Anda di halaman 1dari 22

DEVELOPMENT,

GEOGRAPHY, AND
ECONOMIC THEORY
(PEMBANGUNAN, GEOGRAFI, DAN TEORI EKONOMI)
Penulis: Paul Kruggman
The Fall and Rise of
Development
Economics
Jatuh Bangkitnya Perkembangan
Ekonomi
PASCA PERANG DUNIA II

Ekonomi Pembangunan dan Ekonomi Geografi pasca perang dunia ke II


memiliki beberapa kesamaan :
❑ Yang pertama, pembagian tenaga kerja dibatasi oleh persebaran pasar,
sebaliknya persebaran pasar juga dipengaruhi oleh pembagian tenaga
kerja.
❑ Siklus hubungan ekonomi pembangunan terbentuk karena hubungan
pengembangan Industri pada sebuah negara dan pemusatan kegiatan
pada sebuat kawasan
❑ Contoh : kebutuhan akan Gojek dan driver gojek dibatasi oleh pasar
yang membutuhkan (Kalau kita melihat jabodetabek, di Rumpin Bogor
Gojek tidak dibutuhkan, sebaliknya seperti di Kota berkembang seperti
Kediri membutuhkan Gojek meski penduduknya tidak terlalu banyak
oleh karena itu driver Gojek disesuaikan jumlahnya)
LETAK PEMBANGUNAN DALAM EKONOMI

❑ Apa yang membuat ekonomi pembangunan


tidak terpetakan dengan baik ? Karena dalam
penelitiannya masih terdapat “misteri” dimana
letak pembangunan itu berada sehingga
dibutuhkan model untuk mempermudah
penelitian
❑ Model yang tepat dalam modern economy
adalah kejelasan pemetaan wilayah yang
dikerjakan oleh geographer terkait kondisi
daerah tersebut.
KETIMPANGAN

❑ Mengapa dalam ekonomi pembangunan


terjadi ketimpangan dimana salah satu
Negara lebih miskin dari Negara lainnya ?
❑ Karena perkembangan ekonomi dipengaruhi
oleh pemikiran kreatif dan ketertarikan
intelektual sehingga setiap potensi daerah
dapat dimanfaatkan dan dikembangkan.
Daerah yang tidak mempunyai sumberdaya
memiliki tantangan tersendiri.
PEREKONOMIAN DIPENGARUHI BEBERAPA HAL

