Anda di halaman 1dari 12

EKONOMI MAKRO

TERIMA KASIH
DATA 
PEREKONOMIAN 
NASIONAL
Pasar Barang
Pasar Barang ialah suatu sarana bertemunya penjual dan pembeli secara langsung
maupun tidak langsung untuk melakukan suatu kegiatan jual beli barang dan jasa.
Tingkat persaingan yang meliputi jumlah penjual dan pembeli yang dihadapi pasar
akan bisa menentukan bentuk struktur pasar.
Pasar Uang
Pasar uang adalah suatu pasar yang memperdagangkan instrumen jangka. Atau
pengertian lainnya yaitu suatu pasar yang memperjualkan instrumen financial
dengan jangka pendek dan kualitas yang dimilkinya sangat bagus. Pasar uang ini
memilikinya instrumen dengan jangka waktu yang pendek, biasanya kurang dari
satu tahun dan umumnya mudah diperdagangkan. Pasar uang dikenal juga sebagai
pasar kredit jangka pendek.
Pasar Tenaga Kerja
Pasar Tenaga Kerja dapat diartikan sebagai suatu pasar yang mempertemukan
penjual dan pembeli tenaga kerja. Sebagai penjual tenaga kerja di dalam pasar ini
ialah para pencari kerja (Pemilik Tenaga Kerja), sedangkan sebagai pembelinya
yaitu orang-orang / lembaga yang memerlukan tenaga kerja. Pasar tenaga kerja
diselenggarakan dengan maksud untuk mengkoordinasi pertemuan antara para
pencari kerja dan orang-orang atau lembaga-lembaga yang membutuhkan tenaga
kerja.
Pasar Luar Negeri
Pasar Tenaga Kerja dapat diartikan sebagai suatu pasar yang mempertemukan
penjual dan pembeli tenaga kerja. Sebagai penjual tenaga kerja di dalam pasar ini
ialah para pencari kerja (Pemilik Tenaga Kerja), sedangkan sebagai pembelinya
yaitu orang-orang / lembaga yang memerlukan tenaga kerja.
GDP
Produk Domestik Bruto atau yang biasa dikenal dengan istilah Gross Domestic
Product (GDP) adalah nilai dan jasa akhir yang dihasilkan dari berbagai unit
produksi di wilayah suatu negara dalam jangka waktu setahun. GDP normal yang
berlaku untuk menilai barang dan jasa akhir dengan harga ditahun tersebut.
Sedangkan GDP yang riil, mengukur nilai barang dan jasa dengan menggunakan
harga yang tetap.
GDP = C + I + G + (X-M)
C = konsumsi
I = investasi
G = pembelian pemerintah
X = nilai ekspor
M = nilai impor
CONTOH
Suatu negara mempunyai pendapatan nasional sebagaiHitunglah
berikut : GDP dari negara tersebut?
Jawab :
Konsumsi masyarakat Rp 90.000.000 GDP = C + I + G + (X – M)
Pendapatan laba usaha Rp 40.000.000
GDP = 90.000.000 + 75.000.000 + 300.000.000 +
(50.000.000 – 35.000.000)
Pengeluaran negara Rp 300.000.000 GDP = 465.000.000 + 15.000.000
Pendapatan sewa Rp 25.000.000 GDP = 480.000.000
Pengeluaran investasi Rp 75.000.000
Ekspor Rp 50.000.000
Jadi besarnya GDP atau PDB dari negara tersebut
adalah Rp 480.000.000
Impor Rp 35.000.000
GNP
Produk Nasional Bruto atau lebih dikenal dengan GNP adalah pendapatan nasional
yang dihitung dengan mengeluarkan faktor pendapatan dari warga negara asing
yang berdomisili di negara tersebut dan hanya menghitung nilai barang dan jasa
yang dihasilkan oleh orang yang bekewarganegaraan negara tersebut saja.
Rumus yang secara umum biasanya digunakan untuk memperoleh hasil dari GNP
atau PDB adalah :
GNP = GDP + Produk Netto Terhadap Luar Negeri
GNP = PDB + PPPN
GNP = PDB – PPLN + PPDN
CONTOH

Diketahui Produk Domestik Bruto negara Indonesia pada tahun 2005 adalah Rp 131.101,6 Miliar.
Pendapatan atau produk netto terhadap luar negeri Rp 4.955,7 Miliar, Pajak tidak langsung Rp 8.954,1
Miliar, penyusutan Rp 6.984,1 Miliar, Iuran asuransi 30 Miliar, Laba ditahan 5,1 Miliar, Transfer Payment Rp 6
Miliar, dan Pajak tidak langsung Rp 12 Miliar. Hitunglah besar GNP atau PNB negara Indoensia tersebut?
Jawab :
GNP = GDP + Produk Netto Terhadap Luar Negeri
GNP = 131.101,6 + 4.955,7
GNP = 136.057,3
Jadi, besarnya GNP atau PNB negara Indonesia pada tahun 2005 adalah sebesar 136.057,3 Miliar
GDP DEFLATOR

–Gross Domestic Product (GDP) Deflator adalah sebuah indikator yang juga
mengukur tingkat inflasi dari semua aktivitas ekonomi. GDP Deflator didapat dari
selisih antara nilai GDP nominal dengan GDP Real atau dengan Formula :
GDP Deflator = x 100%

Anda mungkin juga menyukai