Cardiac Liver

Anda mungkin juga menyukai

Anda di halaman 1dari 29

Oleh : Winda Alpiniawati

Pembimbing : dr. Puguh Widagdo, Sp. PD

KEPANITRAAN KLINIK SMF IPD


FK UWKS DI RSUD KABUPATEN SIDOARJO
2017
1
 Nama : Tn. M
 Jenis kelamin : Laki – laki
 Umur : 60 tahun
 Alamat : Dukuh ngingas -Sidoarjo
 Status : Menikah
 Pekerjaan : Pegawai Swasta
 Suku : Jawa
 Agama : Islam
 MRS : 19 Mei 2017
 Pemeriksaan : 23 Mei 2017

2
 Nyeri kaki kanan
 Pasien datang dengan keluhan kaki nyeri bengkak dan
kemerahan. Kaki mulai terasa nyeri kurang lebih seminggu
yang lalu. Kaki pasien terasa panas. Tidak ada luka
sebelumnya. Nyeri kaki tiba tiba. Sejak tadi sore lebih
nyeri dan sulit untuk digunakan berjalan. Lalu pasien
kontrol ke klinik terdekat mengatakan gula pasien 300. lalu
pasien datang ke igd rsud sidoarjo.
 Mual (-), muntah (-), pusing (-), mata kabur(-), sesak (-),
batuk pilek (-), kesemutan (-)
 BAB pasien lancar tidak diare
 BAK berwana kuning jernih, banyak
 Hepatitis (-)
 Jantung (+)
 Sakit liver (-)
 DM (+)
 Sakit ginjal (-)
 Hipertensi (+)

5
Tanda Vital
 Keadaan Umum : lemah
 GCS :456
 Tekanan darah : 150/80 mmHg
 Nadi : 92x/menit
 Respiratory rate : 20x/menit
 Suhu axilla : 36,8°C
 Bentuk : Bulat simetris
 Mata : Konjungtiva anemia (-/-), sklera
ikterik (-/-) , lensa jernih, pupil isokor, refleks cahaya
(+/+), tidak ada edema pada daerah palpebra kedua
mata.
 Hidung : Dbn
 Telinga : Dbn
 Mulut : Tidak sianosis
 Lidah : Tidak kotor, tidak hiperemi

7
 Kelenjar limfe : Tidak ada pembesaran
 Trakea : Di tengah
 Tiroid : Tidak didapat
pembesaran kelenjar
 Vena Jugularis : tidak meningkat
 Hepatojugular reflux : (+)
 Arteri Carotis : Teraba pulsasi

8
 Inspeksi : Ictus Cordis tak tampak
 Palpasi : Ictus Cordis teraba di ICS V AAL, thrill (-
), heave (-)
 Auskultasi : S1 S2 gallop (+), murmur (-)
 Inspeksi : Dinding dada simetris,
 Gerakan nafas simetris
Palpasi : Vocal Fremitus apex dan basal simetris
(dekstra sinistra)
 Perkusi : Sonor di seluruh lapang paru
 Batas paru hepar di ICS V Linea Midclavicula
Dextra
 Auskultasi : Suara dasar vesikuler di kedua lapang paru,
wheezing (-/-), ronki basah kasar (-/-), ronki
basah halus (-/-)
Inspeksi : cembung, caput medusa (-)
Perkusi : Shifting dullness (-)
Palpasi : Nyeri tekan (-), hepar tidak membesar, lien
tidak membesar
Auskultasi : Bising usus normal

11
 Inspeksi : ditemukan pada kaki bagian kanan bengkak
kemerahan.
 Palpasi : nyeri saat ditekan. Tidak ada masa. Lebih
hangant dari daerah sekitarnya.

12
 Darah lengkap (19/05/2017)
WBC : 8,76x 103/uL (4.000-10.000 Ul)
RBC : 5,13 x 106/uL (4.000-6.000 Ul))
HGB : 15,1 g/dl (12-16 g/dl)
PLT : 46,5x 103/uL (150.000-400.000 Ul))
HCT : 305 % (37-48%)
 Kimia klinik
SGOT : 232 (<38U/L)
SGPT : 310 (<42U/L)
Blirubin direct : 0,97 (<0,30)
Bilirubin Total : 1,73 (<1,20)
 Ginjal
GDA : 109 (<140mg/dl)
BUN : 33,2 (10-50mg/dl)
Kreatinin : 2,0 (lk <1,3 pr <1,1mg/dl)
 Elektrolit
Natrium : 128 (136-145mmol/l)
Kalium : 5,4 (3,5-5,1mmol/l)
13
Diabetes militus + Selulitis pedis Dextra

14
 Inf. Aminofusin hepar + RL 1 : 1
 Inj. Lasix 3 x 2 amp
 Inj. Ranitidin 2x1 amp
 Inj. Ondancetron 2x8mg
 Inj. Antrain 3x1 amp
 P/O Candesartan 8 mg (0-0-1)
 Bisoprolol 2,5 g (1/2-0-1/2)
DEFINISI

Cardiac sirosis kelainan hati yang sering


dijumpai pada penderita gagal jantung. Kelainan
ini ditemui dengan adanya gajala klinis gagal
jantung
PATOFISIOLOGI
EKG

RADIOLOGI LABORATORIUM
Foto Thorax
 SGOT/SGPT meningkat
 Bilirubin indirect meningkat
 Bilirubin total meningkat
 Foto thorax
 USG abdomen
 Echocardiografi
 CT scan
Textbook Pasien
Anamnesis
o Riwayat penyakit jantung -
o Sesak nafas +
o Ortopneu +
o Dyspneu exercise +
o Pemakaian alkohol -
o Riwayat hepatitis B -
o Riwayat hepatitis C -
o Nyeri perut kanan atas +
o Edema ekstrimitas dan perut +
o Kencing seperti teh +
Pemeriksaan Fisik
o Ikterus +
o Peningkatan JVP +
o Asites +
o Edema +
o Hepatomegali sde
o Splenomegali sde
o Nyeri dada -

Planning Diagnosis
o EKG -
o Foto Thorax -
o Laboratorium +
o USG +
 Diuretik  spironolakton
 Vasodilator  nitrogliserin
 ACE inhibitor  captopril
 Inotropik  digoxin
 Betabloker  bisoprolol
TERIMA
KASIH

Anda mungkin juga menyukai