❑ Factor Supply berapa jumlah tenaga kerja yang


mampu mendorong pertumbuhan ekonomi
❑ Technology  Dengan teknologi dapat mendorong
produksi dalam skala besaar untuk memenuhi
permintaan pasar
❑ Demand  permintaan dari pasar
❑ Market Structure  bagaimana struktur pasar
disekitar pusat pertumbuhan ekonomi
Salah satu hal yang disoroti dalam pengembangan ekonomi adalah
pemerataan pekerjaan. Pemerataan Pekerjaan berdampak pada
penggajian yang dikeluarkan pada sebuah industri dan
mempengaruhi kualitas perindustrian. Maka sari itu skema
penggajian dalam hubungannya dengan industri adalah sebagai
berikut :
❑ Industri yang baik menghasilkan produk yang baik
❑ Untuk mendapatkan produk dibutuhkan pekerja
❑ Jika gaji pekerja rendah, ekonomi selalu terindustrialisasi
❑ Jika gaji pekerja tinggi, tidak akan pernah terindustrialisasi
❑ Jika gaji menengah, maka industri akan menengah juga
❑ Dalam pertumbuhan ekonomi tidak sesimpel bahwa
pada sebuah sektor membeli produk sektor lainnya
missal sektor A membeli produk sektor B;
❑ Tetapi hubungannya bisa saja kekuatan investasi
berpengaruh pada pasar disekitar. Misal investasi di
Gojek akan berpengaruh terhadap pasar masker
untuk kendaraan bermotor, selanjutnya pegawai
pabrik masker naik kendaraan dengan gojek
❑ Dalam membangun perekonomian yang
dapat kita ketahui bahwa pengembangan
industri dipengaruhi external economies
dimana keputusan untuk berinvestasi
bergantung pada besar pasar yang akan
dituju, dan besar market bergantung pada
keputusan investasi. Sehingga dibutuhkan
konsep yang jelas dalam sebuah bisnis
dengan variatifnya pasar.
❑ Contohnya : Era distrupsi dan perubahan
budaya milenial yang mempengaruhi pasar
dan tenaga kerja.
Geography
Lost and Found
Geografi: Hilang dan
Ditemukan
Geography Lost and Found
❑ Sejarah ekonomi geografi sejalan dengan sejarah
dari geologi dimana setiap daerah memiliki
cirikhas tersendiri.
❑ Setiap lokasi dari tempat produksi memiliki cirikhas
tersendiri dengan symbol-symbol yang berbeda.
Semisal symbol gandum/biji-bijian menunjukan
daerah agraris, gerobak tambang menunjukan
pertambangan, dan gambar industri menunjukan
perindustrian.
❑ Simbol gandum dan gerobak penambangan kecil di
peta masa kecil memberi tahu kita.
❑ Dari symbol tersebut di peta dapat kita ketahui bahwa
terjadi ketidakmerataan sumber daya yang ada pada
suatu daerah.
❑ Kita beri contoh persebaran produk agribisnis
❑ Dapat diketahui bahwa distribusi produksi pertanian
dalam rangka pemerataan ditentukan oleh akses
menuju tempat penjualan di daerah lain.
5 Tradisi Di Ekonomi Geografi
❑ Germanic Geometry -- Ketika seseorang menyebutkan "teori lokasi" bagi
sebagian besar ekonom, mereka berpikir (jika mereka memikirkan apa pun)
tentang radiasi yang berkembang di Jerman pada paruh pertama abad ini,
sebuah tradisi yang berkaitan dengan masalah khusus: persebaran tersebut
terjadi karena radiasi pusat perkonomian.
❑ the "social physics" approach  menunjukan karakteristik social yang
mempengaruhi pengembangan ekonomi

❑ Cumulative Causation  Perusahaan yang ingin menemukan di mana


potensi pasar tinggi, dapat mendekati pasar besar. Tetapi pasar akan
cenderung besar di mana banyak perusahaan berada. Jadi, seseorang secara
alami diarahkan pada pertimbangan kemungkinan pertumbuhan atau
penurunan sebuah lokasi.

❑ Local External Economies -- Gagasan bahwa pengelompokan produsen di


lokasi tertentu menghasilkan keuntungan, dan bahwa keuntungan ini pada
gilirannya menjelaskan pengelompokan tersebut, adalah gagasan lama.
Karena pada dasarnya sebuah perekonomian ditentukan oleh iklim,
kebijakan, dan akses yang mendukung pengembangan ekonomi

❑ Land Rent and Land Use – pada akhirnya ketersediaan lahan baik sewa
maupun kepemilikan dan tata guna lahan sangat berpengaruh.
❑ Location and Space-Economy -- > perusahaan dapat
dipandang sebagai pertukaran dari biaya transportasi
dengan biaya produksi sama seperti mereka
membuat keputusan penyesuaian biaya atau
pemaksimalan keuntungan lainnya. Karena dalam
proses pencarian keuntungan sering kali bergantung
dengan akses dan biaya produksi.
❑ Sehingga penentuan lokasi dan ruang merupakan
salah satu factor yang mempengaruhi naik/turunnya
ekonomi.
❑ Intinya, adalah untuk menyadari bahwa dalam
ekonomi geografi seperti dalam ekonomi
pembangunan, keengganan para ekonom arus utama
untuk memikirkan apa yang tidak bisa mereka
formalisasi membuat mereka mengabaikan ide-ide
yang ternyata sangat baik.
❑ Seperti relasi antara kawasan perkotaan dengan
potensi pasar yang tidak digambarkan dalam bentuk
permodelan sehingga tidak dapat memprediksi
secara tepat sesuai dengan kondisi geografis suatu
daerah
Models and
Metaphors
Pemodelan dan Metafora
❑ Geografi ekonomi hingga saat ini tidak
pernah benar-benar masuk dalam aspek
lokasi, ruang ataupun keberadaan kota-kota
dengan kharakteristik tertentu.
❑ Para ekonom menyadari bahwa mereka
tidak dapat memodelkan pengembangan
Big Push atau hal lain yang dapat digali dari
hubungan antara ekonomi dan wilayah
apabila tetap menggunakan kerangka pikir
ilmu ekonomi yang kaku.
Membuat Pemodelan dalam Ekonomi

