Anda di halaman 1dari 15

ht6vuh

z
MKB I
2019

Sri Ratna Triyasari, SP., MP.


z

 Prosentase Nilai:

 UTS 20%

 UAS 20%

 TUGAS 30%

 PRAKTIKUM 30%
z

DATA SCALING
z
 Sebelum melakukan analisis data lebih lanjut, perlu dilakukan
penentuan jenis tipe variabel masing-masing variabel yang
dimasukkan. Tipe variabel tersebut memberikan jenis nilai serta
informasi analisis yang berbeda.

 Terdapat 3 tipe variabel yaitu scale, nominal, dan ordinal.


 Variabel nominal adalah tipe variabel yang
z merepresentasikan suatu nilai numerik sebagai label
dari variabel tersebut. Variabel Nominal
 Variabel nominal tidak digunakan untuk melakukan
perhitungan data secara matematika seperti
penjumlahan, pengurangan, dan lain sebagainya.

 Secara fundamental variabel jenis ini digunakan untuk


menghitung banyaknya data.

 Ciri-ciri data nominal adalah hanya memiliki atribut, atau


nama, atau diskrit. Data nominal merupakan data diskrit
dan tidak memiliki urutan. Bila objek dikelompokkan ke
dalam set-set, dan kepada semua anggota set diberikan
angka, set-set tersebut tidak boleh tumpang tindih dan
bersisa.
Variabel jenis kelamin

z
Variabel nama perusahaan

Variabel nama universitas

Variabel nama instansi

Variabel nama merek smartphone

Variabel nama kabupaten

Misalnya tentang jenis olah raga yakni tenis, basket dan renang.
Kemudian masing-masing anggota set di atas kita berikan angka, misalnya :
(1) Tenis
(2) Basket
(3) Renang

Jelas kelihatan bahwa angka yang diberikan tidak menunjukkan bahwa tingkat olah raga basket
lebih tinggi dari tenis ataupun tingkat renang lebih tinggi dari tenis. Angka tersebut tidak
memberikan arti apa-apa jika ditambahkan.
z
Variabel Ordinal
 Variabel ordinal adalah tipe variabel yang sering disebut
sebagai ranked data atau data dengan peringkat. Data dalam
bentuk ordinal level dikategorikan berdasarkan kuantitas dan
kualitasnya.

 Data ini, selain memiliki nama (atribut), juga memiliki peringkat


atau urutan. Angka yang diberikan mengandung tingkatan.

 Digunakan untuk mengurutkan objek dari yang paling rendah


sampai yang paling tinggi, atau sebaliknya.

 Ukuran ini tidak memberikan nilai absolut terhadap objek, tetapi


hanya memberikan peringkat saja.
Variabel z Variabel Variabel Variabel Variabel Variabel
tingkatan rasa tingkatan tingkat umur tingkat suhu tingkat
pendidikan makanan organisasi (balita, (dingin, harga suatu
(TK, SD, (tidak enak, (anggota, anak-anak, hangat, dan produk
SMP, SMA, enak, dan koordinator, remaja, panas) (murah,
dan PT) sangat inti, wakil dewasa, sedang, dan
enak) ketua dan dan mahal)
ketua) manula)

 Misalnya dalam skala Likert (Moh  Atau jawaban pertanyaan tentang


Nazir) kecenderungan masyarakat untuk
menghadiri rapat umum pemilihan
 Bagaimana pendapat anda mengenai kepala daerah:
peraturan xxx:
 5 = tidak pernah absen menghadiri,
 5 = sangat setuju
 4 = kadang-kadang saja menghadiri
 4 = setuju
 3 = kurang menghadiri
 3 = ragu-ragu
 2 = tidak pernah menghadiri
 2 = tidak setuju
 1 = tidak ingin menghadiri sama sekali
 1 = sangat tidak setuju.
z
Variabel Scale
 Variabel scale adalah tipe variabel yang digunakan untuk melakukan perhitungan
data terhadap variabel angka seperti meghitung nilai statistika deskriptif.

 SCALE: Interval dan Rasio

 Data Interval
 Pemberian angka kepada set dari objek yang mempunyai sifat-sifat ukuran ordinal dan
ditambah satu sifat lain, yakni jarak yang sama pada pengukuran dinamakan data
interval. Data ini memperlihatkan jarak yang sama dari ciri atau sifat objek yang diukur.
Akan tetapi ukuran interval tidak memberikan jumlah absolut dari objek yang diukur. Data
yang diperoleh dari hasil pengukuran menggunakan skala interval dinamakan data
interval.

 Data Rasio
 Ukuran yang meliputi semua ukuran di atas ditambah dengan satu sifat yang lain, yakni
ukuran yang memberikan keterangan tentang nilai absolut dari objek yang diukur
dinamakan ukuran rasio (data rasio). Data rasio, yang diperoleh melalui mengukuran
dengan skala rasio memiliki titik nol.
Variabel tinggi badan siswa
z
Variabel nilai suatu ujian

Variabel harga beras

Variabel banyak pengunjung suatu objek wisata

Variabel nilai tukar suatu mata uang

Variabel berat badan siswa

 Misalnya tentang nilai ujian 4 orang mahasiswa, yakni A, B, C, dan D diukur


dengan ukuran interval pada skala prestasi dengan ukuran 1, 2, 3, dan 4, maka
dapat dikatakan bahwa beda prestasi antara mahasiswa C dan A adalah 3 – 1 = 2.
Beda prestasi antara mahasiswa D dan B adalah 4 – 2 = 2.

 Jika ada 4 orang pengemudi, A, B, C dan D mempunyai pendapatan masing-


masing perhari Rp. 10.000, Rp.30.000, Rp. 40.000 dan Rp. 50.000. Bila dilihat
dengan ukuran rasio maka pendapatan pengemudi C adalah 4 kali pendapatan
pengemudi A. Pendapatan pengemudi D adalah 5 kali pendapatan pengemudi A.
Pendapatan pengemudi C adalah 4/3 kali pendapatan pengemudi B.
z

 NOMINAL: membedakan obyek, misal jenis kelamin (1=pria,


2=wanita).

 ORDINAL: membedakan obyek dan menyatakan urutan


menurut besar kecil, misal pendidikan (1=SD, 2=SLTP, 3=SMU,
4=PT).

 SCALE: membedakan obyek, menyatakan urutan menurut


besar kecil, dan adanya interval yang sama, misal nilai ujian.
 RATIO: membedakan obyek, menyatakan urutan menurut besar
kecil, adanya interval yang sama, dan adanya NOL mutlak, misal
berat suatu produk.
z
Validitas dan Reliabilitas

 Validitas adalah ketepatan pengukuran alat ukur terhadap suatu


gejala. Instrument yang valid mempunyai validitas yang tinggi.

 Reliabilitas digunakan untuk mengetahui adanya konsistensi


alat ukur dalam penggunaannya, atau dengan kata lain alat ukur
tersebut mempunyai hasil yang konsisten apabila digunakan
berkali-kali pada waktu yang berbeda.
Validitas
z
z
Reliabilitas
z

 Tugas kelompok
 Cari jurnal dengan topik penelitian menggunakan data Ordinal,
Nominal, dan Scale.

 Analisis jurnal tersebut

 Kumpulkan tulis tangan dengan kontribusi seluruh kelompok

 Jurnal di LAMPIRKAN

Anda mungkin juga menyukai