SHARIA’ BANKING
Prepared by
SYAFRIL
2017
1
AGENDA
1 RISK AWARENESS
2
RISK AWARENESS
3
CREDIT RISK MANAGEMENT
4
MANFAAT
5
RISK AWARENESS
GENERAL RISK RETURN TRADE-
OFF
HIGH RISK-HIGH RETURN, LOW
RISK-LOW RETURN
6
Kurva Risiko Kredit
99,97%
Frequency Confidence level
of loss Basel II capital
requirement = UL
7
Pembiayaan Syariah berdasarkan
Industri
20%
Perdagangan
44% Pertanian
Industri
12% Jasa-jasa
Real Estate
Lainnya
7%
13% 4%
r : Iqbal Munawar, Asuaf Ahmad & Tariqullah Khan (1998), Challenges Facing Islamic banking, Jeddah : IRTI
8
Jenis Pembiayaan Syariah
15%
7%
Murabahah
6% Mudharabah
Musyarakah
5% Ijarah
67% Lainnya
r : Iqbal Munawar, Asuaf Ahmad & Tariqullah Khan (1998), Challenges Facing Islamic banking, Jeddah : IRTI
9
Keunikan Risiko Kredit Syariah
10
Keunikan Risiko Kredit Syariah
Mudharabah / Musyarakah
Default event tidak ada, business/investment risk tinggi
Agunan tidak disyaratkan
Berbasis Profit & Loss sharing
Salam / Istishna’
Supply risk & Counterparty performance risk
Catastrophic risk tinggi
Berbasis jual-beli
Ijarah
Asset recovery risk
Berbasis sewa-beli
Murabahah
Berbasis Jual-beli
Collateral risk
11
Persepsi Risiko Kredit Syariah
Musyarakah 3.69
Diminishing Musyarakah 3.33
Mudharabah 3.25
Salam 3.20
Istishna’ 3.13
Ijarah 2.64
Murabahah 2.56
ber : Tariqullah Khan & habib Ahmed (2001), Risk Management : An Analysis of Issues in Islamic Financial
Industry, Jeddah : IRTI
12
CREDIT RISK
MEASUREMENT
Expected Loss
= EAD x PD x LGD
Unexpected Loss
= EAD max x PD max x LGD max Kecuali Musyarakah
& Mudharabah
13
CREDIT RISK
MEASUREMENT
FACILITY
RATING
OBLIGOR RATING
FINANCIAL RATING
15
Tipikal Informasi Rating Pembiayaan
16
LIQUIDITY RISK MANAGEMENT
17
MANFAAT
18
Kekurangan Likuiditas
Liquidity Shortage
Assassin of banks
19
Kelebihan Likuiditas
20
Stability and Solvency of IBs
21
Stability and Solvency of IBs
Dalam prakteknya,
Bank Syariah
memiliki fixed
income asset dan
profit sharing pada
sisi liability .
Bank Syariah
menjadi lebih stabil
dibandingkan bank
konvensional
22
Risiko Likuiditas
Risiko yang antara lain disebabkan Bank tidak mampu memenuhi
kewajiban yang telah jatuh waktu
Risiko Likuiditas Pasar, yaitu risiko yang timbul karena Bank tidak
mampu melakukan offsetting posisi tertentu dengan harga pasar
karena kondisi likuiditas pasar yang tidak memadai atau terjadi
gangguan di pasar (market disruption);
Risiko Likuiditas Pendanaan, yaitu risiko yang timbul karena Bank
tidak mampu mencairkan asetnya atau memperoleh pendanaan
dari sumber dana lain.
23
Contoh Risiko Likuiditas
24
PENYEBAB LIQUIDITY GAP
25
Permasalahan Bank Syariah
Instrumen manajemen likuiditas konvensional
berbasis interest rate
Sedikitnya instrumen likuiditas Syariah
Sedikitnya partisipan dalam pasar
Lambannya perkembangan instrumen
keuangan syariah
26
Perbankan Syariah Indonesia
27
Sumber Dana, Pembiayaan, dan FDR Syariah
Perbankan
Sources of Fund, and FDR of Isl am i c Banks
Financing,
2'l.OO
20.00
t8.00
t6.00
12.00
t0.00
8.00
6.00
<.00
coo
Jun-07 JUl-07 Aug-07 SEP-07 Oct-07 NOl-07 oec -07 Jan-c:2 Feb-08 Ma r - 0 8 Apr-Otl May..08 JUl1·08
28
MITIGASI RISIKO LIKUIDITAS
29
LET THE RISK BE THE RISK
DONT LET IT BE THE LOST
(YULYAN-DMR)
Wassalamu’alaikum Wr.Wb.
30