❑ Pada dasarnya, teori ekonomi arus utama bertumpu pada dua


pengamatan: peluang untuk dieksploitasi, dan hal lain diluar
potensi yang terus digali dan dianalisis hubungannya dengan
dinamika ekonomi.
❑ Model von Thünen adalah contoh pemodelan atas fenomena
hubungan antar ekonomi dan lokasi. Namun untuk saat ini, model
von Thünen, seperti sebagian besar model ekonomi antara tahun
1820 dan 1970, berfokus pada kompetisi persaingan dan
pengembalian modal yang konstan.
❑ Gagasan bahwa pasar kadang-kadang bisa menjadi pusat
konsentrasi untuk mencapai hasil yang efisien dari perkembagan
ekonomi merupakan sudut pandang yang keliru, karena tidak
dapat menjelaskan dinamika ekonomi secara mendalam.
Model dan Metafora

❑ Faktanya, kita semua adalah pembangun dan pemasok


penyederhanaan yang tidak realistis. Beberapa dari kita
sadar diri: kita gunakan model sebagai metafora.
❑ Jadi pemodelan, yang mungkin tampak sederhana,
dalam praktik sering kali merupakan disiplin yang
membantu memahami keadaan/kondisi dengan lebih
sederhana.
❑ Namun terdapat model formal, akan sering
menyarankan hal-hal yang Anda tidak akan pernah
pikirkan sebaliknya. Pertimbangkan, misalnya, kasus
pembangunan teori.
Jatuh Bangun Teori Pengembangan

❑ Pertama-tama, model-model baru menjelaskan gaya


pengembangan tinggi dalam bentuk model yang kaku. Metode
ekonomi arus utama mungkin telah menciptakan kecenderungan
untuk hasil konstan, model persaingan sempurna, tetapi mereka
tidak perlu dibatasi pada model seperti itu.
❑ Kedua, model-model ini, menunjukkan bahwa logika esensial dari
cerita-cerita pembangunan tinggi muncul bahkan dalam
lingkungan yang sangat disederhanakan.
❑ Ketiga, model, tidak seperti eksposisi verbal murni,
mengungkapkan sensitivitas kesimpulan terhadap asumsi.
Khususnya, paparan verbal dari cerita Big Push membuatnya
tampak seperti sesuatu yang pasti benar
Keluarnya Geografi Ekonomi

Ahli geografi karena kegagalan mereka mengembangkan


model maksimalisasi-dan-keseimbangan untuk
memahami seberapa jauh dari ideal. Dan dapat
memahami keengganan para ekonom arus utama untuk
memperkeruh kejelasan arus utama itu dengan upaya
pemodelan yang agak rumit dari para ahli geografi.
KESIMPULAN

Untuk memahami dinamika ekonomi wilayah, membaca teori


dan pemodelan saja tidaklah cukup untuk menangkap masalah
yang sebenarnya terjadi. Melihat pola yang terjadi di masyarakat,
sangat penting untuk menambahkan pengetahuan terkait
pengembangan wilayah.
Meskipun belum ada rumus-rumus pasti yang kadang tidak
selaras dengan dinamika ekonomi wilayah yang ada, disarankan
untuk kembali pada fakta lapangan dan merumuskan analisa
baru berdasarkan fakta yang ada.

Anda mungkin juga menyukai