Anda di halaman 1dari 17

HASIL SURVEY

PEMANTAUAN STATUS GIZI (PSG)


DI KABUPATEN TUBAN
TAHUN 2018
Oleh :
Seksi Gizi
Bidang KESMAS
Dinas Kesehatan Kabupaten Tuban
2019
ISTILAH STATUS GIZI
Indikator Kategori
Status Gizi

BB/U Berat Badan (BB) sangat kurang,


BB Kurang, BB Normal, BB Lebih

TB/U Sangat Pendek, Pendek, Normal,


Jangkung

BB/TB Sangat Kurus, Kurus, Normal,


Gemuk
Prevalensi Masalah Gizi Balita Di Kab. Tuban
(Berdasarkan Hasil BulTim Peb Tahun 2018)

BB Sangat Kurang Sangat Pendek Sangat Kurus Gemuk


BB Kurang Pendek Kurus
Prevalensi Masalah Gizi Balita Di Kab. Tuban
(Berdasarkan Hasil BulTim Agust Tahun 2018)

BB Sangat Kurang Sangat Pendek Sangat Kurus Gemuk


BB Kurang Pendek Kurus
Prevalensi Masalah Gizi Di Kab. Tuban
(Berdasarkan Hasil BulTim Peb dan Agust 2018

peb agust peb agust peb agust peb agust

BB Kurang Pendek Kurus Gemuk


BB Sgt Krg Sangat Pendek Sangat Kurus
SEBARAN BALITA BB SANGAT KURANG DI KAB. TUBAN
(MENURUT INDEKS BB/U DARI HASIL BULTIM AGUST)

6
SEBARAN BALITA BB KURANG DI KAB. TUBAN
(MENURUT INDEKS BB/U DARI HASIL BULTIM AGUST)

Rata-rata

7
SEBARAN BALITA STUNTING DI KAB. TUBAN
(MENURUT INDEKS TB/U DARI HASIL BULTIM BULAN AGUST)

Rata-rata

8
SEBARAN BALITA WASTING DI KABUPATEN TUBAN
(MENURUT INDEKS BB/TB DARI HASIL BULTIM BULAN AGUST)

Rata-rata

9
SEBARAN BALITA UNDERWHEIGHT DI KAB. TUBAN
(MENURUT INDEKS BB/U DARI HASIL BULAN TIMBANG AGUST)

Rata-rata
Rata-rata

10
HASIL SURVEY
KELUARGA SADAR GIZI (KADARZI)
DI KABUPATEN TUBAN
TAHUN 2018
HASIL KADARZI TAHUN 2018

Rata-rata

12
HASIL BUKAN KADARZI TAHUN 2018

Rata-rata

Rata-rata

13
KESIMPULAN

1. Penilaian Status Gizi balita dapat dilakukan dengan menggunakan


3 macam indeks antropometri, yaitu :
a. BB menurut Umur ( BB/U ),
b. Tinggi Badan menurut Umur ( TB/U )
c. Berat Badan menurut Tinggi Badan ( BB/TB ).

2. Prevalensi kurang gizi rata-rata kabupaten Tuban sebesar 7,47 % hasil


bulan timbang
 Awal Renstra :9.4%.
lanjutan

3. Prevalensi stunting rata-rata di kabupaten Tuban sebesar 15,2% dari


hasil bulan timbang dari Renstra (12,2%)

4. Prevalensi balita wasting rata-rata kabupaten Tuban : 5,8 %  target


: (renstra) sebesar 5,3 %,

5. Persentase keluarga yang termasuk Kadarzi, rata-rata di kabupaten


Tuban mencapai 68,3 %.
SARAN
1. Kegiatan PSG melalui bulan timbang dilaksanakan 2 kali
bulan Pebruari dan Agustus
Kadarzi ini dapat dilakukan secara konsisten setiap 1 tahun sekali.
diharapkan sebelum dikirim, data divalidasi dulu dilengkapi bb/tb dan
usia nya.

2. Hasil kegiatan PSG, Bulan timbang & Kadarzi yang memberikan


representasi Puskesmas ini hendaknya digunakan sebagai dasar
dalam perencanaan program.

3. Intervensi gizi dilakukan secara komprehensip, tidak hanya terfokus


pada penanganan masalah gizi buruk (balita sangat kurus, BB sangat
rendah dan sangat pendek), melainkan juga dibarengi dengan
penanganan terhadap balita yang kurus dan BB sangat kurang dan
balita Stunting.

4. Perlu terus diupayakan kegiatan : pemasyarakatan KADARZI untuk


semua masyarakat, pelaksanaan surveilans gizi, serta optimalisasi
koordinasi dan integrasi secara lintas program dan linta sektor terkait,
TERIMA KASIH
SEKIAN

Anda mungkin juga menyukai