipta karena kebersamaan
 Konteks (context) – situasi, suasana atau lingkungan fisik,
non fisik (sosiologis – antropologis, politik, ekonomi dan
lain-lain
TUJUAN KOMUNIKASI (ONONG UCHJANA.E.)
1. Perubahan sosial dan Partipasi sosial (Social
Change/Social Participation).
Memberikan berbagai informasi pada masy supaya
masy mau mendukung dan ikut serta terhadap tujuan
informasi itu disampaikan. ( Pemilu, berperilaku sehat)
2. Perubahan Sosial (Attitude Change)
Kegiatan memberikan berbagai informasi pada masy
dengan tujuan supaya masy akan berubah sikap.
3. Perubahan Pendapat( Opinion Change)
Memberikan inf pada masy tujuan akhir agar may
mau berubah pendapat dan persepsi terjadap tujuan
informasi itu disampaikan.
4. Perubahan Perilaku (Behaviour Change)
Kegiatan memberikan berbagai informasi pada masy
dengan tujuan supaya masy berubah perilaku
BENTUK-BENTUK KOMUNIKASI
 Ada beberapa bentuk komunikasi
1. Komunukasi Intra personal (Komunikasi diri
Pribadi), yang berfungsi untuk mengembangkan
kreativitas imajinasi-kematangan dlm pengambilan
keputusan , menjadikan seseorang agar tetap sadar
akan kejadian sekitarnya
2. Komunikasi Inter personal (komunikasi antara dua
orang dlm suatu percakapan)
3. Komunikasi Kelompok: sebagai tatap muka dari
tiga atau lebih individu guna memperoleh maksud
dan tujuan yang dikehendaki.
4. Komunikasi Massa. bentuk komunikasi yang
menggunakan saluran (media) dalam
menghubungkan komunikator dan komunikan
secara massal
FUNGSI KOMUNIKASI
1. Informasi
Fungsi komunikasi menyampaikan pesan (informasi) atau menyebarluaskan
informasi kepada orang lain. Harapannya penerima informasi mengetahui
sesuatu yang ingin disampaikan oleh pemberi pesan
2. Pendidikan
Fungsi komunikasi untuk menyebarluaskan informasi yang mendidik kepada
orang lain. Artinya dari penyebarluasan informasi itu diharapkan penerima
informasi secara sadar mengalami perubahan dari aspek kognitif
(pengetahuannya), afektif (sikap dan suasana batinnya) dan psikomotornya
(perilaku yang tampak) sesuai yang diinginkan oleh pemberi pesan
3. Instruksi
Fungsi komunikasi untuk memberikan instruksi (mewajibkan atau melarang)
penerima melakukan atau tidak melakukan sesuatu yang diperintahkan
4. Persuasi
Fungsi komunikasi untuk memengaruhi (mengubah) sikap penerima agar dia
menentukan sikap dan perilaku yang sesuai dengan kehendak pengirim
5. Menghibur
Fungsi komunikasi bagi pengirim dalam menyampaikan informasi yang
mengandung hiburan
3 FUNGSI DASAR KOMUNIKASI
( HAROLD D. LASSWELL)
1. Hasrat manusia untuk mengontrol lingkungan,
melalui komunikasi manusia dapat mengetahui
peluang-peluang yang ada untuk dimanfaatkan,
diperihara, dan menghindar pada hal-hal yang
mengancam alam sekitarnya.
2. Upaya manusia untuk dapat beradaptasi dengan
lingkungan. Proses kelanjutan suatu masy
sesungguh tergantung bagaimana masy itu
beradaftasi dengan lingkungannya
3. Upaya untuk melakukan transformasi warisan
sosialisi, suatu masy yang ingin mempertahan-kan ke
beradaannya , maka anggota masy dituntut untuk
melakukan pertukaran nilai, perilaku dan peranan
(orang tua mengajar tata krama pada anak)
MODEL KOMUNIKASI
 Model ini sebagai model klasik atau model pemula sejak
dikembangkan Aritotes, kemudian Laswel, hinga shanon dan
Weaper
1. Model Aristoteles , tiga unsur komunikasi

Siapa Mengataka apa Kepada siapa


sumber pesan Penerima
2. Model Harold D. Lasswell

Mengatkan Melalui Kepada Dan apa


siapa apa siapa akibatnya
apa

3. Model komunikasi Shanon dan Weaver


4. Model komunikasi Osgood dan Schramm.
FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KOMUNIKASI
1. Pengetahuan
2. Perkembangan (pertubuhan manusia,
ketrampilan menguasai bahasa)
3. Persepsi
4. Peran dan hubungan
5. Lingkungan (nilai budaya/adat, stimulus
eksternal, jarak )
6. Emosi
7. Kondisi fisik ( fungsi Indra)
8. Jenis kelamin
PRINSIP-PRINSIP KOMUNIKASI
 Kesamaan dalam berkomunikasi dapat diibaratkan dua buah
lingkaraan yang bertindihan satu satu sama lain

A B

1. Komunikasi terjadi bila terdapat pertukaran pengalaman


yang sama antara pihak yang terlibat dalam prosese
komunikasi ( Sharing Similiar Experience)
2. Jika daerah tumpang tindih (the field of experincee)
menutup lingkaran A dan B, makin berasr kemungkinan
tercipta suatu proses komunikasi yang menggena.
3. Tetapi kalau daerah tumpang tindih semakin kecil, maka
komunikasi sangat terbatas dan proses komunikasi tidak
efektif.
4. Kalau lingkaran ini tidak saling menutupi secara (100%),
tidak pernah ada komunikasi pada manusia.
TUGAS INDIDIVIDU MERANGKUM :
 Konsep dasar komunikasi umum :
1. Definisi
2. Tujuan dan fungsi’
3. Bentuk komunikasi
4. Proses komunikasi
5. Faktor-faktor yang mempengaruhi komunikasi
6. Taha-tahap komunikasi
7. Model komunikasi
8. Prinsip-prinsip komunikasi

Anda mungkin juga menyukai