PRESENTASI KASUS

DERMATITIS NUMULARIS
Disusun oleh:
Fany Gunawan
0710005

Pembimbing:
dr.R.Amir Hamzah, SpKK, M.Kes

SMF Ilmu Penyakit Kulit dan Kelamin

Fakultas Kedokteran Universitas Kristen Maranatha
2011
KETERANGAN UMUM
 Nama : Tn. S
 Umur : 60 tahun
 Jenis kelamin : laki-laki
 Alamat : Margaasih
 Pekerjaan : Pensiunan
 Kawin : Kawin
 Agama : Islam
 Bangsa : Indonesia
 Tgl periksa : 27 Desember 2011
 Tgl masuk : 27 Desember 2011
ANAMNESIS (AUTOANAMNESIS)

 Keluhan utama:
 Bercakmenimbul berwarna merah
gelap disertai rasa gatal di daerah
paha kiri depan
4 minggu
• Bruntus kecil
berwarna kemerahan
(0,5x0,5 cm)
ANAMNESIS KHUSUS
• Bruntus muncul tiba-
tiba RSI

1 minggu  1,5 bulan yang lalu: riwayat

• Bruntus meluas infeksi tenggorokan, sudah
membentuk bercak sembuh.
menimbul, merah  Demam (-)
gelap (sebesar uang  Riwayat gigitan serangga (-)
koin 1000 rupiah; 3x3  Riwayat kontak dengan bahan
cm) pada paha kiri iritan (-)
depan, permukaan  Riwayat benturan/terkena
kasar bahan kimia (-)
• Rasa gatal;  Riwayat pemakaian celana
sepanjang hari, ketat (-)
terutama malam hari  Riwayat konsumsi obat-obatan
 pasien menggaruk (-)
terus-menerus, tetapi  Stress emosional (-).
tidak sampai
 Pasien mandi 2x/hari (pagi dan
menimbulkan luka.
malam)
 UB:
 Pasien hanya menutup bercak dengan
plester (supaya tidak tergaruk).
 RPD
 Tidak pernah mengalami keluhan yang sama
sebelumnya.
 DM (-), HT (-), asma (-), bersin/pilek di pagi hari
(-)
 RPK
 Tidak pada anggota keluarga yang
mengalami keluhan yang sama sebelumnya.
 DM (-), asma (-), bersin/pilek di pagi hari (-)
 Riw alergi: (-)
PEMERIKSAAN FISIK

 Keadaan Umum
 Kesadaran : compos mentis
 Kesan sakit : sakit ringan
 Pernafasan : 16x/menit
 Tensi : 120/80 mmHg
 Nadi : 80x/menit
 Suhu : 36oC
STATUS GENERALIS
 Kepala  Abdomen
 B/U simetris
 Mata: conjunctiva  Hepar: ttm
anemis -/-, sklera ikterik -  Lien: ttm
/-
 THT: PCH (-), sekret (-)  Genital dan anus:
 Leher  tidak dilakukan
 KGB ttm pemeriksaan
 Thorax  Ekstremitas
 B/P simetris
 Pulmo: VBS +/+ ka=ki, rh  Akral hangat, CRT <2”
-/- wh -/-  (Lihat status
 Cor: BJM reg murmur (-) dermatologikus)
STATUS DERMATOLOGIKUS
 Distribusi : lokalisata
 Lokasi : femur sinistra sisi anterior
 Lesi :
 Jumlah : soliter
 Sifat : kering
 Permukaan: kasar, menimbul
 Ukuran : numular (3,5 x 3 cm)
 Bentuk : tidak teratur
 Susunan: konfluens
 Batas : tegas
 Lain-lain: (-)
 Efloresensi: plak eritema, krusta
STATUS VENEROLOGIKUS

 Tidak dilakukan pemeriksaan.

LABORATORIUM/PEMERIKSAAN
PENUNJANG
 Tidak dilakukan pemeriksaan.
RESUME
 Anamnesis
 Seorang pasien laki-laki berusia 60 tahun
datang dengan keluhan adanya plak eritema
disertai rasa gatal pada femur sinistra sisi
anterior yang timbul sejak 1 minggu yang lalu.
Plak berukuran numular, permukaannya kasar.
Gatal dirasakan hampir sepanjang hari,
terutama saat malam hari, sehingga pasien
sering menggaruk terus-menerus.
 Awalnya lesi berupa papul eritema (ukuran
lentikuler) yang muncul 4 minggu yang lalu.
Papul meluas hingga saat ini membentuk plak.
 1,5 bulan yang lalu: riwayat  UB: (-)
infeksi tenggorokan, tapi  RPD
telah sembuh.  (-)
 Febris (-)  DM (-), HT (-), asma (-), rhinitis
 Riwayat gigitan serangga (-) alergica (-)
 Riwayat kontak dengan  RPK
bahan iritan (-)  (-)
 Riwayat trauma  DM (-), asma (-), rhinitis alergica
(-)
mekanis/fisik/kimia (-)
 Riw alergi: (-)
 Riwayat pemakaian celana
ketat (-)
 Riwayat konsumsi obat-
obatan (-)
 Stress emosional (-).
 Pasien mandi 2x/hari (pagi
dan malam)
PEMERIKSAAN FISIK

 Status generalis: dalam batas normal

 Status dermatologikus:
 Lokalisata a/r femur sinistra sisi anterior,
soliter, kering, kasar, menimbul, 3,5 x 3 cm,
tidak beraturan, konfluens, batas tegas,
 Efloresensi: plak eritema, krusta
LABORATORIUM/PEMERIKSAAN
PENUNJANG

 Tidak dilakukan pemeriksaan.

DIAGNOSIS BANDING

 Dermatitis numularis
 Neurodermatitis sirkumskripta
DIAGNOSIS KERJA

 Dermatitis numularis
USUL PEMERIKSAAN

 Biopsi kulit  PA
 Diharapkan ditemukan:
 Spongiosis, vesikel intraepidermal (pada lesi
akut).
 Akantosis teratur, hipergranulosis, hiperkeratosis,
spongiosis ringan (pada lesi kronis).
 Sebukan limfosit dan makrofag di sekitar
pembuluh darah.
TERAPI UMUM TERAPI KHUSUS

 Edukasi mengenai  Topikal:

penyakit dan  Mometasone furoate 0,1%
penanganannya. dioleskan pada lesi 1x/hari
 Jangan digaruk.  Sistemik:
 Jangan ditutup dengan  Cetirizine tab 10 mg 1x1
plester.
 Jaga higienitas.
 Pengobatan secara
teratur.
 Jaga kelembapan kulit.

TERAPI
PROGNOSIS

 Quo ad vitam : ad bonam

 Quo ad functionam : ad bonam

 Quo ad sanationam : dubia ad bonam

Terima Kasih